Daftar isi
#1
Rendra: Sore yang tak biasa
#2
Marsha: I wish I were a robot, though
#3
Rendra: Dingin pipinya yang bagai es
#4
Marsha: Baru benar-benar terdengar seperti permintaan
#5
Rendra: Antagonis di dalam kisahnya
#6
Marsha: Aku melatih hatiku untuk berhenti berdesir
#7
Rendra: Apakah dia sendiri sadar kalau dia itu istimewa?
#8
Marsha: Andai hidupku ini normal
#9
Rendra: Marsha itu kuat, ia tak membutuhkanku
#10
Marsha: Edna tak berakhir dengan siapa-siapa, tapi ia pergi sebagai dirinya sendiri
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#10
Marsha: Edna tak berakhir dengan siapa-siapa, tapi ia pergi sebagai dirinya sendiri
Bagikan Chapter
Chapter Sebelumnya
Chapter 9
Rendra: Marsha itu kuat, ia tak membutuhkanku
Chapter Selanjutnya
Tamat
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi
Novel
Portrait of Yesterday
Novel
Semiotika Cinta
Flash
Pengawal Putri
Novel
About Atha
Cerpen
Mertua dan Menantu
Novel
SANG PEMIMPI
Flash
Bukan Milikku
Novel
Buta Hati
Novel
Dosa Turunan
Novel
Perjalanan Semusim
Novel
GURU
Flash
MY GOOD BOSS
Novel
Baby Orca
Novel
Surga yang Meleset
Novel
The Bliss Bakery: Magic by the Mouthful
Novel
Dream House
Novel
Cinta Tapi Beda
Cerpen
Lima Kelopak di Taman yang Layu Sebelum Mekar
Novel
Gapai
Flash
(Bukan) Rumahku Istanaku