Daftar isi
#1
Kata Pengantar
#2
Bagian Pertama: Islam itu Islam
#3
Slilit sang Kiayi
#4
Berniaga dengan dan dalam Allah
#5
Aku Sakit, Kau Tak Menjengukku
#6
Koin Sukses
#7
Kami Takjub, Ya Akbar
#8
Islam Itu Islam
#9
Empat Kapasitas
#10
Watak Dialog
#11
Makan-Minum Dak Tentu
#12
Maha Satpam
#13
Angket
#14
Gontor, Shaolin, dan Trimurti
#15
Mencintai dan Membenci
#16
Melodi Perjalanan
#17
Perjanjian di Telaga
#18
Bagian Kedua: Matahariku Gerhana
#19
Wawancara
#20
Mas Pinter yang Genit
#21
Tamu Entah Siapa
#22
Hujan Menangis
#23
Sang Garuda, Bebek, Ayam Horn
#24
Belajar Ngomong Tidak
#25
Pasal Ketela
#26
Matahari Memata-matai Hari
#27
Beras PB
#28
Nahdlatul Bank
#29
Bandot
#30
Tetangga
#31
Glangsing, Rileks, dan Ringan
#32
Orang yang Tak Pernah Lohor
#33
Paha Itu, Cahaya Itu
#34
Kupu-Kupu Sekolah Dasar
#35
Allah Maha Menepati Janji
#36
Goyang Kiai Sekati
#37
Kakang Kawah
#38
Pendekar: Siapakah Dia
#39
17.000 Kartu Nama
#40
Matahariku Gerhana
#41
Ketonggeng
#42
Ibu-Ibu dari Surga
#43
Ban Bin Bun
#44
Wanita-Wanita yang Tak Kita Bayangkan
#45
Kalengan Cinta yang Bocor
#46
Bu Tono dan Pak Tini
#47
Dilarang Menjemur Pakaian Dalam*
#48
Subjektivisme Cihideung
#49
Si Pipit Bajunya Hitam
#50
Mahasiswa Baru
#51
Keroncong Sunyi Anak Buangan
#52
Pesantren di Ketiak Berlin
#53
Pingpong Kedungombo
#54
Demokrasi Kotak-Kotak
#55
Bagian Ketiga: Bumi Tuhan
#56
Masyarakat Tumpeng Raya
#57
Sadisme
#58
Daripada Kromo Inggil
#59
Sastra Dewa, Sastra Macan, Sastra Tank
#60
Humanisme Tropis: Realisme Senen Kemis
#61
Ustad Umbu
#62
Sensus Penduduk Kerajaan Sulaiman
#63
Dahil Sayo Hanggang Mamatay
#64
Si Pincang, si Penangis
#65
Belajar Lahir
#66
Di Vilbel, di Ladang-Ladang
#67
Nyewa Langit
#68
Pagar Surga Neraka
#69
Dicari: Manusia
#70
Yang Berteriak Tinggal Serak
#71
Air Liur
#72
Bumi Tuhan
#73
Etnotalentologi
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#10
Watak Dialog
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
"... berikanlah kepadaku tambahan kata-kata mutiara serta hasil pemikiran Anda yang sangat bermutu itu, sebab aku telah menemukan kebijakan dan kearifan di antara uraian-uraian Anda ...."
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1.000
atau 1 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp35.000
atau 35 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 9
Empat Kapasitas
Chapter Selanjutnya
Chapter 11
Makan-Minum Dak Tentu
Sedang Dibicarakan
Cerpen
Bronze
Petak Umpet
K. Istiana
Cerpen
Senyuman di Ujung Telepon
Dini Dwi Cahyani
Novel
Bronze
When Cammelia Bloom
Chacha
Cerpen
Politik Kardus
Fadlinursufi
Novel
Bronze
Oditi
Susan Santika
Cerpen
Bronze
Asih
Yona Elia Pratiwi
Novel
Bronze
Secangkir Kopi Untuk Kretek
Prasetia Hulu
Novel
Bayang di Balik Luka
Arief Rahmanto
Cerpen
Penjara Suci Tempat Menempa Diri
LISANDA
Novel
Gold
Allah Tidak Cerewet seperti Kita
Noura Publishing
Flash
Waktu yang Berbicara
Lisa Ariyanti
Novel
Bronze
The Rules
Arinaa
Flash
Jane & James
Wuri
Flash
Headline
Utep Sutiana
Novel
Gold
Dear Prudence
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Monokrom: Para Korban Keadaan
Sony Rurandaru
Cerpen
Obral Obrol Tetangga
Lovaerina
Novel
Gold
The Mocha Eyes
Bentang Pustaka
Komik
Bronze
Kritas
NRCFYS
Flash
Bukan yang Terbaik
Rilaiqaza