Daftar isi
#1
#1 Malam Penentu
#2
#2 Hal yang Lebih Menakutkan Dibanding Kuntilanak pada Malam Sebelum Terbang
#3
#3 Sakit di Sekujur Tubuh
#4
#4 Pelukan Ajaib
#5
#5 Siapakah Dia?
#6
#6 Pemandu?
#7
#7 Gara-Gara Kesurupan
#8
#8 Kamar Mandi Terkecil di Dunia
#9
#9 Tersiram Air Surga
#10
#10 Memilih Jalan Sendiri
#11
#11 Tanda Tanya Besar
#12
#12 Tanpa Rasa
#13
#13 Malu Semalu-malunya
#14
#14 Tak seperti Biasa
#15
#15 Wajah Ayu Milik Siapa
#16
#16 My Name is Rey!
#17
#17 Perkenalan Singkat
#18
#18 Mazraah?
#19
#19 Mainan Baru Anak-Anak
#20
#20 Beban yang Bertumpuk
#21
#21 Tak Habis Pikir
#22
#22 Sobekan Surat di Tong Sampah
#23
#23 Pura-Pura
#24
#24 Clorox
#25
#25 Belum Juga Sempat Mandi
#26
#26 Diserang Kucing Sebesar Domba
#27
#27 Air Ludah di Bulan Berkah
#28
#28 Sekilas Senyum Pembawa Petaka
#29
#29 Hilang Kesadaran
#30
#30 Kabur dari Rumah Majikan
#31
#31 Usaha yang Sia-Sia
#32
#32 Bermalam di Penjara
#33
#33 Tamparan: Kado Selamat Datang dari Majikan
#34
#34 Lolos dari Cengkeraman Serigala
#35
#35 Mengapa Mereka Berubah?
#36
#36 Merasa Bangga
#37
#37 Kabar Kematian
#38
#38 Dia Merenggut Jiwaku
#39
#39 Menaklukkan Diri Sendiri
#40
#40 Miniatur Surga
#41
#41 Akhirnya, Aku Pulang
#42
#42 Kepulangan yang Berliku
#43
#43 Rindu yang Tak Terpuaskan
#44
#44 Betapa Malangnya Nasib Buku
#45
#45 Apa Salahnya Mencoba
#46
#46 Kabar Tak Terduga
#47
#47 Dering Telepon pada Pagi Buta
#48
#48 Harapan yang Pupus
#49
#49 Banjir Emosi
#50
#50 Tangan-Tangan Tak Terlihat
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#21
#21 Tak Habis Pikir
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
21Tak Habis PikirYa Roy jibili tsaljRoy ambilkan es batuteriak majikan laki-laki dari ruang makan sementara aku tengah berada di dapur Jarak antara ruang makan dan dapur menurutku cukup jauh sekitar dua meter Di sela-sela antara dapur dan ruang makan terdapat banyak aksesoris Dari mulai rak panjang berisi buku pajangan peralatan dapur seperti wajan piring mangkuk gelas cangkir dan sebagainya Juga terdapat sofa duduk panjang beserta meja sebagai sekat di antara dua ruangan
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1.000
atau 1 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp10.000
atau 10 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 20
#20 Beban yang Bertumpuk
Chapter Selanjutnya
Chapter 22
#22 Sobekan Surat di Tong Sampah
Sedang Dibicarakan
Novel
Bronze
My idol is my boyfriend
Ratihcntiia
Cerpen
Bronze
Perempuan Dengan Dua Ronce Melati
Abdurrazzaq Zanky
Novel
Bronze
Tentang Kita
Yaa_Rhaa
Flash
Perkara HP
Mery Nurfa Dilla
Novel
Cerita Cinta Dibalik Omnibus Law
Zihfa Anzani Saras Isnenda
Flash
If I Saw You In Heaven
Sekar Kinanthi
Flash
Kaki
Dwi Kurnialis
Cerpen
Bronze
Radio Tua
Christian Shonda Benyamin
Flash
The Pie
Adam Nazar Yasin
Novel
Bronze
AKU INGIN HIDUP
DENI IRWANSYAH
Flash
Kucing Kosmik
Maria Septian Riasanti Mola
Cerpen
Peluru di Kepala Pacarku
Mahalawan
Novel
Ina : Ikatan Kita
Error 404
Flash
Bronze
Salah Kirim Chat
Risti Windri Pabendan
Novel
unbroken
Hadley
Novel
Bronze
Four Day's
cimollll
Komik
Dear Fallen Angel
Ainun Annur Rochmawati
Cerpen
Jatuh dalam Pelukan
Rizki Mubarok
Novel
Bronze
Aknoom
Hargo Trapsilo
Novel
Bronze
Rahasia Olivia
Sartika Chaidir