Daftar isi
#1
#1 Dipaksa Ikhlas
#2
#2 Masih Ada Harapan
#3
#3 Mukjizat di Antara Kemustahilan
#4
#4 Tragedi Kening Berdarah
#5
#5 Awal Menyadarinya
#6
#6 Diluar Dugaan
#7
#7 Perjalanan Ke Surabaya
#8
#8 Awal Ikhtiar yang Mengejutkan
#9
#9 Kacamata Untuk Alesha
#10
#10 Duniamu Sempurna
#11
#11 Kabar Buruk
#12
#12 Angin Segar
#13
#13 Kabar Buruk 2
#14
#14 Perundungan di Sekolah
#15
#15 Sebuah Trauma
#16
#16 Toleransi untuk Alesha
#17
#17 Terjebak Pinjol
#18
#18 Perginya Seorang Sahabat
#19
#19 Mengembalikan Rasa Percaya Dirinya
#20
#20 Ambisi Rena
#21
#21 Mengembangkan Potensi Alesha
#22
#22 Doa Alesha
#23
#23 Tangisan di Tengah Hujan
#24
#24 Kejadian Paling Menakutkan
#25
#25 Playing Victim
#26
#26 Tidak Tinggal Diam
#27
#27 Dua Malaikat Penolong
#28
#28 Dunia Sedang Bercerita
#29
#29 Tuhan Menjawab Doa Kita
#30
#30 Pejuang Lazy Eyes
#31
#31 Buku Diary Alesha
#32
#32 Perubahan Sikap Alesha
#33
#33 Tantangan dari Guru
#34
#34 Perdebatan Sengit yang Ditunggu
#35
#35 Hari yang Ditunggu
#36
#36 Harapan yang Bermuara (End)
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#22
#22 Doa Alesha
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Menjelang kontrol berikutnya aku dan Satria akhirnya sepakat untuk mengajukan pinjaman ke bank demi menutup angsuran pinjol modal usaha kecil-kecilan serta biaya kontrol bulan depan Awalnya kami hanya memiliki satu pinjaman pinjol saja Akibat gali lubang tutup lubang pinjaman itu semakin banyak Belum lagi kebutuhan lain yang menumpuk Bayangkan saja total angsuran seluruh pinjol tiap bulannya sampai mencapai sembilan juta Sedangkan gaji suamiku hanya lima juta Kami sering kelabakan me
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1.000
atau 1 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp25.000
atau 25 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 21
#21 Mengembangkan Potensi Alesha
Chapter Selanjutnya
Chapter 23
#23 Tangisan di Tengah Hujan
Sedang Dibicarakan
Cerpen
Senyum Matahari
renny yulia
Cerpen
Dinul Making Love
Annisa Putry
Cerpen
Izinkan Aku Menyayangimu
Dewi Fortuna
Flash
Bronze
THE PRECIOUS PEBBLES
Bie Farida
Flash
Kecupan Terakhir
Viola khasturi
Cerpen
Bronze
Kepada Hati itu
Rafiu H
Cerpen
Bronze
Kebenaran Tak Pernah Mati
Muhammad Ari Pratomo
Cerpen
Bronze
Jejak Pulang Yang Berdarah
Christian Shonda Benyamin
Cerpen
PEMBELI TERAKHIR
Freya
Flash
Bronze
Dialog Kematian
SIONE
Novel
Gold
Crossroad
Mizan Publishing
Flash
(Bukan) Takdir
Awan Senja
Cerpen
Bronze
LOVE is LINTRIK
Citra Rahayu Bening
Flash
Tak Terbiasa
Snow Write
Flash
Hilang
SAKHA ZENN
Novel
Bronze
Dosen Misterius Buronan Mahasiswa
Bond Monosta
Flash
Bronze
Cerita cinta santri PN
Irtafiul ulya
Flash
Sugeng Jatuh Cinta
Ariyanto
Flash
Di Kereta: Kursi Kita
Sena N. A.
Cerpen
Bronze
KEPADA SENJA
angin lembah