Daftar isi
#1
PROLOG
#2
Antara Dusta dan Fakta
#3
Sidang Pengadilan
#4
Yang Masih Bertengger di Masa Lalu
#5
Malam Ini Sisi Lainnya Lebih Kompleks
#6
Kekasih Masa Lalu
#7
Kedatangan Jurnalis
#8
Yang Mencium di Bawah Terang Bulan
#9
Teror Pertama
#10
Seseorang yang Merencanakan Pembunuhan
#11
Kemarahannya Bak Korek Api yang Membakar Dirinya
#12
Sang Tetangga dan Analisis Linguis
#13
Nyatakan Cinta dan Mimpi yang Terkoyak
#14
Yang Hilang dan Kabar Dari Langit
#15
Ciuman di Tengah Embun yang Mulai Lenyap
#16
Intersepsi
#17
Mayat Tanpa Kepala yang Sudah Membusuk
#18
Benang Merah
#19
Yang Tercabik-cabik
#20
Tragedi Hujan
#21
Yang Serumah Dalam Perlindungan.
#22
Makan Malam Keluarga dengan Mantan Suami Siri
#23
Api
#24
Yang Sebenarnya Terjadi Pada Vianda
#25
Menuju Sidang Lanjutan
#26
Sidang Lanjutan Memanas
#27
Dia yang Sepenuh Hati Menerima Masa Lalu
#28
Pengakuan Paling Intim
#29
Persekongkolan Terselubung
#30
Argumentatif
#31
Konferensi Pers
#32
Geraniaceae
#33
Panik
#34
Hantam
#35
GPS Tracker
#36
Sebuah Kedok
#37
Sang Pembunuh Bertopeng
#38
Semua Bertemu pada Muaranya
#39
Terkutuk!!!
#40
Pertaruhan Nyawa
#41
Yang Tumbang
#42
Malaikat Pelindung
#43
Novelnya Terbit
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Chapter #18
Benang Merah
Bagikan Chapter
Chapter Sebelumnya
Chapter 17
Mayat Tanpa Kepala yang Sudah Membusuk
Chapter Selanjutnya
Chapter 19
Yang Tercabik-cabik
Komentar
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar