lantas segera merapikan kembali make up yang berserakan di meja rias dan memakai parfum ke-sayangannya sebelum menuju ke pintu. "Duduk dulu, duduk dulu. Makasih, ya, ampun, Tante jadi sungkan. Ini beneran Mama yang ngasih?" "Iya, Tante. Masa, bohongan, sih."Sayup-sayup suara percakapan dari ruang tamu ter-dengar ketika Kirana melangkahkan kakinya ke luar. Dia sudah berada pada anak tangga terakhir ketika menyadari tamu yang sedang bersama dengan Ibu buk