#26
Mim dan Pemilik Kambing
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
ke desa Jingga terlihat menggurat di atas awan Semilir angin sore menyejukkan untuk hari yang damai Meskipun lelah tetapi dada para warga ini membuncahSudah sangat lama mereka tidak pernah berkumpul hanya untuk sekadar memasak dan gotong royonghal yang paling dirindukanDi depan sana Nun berjalan diiringi oleh Siti dan Arum Wajah Nun sudah lama tak nampak bersinar Sepotong senja menyinari rambut yang diurai panjang sampai sebahu Tak lagi kusut wajahnya kembali semri
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp3.000
atau 3 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp115.000
atau 115 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 25
Antara Kambing, Gunung Syawal, dan Nun
Chapter Selanjutnya
Chapter 27
Misteri Kandang Kambing dan Mim
Sedang Dibicarakan