Daftar isi
#1
Prolog
#2
Dia adalah Zahra
#3
Rumah Koko
#4
Puisi Ihza
#5
Paradise Café
#6
Kartu Uno dan Markas Kura-Kura Ninja
#7
Hari Minggu, Hutan Pinus, dan Dilema
#8
Selamat Ulang Tahun, Koko!
#9
Membenci Drama
#10
Sedikit Nasihat
#11
Pengendali Lalu Lintas
#12
Dia adalah Paul
#13
Presentasi
#14
Dunia Paul
#15
Karena Sebuah Ramalan
#16
Puzzle
#17
Getir itu Tiba
#18
Kekuatan Senyuman
#19
Saatnya Mengepakkan Sayap
#20
Gagal
#21
Bermodal Percaya
#22
Saola
#23
Kesepian di Markas
#24
Sebuah Pengakuan
#25
Sang Pengecut
#26
Kertas Undangan
#27
Pesta Pernikahan
#28
Hal yang Tidak Bisa Ditolak
#29
Berbahagialah, Zahra!
#30
My Expresso Coffee
#31
Sebuah Keputusan Besar
#32
Patah Hati Terbesar
#33
Dalam Imaji
#34
The Last Piece of Puzzle
#35
Epilog
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Chapter #6
Kartu Uno dan Markas Kura-Kura Ninja
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
"Bagaimana jika bermain Uno? Aku akan mengambilkan kartu di rumah." Zahra memberi saran untuk mengisi malam. Tidak ada yang membantah, bahkan Ihza yang baru pertama kali menghabiskan malam minggu
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp2,000
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp50,000
Chapter Sebelumnya
Chapter 5
Paradise Café
Chapter Selanjutnya
Chapter 7
Hari Minggu, Hutan Pinus, dan Dilema
Sedang Dibicarakan
Novel
Gold
Fantasteen Scary Jangan Becermin Malam Ini
Mizan Publishing
Flash
Castiya Positif
Rita Benz
Flash
Benang
Mr.taaaa
Flash
Play Game
Fitri Handayani Siregar
Flash
Surga di telapak kaki Ibu
Yulia Fahri
Novel
PUDAR
Neng Neng
Novel
Gold
Meet The Sennas
Noura Publishing
Flash
Bronze
STOP
Shabrina Farha Nisa
Novel
Friendsweet
Aprilia Intan Monica
Flash
Bronze
Sepanjang galah
HERLIYAN BERCO
Novel
Bronze
I Love My Army Wife
Author WN
Novel
Annoying Healer
Harisa Maksalini
Flash
Reuni
Diana Dia
Novel
ARDARA ( REVISI )
Regita R.A.
Novel
I'am(not)crazy
aira
Novel
Gold
Lady Susan
Mizan Publishing
Flash
Api telah padam
Syashi Ammar
Novel
Bronze
Si Cantik
Hermawan
Flash
MAMA
Art Fadilah
Cerpen
Bronze
Hari Keseratus Satu
Illa Fadillah