Kematian Dalli menjadi luka baru bagi Puti.
Dalli pergi dengan membawa trauma masa lalu yang tidak pernah sembuh. Kerusuhan Mei 1998 sudah terjadi 13 tahun yang lalu, namun Dalli baru mati sekarang.
Ternyata korban Mei 1998 bukan hanya mereka yang gugur pada hari itu, namun ada yang baru gugur setelah menyimpan luka selama 13 tahun.
Karena penyesalannya, Puti bertekad untuk memperjuangkan keadilan bagi Dalli yang membawanya datang ke Jakarta untuk mengenang kejadian yang memilukan hati.
Puti menelusuri jejak kerusuhan itu bersama Tio. Setelah bertemu dengan beberapa orang di acara kamisan, Puti sadar betul tidak akan bisa mendapat keadilan dalam waktu singkat.
Baru dua hari berada di Jakarta, Puti dipaksa pulang oleh ibunya. Puti dipaksa berpisah dengan Tio dan ia dijodohkan dengan anak sahabat ibunya.