Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna
Blurb
Hadirmu itu ajaib, memancarkan cahaya bagai semburat pelangi. Dulu aku pikir kau itu banci, kau terlalu baik dan manis apalagi untuk ukuran seorang lelaki. Tetapi ternyata kau ini memang lelaki sejati yang memang baik hati. Pantas saja banyak gadis yang mengagumimu dan menatap sahabatmu ini dengan iri. tetapi perihal rasa tetap saja kau banci, kau tak pernah mau mengakui. Bodohnya aku dari awal tak menyadari. Kali ini yang aku takuti kau akan pergi seperti pelangi, datang lalu pergi. Aku harap kau beda, menjadi pelangi yang abadi.
-Nayara Azkiya Nasution-
Terkadang rasa itu ada tanpa kita sadari, menelusup masuk tanpa permisi. Kali ini aku akui terlalu pengecut bibir berucap kala takut kehilangan menempati tempat pertama. Untuk apa mengaku cinta kalau akhirnya kau akan pergi entah kemana. Mending seperti ini saja sebatas sahabat namun selalu bersama. Dulu aku sangat tidak percaya mengenai teori tentang sahabat jadi cinta. omong kosong itu kini ku rasa nyata.
-Ghaisan Haidar Adhitama-
•••
Ini kisah tentang Nayara dan Ghaisan. Tentang persahabatan yang lambat laun berubah menjadi sebuah perasaan juga pengorbanan tanpa adanya pengakuan.
Hadirnya Ghaisan dalam kehidupan Nayara seolah-olah memberi cahaya seperti semburat pelangi.
Nayara yang memang selalu mendapat masalah terbantu dengan adanya Ghaisan, seorang pria ajaib yang dulu Naya kira bukan manusia karena terlalu ramah dan baik untuk ukuran manusia apalagi pria.
Ini bukan hanya kisah sahabat jadi cinta seperti biasanya. Kisah Naya dan Ghaisan lebih dari itu, Hiruk pikuk kehidupan remaja dan keluarga mewarnai kisah ini.
Permasalahan datang bertubi-tubi dalam kehidupan Nayara, sang ibu yang sangat ia cintai membencinya, bahkan Naya juga tidak menyangka di akhir masa sekolahnya ia mendapat sebuah masalah yang sangat besar yang mengantarkannya pada gerbang penuh keajaiban.
-Nayara Azkiya Nasution-
Terkadang rasa itu ada tanpa kita sadari, menelusup masuk tanpa permisi. Kali ini aku akui terlalu pengecut bibir berucap kala takut kehilangan menempati tempat pertama. Untuk apa mengaku cinta kalau akhirnya kau akan pergi entah kemana. Mending seperti ini saja sebatas sahabat namun selalu bersama. Dulu aku sangat tidak percaya mengenai teori tentang sahabat jadi cinta. omong kosong itu kini ku rasa nyata.
-Ghaisan Haidar Adhitama-
•••
Ini kisah tentang Nayara dan Ghaisan. Tentang persahabatan yang lambat laun berubah menjadi sebuah perasaan juga pengorbanan tanpa adanya pengakuan.
Hadirnya Ghaisan dalam kehidupan Nayara seolah-olah memberi cahaya seperti semburat pelangi.
Nayara yang memang selalu mendapat masalah terbantu dengan adanya Ghaisan, seorang pria ajaib yang dulu Naya kira bukan manusia karena terlalu ramah dan baik untuk ukuran manusia apalagi pria.
Ini bukan hanya kisah sahabat jadi cinta seperti biasanya. Kisah Naya dan Ghaisan lebih dari itu, Hiruk pikuk kehidupan remaja dan keluarga mewarnai kisah ini.
Permasalahan datang bertubi-tubi dalam kehidupan Nayara, sang ibu yang sangat ia cintai membencinya, bahkan Naya juga tidak menyangka di akhir masa sekolahnya ia mendapat sebuah masalah yang sangat besar yang mengantarkannya pada gerbang penuh keajaiban.
Tokoh Utama
Nayara Azkiya Nasution
Ghaisan Haidar Adhitama
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
2
Dibaca
1.2k
Tentang Penulis
Putri Dila Yustianti
-
Bergabung sejak 2020-01-01
Telah diikuti oleh 26 pengguna
Sudah memublikasikan 1 karya
Menulis lebih dari 4,494 kata pada novel
Rekomendasi dari Drama
Novel
Iridescent
Putri Dila Yustianti
Skrip Film
Lompat
Muhammad Alfi Rahman
Novel
You Are My Remedy
Wardatul Jannah
Novel
Berharga (Inikah anak yang aku sia-siakan?)
An-nisa Putri Errohman
Novel
Kalam Kalam Cinta
Imajinasiku
Skrip Film
Warisan Keluarga
Viandra Tori
Cerpen
Surat untuk Ayah di Surga
White Blossom
Novel
Sudah Tiba Saatnya
Martha Melank
Novel
Tak Sambat
Nuel Lubis
Novel
Bandara Changi tunggu Aku
Iis Siti Napisah
Novel
Rindu Yang Tak Terlihat ~Novel~
Herman Sim
Novel
Kisah Klasik Untuk Sherly
NonaAns
Komik
Salvation
Mery Shera
Flash
Sakit
Dwi Kurnialis
Cerpen
Ibu
Eko Hartono
Rekomendasi