Daftar isi
#1
Pengakuan
#2
Lamba dan Kepergian
#3
Koja dan Suratnya
#4
Bapak
#5
Oh, Perempuan Muda
#6
Hari Sang Dara Agung
#7
Perempuan itu Bernama Kau
#8
Batas
#9
Datangnya Sebuah Kabar
#10
Perempuan Berbibir Tipis
#11
Utuh, Sepenuhnya, Seluruhnya, Semuanya, Tanpa Setengah-setengah.
#12
Menulis, Menulis, Menulis
#13
Memeluk Sajak
#14
Petuah Dua Kawan
#15
Perjalanan, Sajak-Sajak, dan Manusia Transisi
#16
Lusi
#17
Mawar Itu Sudah Dipetik Tangan Lain
#18
Selamat Tinggal Masa Muda
#19
Sebuah Mimpi yang Menuntun Nasib
#20
Kenangan Lima Hari Memadu Kasih
#21
Perkawinan Tungku Cu
#22
Perjumpaan yang Kedua
#23
Tak Layak untuk Aku Pangkas, Tak Pantas untuk Aku Petik
#24
Lusi dan Kotanya
#25
Hujan dan Romansa
#26
Perseteruan
#27
Surat Kepada Lusi dan Mendeng
#28
"Amin," tutup Koja
#29
Anak Kepala Suku
#30
Saya Menjadi Aku
#31
Surat-Surat Balasan
#32
Menjadi Milikku, Seutuhnya
#33
Akhirnya
#34
12 Desember 1992
#35
Kepadamu, Sang Dara Agung
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#34
12 Desember 1992
Bagikan Chapter
Chapter Sebelumnya
Chapter 33
Akhirnya
Chapter Selanjutnya
Chapter 35
Kepadamu, Sang Dara Agung
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi
Flash
Pangestri, Sebuah Anak Panah Dari Raga Yang Menari
Flash
Ketika Harapanmu Berbicara untukmu..
Cerpen
Patung Rorojonggrang
Novel
Mencarimu
Flash
Merinci segala-gala
Novel
Jungkir Balik Dunia Anna
Cerpen
Untitled
Novel
Anak Kencing
Cerpen
Maharnya ? Sekarung Awan Impor
Novel
Miaw Mencari Keadilan Tuhan
Cerpen
Cinta yang Tersisa
Cerpen
Jejak Dunia Maya
Flash
Kopi Latte
Flash
Broken Wedding
Flash
Ekspedisi Nubuat
Cerpen
Rumah Cemara
Flash
Kesalahan Manis dalam Segelas Americano
Novel
DIFFERENT
Cerpen
Bayangan Di Cermin Kedua
Cerpen
CIBIRU