Apakah kamu akan memberikan Novel ke ?
Berikan Novel ini kepada temanmu
Masukan nama pengguna
Blurb
Setelah Mas Arman dipecat dari pekerjaannya, selama berbulan-bulan kami hidup dari tabungan. Dia juga tak kunjung dapat pekerjaan.
Bulan-bulan awal dia masih rajin melamar pekerjaan di sana-sini, tetapi menginjak bulan ketiga, dia menyerah.
Hidupnya sehari-hari hanya dihabiskan untuk bermain game online, kumpul sama teman-temannya dan lebih sering pulang dalam keadaan mabuk.
Aku lah yang jadinya pontang-panting menambah biaya hidup ketika tabungan yang tersisa kian menipis.
Sampai suatu hari, seorang teman lama datang untuk menawari pekerjaan yang tak pernah terlintas dalam benakku. Menjadi wanita LC.
Ingin rasanya aku mendengar Mas Arman mencegahku untuk menerima tawaran pekerjaan itu. Namun, ternyata dia lebih bersemangat. Semua karena tawaran gaji yang menggiurkan.
"Dek, sementara kamu dulu yang bantu-bantu memenuhi kehidupan kita, ya," bujuk Mas Arman. "Terima saja tawaran itu, tapi janji, kamu jangan macam-macam."
Awalnya aku menerima pekerjaan ini dengan setengah hati.
Akan tetapi, lambat laun aku merasakan kebebasan yang kuinginkan. Uang tak lagi kurang. Kebutuhan anak-anak terpenuhi. Dan terutama, aku bertemu dengan seseorang yang membuat aku merasa dicintai lagi, merasa dipuja, merasa diinginkan.
Hanya saja, itu lah awal dari aku menapakai jalan kematianku.
Bulan-bulan awal dia masih rajin melamar pekerjaan di sana-sini, tetapi menginjak bulan ketiga, dia menyerah.
Hidupnya sehari-hari hanya dihabiskan untuk bermain game online, kumpul sama teman-temannya dan lebih sering pulang dalam keadaan mabuk.
Aku lah yang jadinya pontang-panting menambah biaya hidup ketika tabungan yang tersisa kian menipis.
Sampai suatu hari, seorang teman lama datang untuk menawari pekerjaan yang tak pernah terlintas dalam benakku. Menjadi wanita LC.
Ingin rasanya aku mendengar Mas Arman mencegahku untuk menerima tawaran pekerjaan itu. Namun, ternyata dia lebih bersemangat. Semua karena tawaran gaji yang menggiurkan.
"Dek, sementara kamu dulu yang bantu-bantu memenuhi kehidupan kita, ya," bujuk Mas Arman. "Terima saja tawaran itu, tapi janji, kamu jangan macam-macam."
Awalnya aku menerima pekerjaan ini dengan setengah hati.
Akan tetapi, lambat laun aku merasakan kebebasan yang kuinginkan. Uang tak lagi kurang. Kebutuhan anak-anak terpenuhi. Dan terutama, aku bertemu dengan seseorang yang membuat aku merasa dicintai lagi, merasa dipuja, merasa diinginkan.
Hanya saja, itu lah awal dari aku menapakai jalan kematianku.
Tokoh Utama
Nindia Agustina
Arman Dewantara
Prabu Dewa Cahyono
Amira
Ulasan kamu
Ulasan kamu akan ditampilkan untuk publik, sedangkan bintang hanya dapat dilihat oleh penulis
Apakah kamu akan menghapus ulasanmu?
Disukai
0
Dibaca
1.1k
Tentang Penulis
Lyla Iswara
-
Bergabung sejak 2023-01-09
Telah diikuti oleh 31 pengguna
Sudah memublikasikan 1 karya
Menulis lebih dari 6,479 kata pada novel
Rekomendasi dari Thriller
Novel
Akhir Dimana Semuanya Bermula
Lyla Iswara
Novel
The Thread
Anna Onymus
Novel
Sebatas Pernah
Bella
Novel
Hari Pertama Sekolah
Mario Matutu
Novel
Egoist
Reona Lee
Novel
Merah Putih
Kenny Marpow
Novel
Bukan Anak Pertama
Novita Ledo
Novel
Langit dan Adel
Rahmah Mia Amanda
Novel
Carmine
Noura Publishing
Flash
Who is the Killer?
Via S Kim
Novel
Intrik
Eko Hartono
Novel
Meja Otopsi
Fitriyani
Novel
Night Shift: The Silent Hour
R. Rusandhy
Cerpen
SEPOTONG DASIMAH
Rizky Anna
Novel
One Scary Night
Herman Sim
Rekomendasi