Daftar isi
#1
Aru Shah Bakal Meledakkan Kepalamu
#2
Pintu yang Disesali Aru Telah Dibukanya
#3
Ups
#4
Terjaga
#5
Ke-Ki-Kuk-An
#6
Saudara Lainnya
#7
Lihat, tetapi Jangan Benar-Benar Melihat
#8
Dewan Penjaga
#9
Siapa Ayahmu?
#10
Tiga Kunci
#11
Perjalanan ke Salon Kecantikan
#12
Abu, Abu, Kita Semua Meluruh
#13
Bawa Kemari Demon Selanjutnya! Tunggu, Mungkin Jangan ...
#14
Seorang Hipster di Sarang Semut
#15
Perjalanan ke Pasar Swalayan
#16
Kenapa Sih Makhluk-Makhluk Negeri Ajaib Itu Kasar-Kasar?
#17
Sudah Sangat Ketinggalan Zaman
#18
Perpustakaan A-Z
#19
Kasus yang Aneh
#20
Tidak Akan Melakukannya
#21
Aduh, Dia Melakukannya
#22
Pintu dan Anjing-Anjing
#23
Siapa Anak Pintar?
#24
Tabel Indeks Atma
#25
Berani, Rusuh, Daif
#26
Apa yang Terlihat (dan Tidak Terlihat) oleh Mata
#27
Rumahku, Bukan Rumah Kalian! Jangan Sentuh-Sentuh!
#28
... Lalu Datanglah Sekawanan Kunang-Kunang Sebesar Godzilla
#29
Kisah si Istana
#30
Jembatan Lupa
#31
Kisah Shukra
#32
Tempat Ini Bau Bacin
#33
Mati Gara-Gara Bau Mulut
#34
Aku Bakal Jadi Sapi pada Kehidupan Berikutnya
#35
Kolam Masa Lalu
#36
Bisakah Kau Memberiku Rambut yang Lebih Baik dalam Perjalanan Keluar?
#37
TV yang Memulainya
#38
Serang!
#39
Aru Shah si Pembohong
#40
Siapa Sekarang yang Pembohong?
#41
Kegagalan
#42
Sudah Kau Rekam Semuanya?
#43
Muntahan Kata
#44
Kenapa, Kenapa, Kenapa? Dasar Kata-Kata Bodoh
#45
Guk
#46
GLOSARIUM
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#17
Sudah Sangat Ketinggalan Zaman
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Sudah jelas Aru tidak mau menuruni anak-anak tangga itu terlebih dulu. Sementara Mini kelihatan seperti mau pingsan. "Yang tua duluan, yang cantik belakangan," kata Aru sambil nyengir ke arah Boo.
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp2.000
atau 2 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp65.000
atau 65 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 16
Kenapa Sih Makhluk-Makhluk Negeri Ajaib Itu Kasar-Kasar?
Chapter Selanjutnya
Chapter 18
Perpustakaan A-Z
Sedang Dibicarakan
Novel
e-Partner
Anindya Oli
Cerpen
Dijodohin
E. N. Mahera
Cerpen
Bronze
Lautan dan Semangkuk Sup
Ismail Ari
Cerpen
Bronze
MARWAH MENARI DI ATAS BUNGA-BUNGA
Drs. Eriyadi Budiman (sesuai KTP)
Cerpen
Bronze
JAZZBUK
glowedy
Novel
Bronze
WINDY ... IS CALLING
Herman Trisuhandi
Flash
REMEMBER
Voni lilia
Cerpen
Lembayung di Alas Rawiya
Penulis N
Cerpen
Takhayul
Normal Temperature
Novel
Swasembada Angan
Reyan Bewinda
Flash
Home
Ariq Ramadhan Nugraha
Cerpen
Bronze
Kopi 2
syaifulloh
Novel
Bronze
Menikah dengan Pria yang Membenci Ibu Kandungku
Okhie vellino erianto
Flash
Mengisi Segelas Kopi
imagivine
Komik
Bronze
Espheria Chronicle
Feather Flight
Flash
Bronze
DENDAM YANG HILANG SEBELUM MATAHARI TENGGELAM
Rahmayanti
Cerpen
Aurora diantara Dua Dunia
vannessa angel sanjaya
Novel
Slices of Thought
Ekkrisline
Cerpen
Bronze
Ditolak
Titin Widyawati
Cerpen
Anak Satu-Satunya
JOHANNES RENDY PRATAMA HUTABARAT