Daftar isi
#1
1 Kematian di Monumen Itu CARTER
#2
2 Sebuah Ledakan pada Hari Natal CARTER
#3
3 Dipenjara dengan Kucingku SADIE
#4
4 Diculik Seseorang yang Tidak-Begitu-Asing SADIE
#5
5 Kami Bertemu Seekor Monyet CARTER
#6
6 Sarapan dengan Seekor Buaya CARTER
#7
7 Aku Menjatuhkan Manusia Kecil, Kepalanya Duluan SADIE
#8
8 Muffin Bermain-main dengan Pisau SADIE
#9
9 Kami Melarikan Diri dari Empat Pria yang Memakai Rok CARTER
#10
10 Bast Berubah Menjadi Hijau SADIE
#11
11 Kami Bertemu Manusia Pelempar Api SADIE
#12
12 Lompatan Melalui Jam Pasir SADIE
#13
13 Aku Bertemu Kalkun Pembunuh CARTER
#14
14 Seorang Pria Prancis Nyaris Membunuh Kami CARTER
#15
15 Sebuah Pesta Ulang Tahun Dewa SADIE
#16
16 Bagaimana Zia Kehilangan Alisnya SADIE
#17
17 Sebuah Perjalanan yang Tidak Menyenangkan ke Paris CARTER
#18
18 Ketika Kelelawar Buah Menjadi Jahat CARTER
#19
19 Sebuah Piknik di Angkasa SADIE
#20
20 Aku Mengunjungi Dewi Berhias Bintang SADIE
#21
21 Diselamatkan Bibi Kitty CARTER
#22
22 Leroy Bertemu Loker Kematian CARTER
#23
23 Ujian Akhir Profesor Thoth SADIE
#24
24 Aku Meledakkan Beberapa Sepatu Kulit Berwarna Biru SADIE
#25
25 Kami Memenangi Wisata Gratis Menuju Kematian CARTER
#26
26 Berlayar dengan Ratu Mesir CARTER
#27
27 Seorang Iblis dengan Contoh Produk Gratis SADIE
#28
28 Aku Berkencan dengan Dewa Tisu Toilet SADIE
#29
29 Zia Mengatur Sebuah Pertemuan CARTER
#30
30 Bast Menepati Janji CARTER
#31
31 Aku Mengantarkan Surat Cinta SADIE
#32
32 Tempat Persilangan SADIE
#33
33 Kami Memasuki Bisnis Salsa CARTER
#34
34 Doughboy Memberi Kami Tumpangan CARTER
#35
35 Seorang Pria Minta Ditunjukkan Jalan (dan Tanda-Tanda Kiamat yang Lain) SADIE
#36
36 Keluarga Kami Menguap SADIE
#37
37 Leroy Membalas Dendam CARTER
#38
38 Kehadiran Dewan Kehidupan CARTER
#39
39 Rahasia Zia SADIE
#40
40 Aku Merusak Mantra yang Penting SADIE
#41
41 Kami Berhenti Merekam, untuk Saat Ini CARTER
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#18
18 Ketika Kelelawar Buah Menjadi Jahat CARTER
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Kami meringkuk di bawah atap sebuah gedung milik pemerintah yang besar dan berwarna putih, memandangi hujan yang turun di Place de la Concorde. Ini hari yang menyedihkan untuk berada di Paris.
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp2.000
atau 2 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp70.000
atau 70 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 17
17 Sebuah Perjalanan yang Tidak Menyenangkan ke Paris CARTER
Chapter Selanjutnya
Chapter 19
19 Sebuah Piknik di Angkasa SADIE
Sedang Dibicarakan
Flash
The Ex
Rama Sudeta A
Novel
Bronze
Sebuah Rasa
fahmi ardiya pratama
Cerpen
Bronze
GADIS BALI DITANAH PASUNDAN (Kisah Cinta Yang Terulang)
MUCHAMAD FADHLI
Novel
Bronze
Un-Human Book. 1
P.W.Herlambang
Novel
Waktu Yang Menunggu Kita
Nadiya Nur Andini
Cerpen
Kerkom Chaos
raven orinn e
Flash
A Bittersweet Reminder
Hendra Purnama
Flash
Tempat Ternyaman di Dunia
AlifatulM
Novel
Bronze
#dark hole#
Rafiqah Nabila awalyani
Cerpen
The Untold Story between Us
Icha Trezna
Novel
Bronze
Budak Cacing
Omius
Novel
Telaga Angkasa Tanpa Warna
Zya Zura
Flash
Bronze
Sampai Selamanya
B12
Flash
Kuasi-surat XIII : Surat dari Mimpi yang Jelek
Ade Anugrah
Cerpen
Bronze
The Famtrip Flores
Tourtaleslights
Flash
Bronze
Anomali Rasa
Bisma Lucky Narendra
Flash
Bronze
Sayang, Kamu Tidak
Farida Zulkaidah Pane
Flash
Sarjana Pandemi
Fajar R
Flash
Kembang Api di Jam 2 Pagi
Rumpang Tanya
Novel
Luka & Lara
Hana Lestari