Daftar isi
#1
Prolog
#2
Pare I am Coming!
#3
Kereta Menuju Pare
#4
First Day, New World
#5
First Night, First Laugh
#6
You Understand, I Understand, End
#7
Interjection: From Strangers to Sisters
#8
Goa, Candi, dan Kelingking Aisa
#9
Mangkok Kalo Dibalik
#10
Malam, Ayam, dan Namanya
#11
Saling Cari, Saling Tunggu
#12
Perjalanan Menuju Puncak Hati
#13
Sunrise dan Segenggam Edelweiss
#14
Kawah, Pasir, dan Genggaman
#15
Rawon, Debu, dan Isi Kepala yang Ramai
#16
Jagung Manis dan Punggung Putih
#17
Lagu, Pertanyaan, dan Rasa yang Tak Terucap
#18
Bridge Speaking dan Curhat yang Tak Terduga
#19
Pungky dan Amarah yang Mengayuh
#20
Boncengan Malam dan Hati yang Mulai Berat
#21
Kamu Selalu Terlambat
#22
Hujan di Hari Raya
#23
Transferan Kasih Sayang
#24
Jalanan Sunyi, Pikiran Riuh
#25
Ujian dan Rasa yang Nggak Bisa Diuji
#26
Bakso Setelah Hujan
#27
Give Me Some Sign
#28
But, This Is Isa
#29
Yang Tak Pernah Siap Pergi
#30
Aku dan Kamu yang Tak Pernah Jadi Kita
#31
Lubang Itu Benar-Benar Ada
#32
Membawa Boy ke Gumul
#33
Back to Class, Not Back to Us
#34
The Hardest Goodbye
#35
Laughing Is not Healing
#36
The Last Ride From Pare
#37
Goodbye, Pare!
#38
Dia Adalah Pertemuan yang Tidak Pernah Kusesali
#39
Surat yang Tak Pernah Dikirim
#40
Epilog
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#17
Lagu, Pertanyaan, dan Rasa yang Tak Terucap
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Dalam perjalanan pulang dari Coban Rondo ke Pare sebagian besar temanku terlelap Mungkin lelah setelah semalaman kurang tidur dan seharian bermain di alam Tapi aku dan Isa masih terjaga Di kursi belakang yang bergoyang pelan kami kembali larut dalam percakapanKenapa kakak milih jurusan jurnalistik tanya Isa sambil menolehKarena peminatnya paling sedikit di antara jurusan lain di Fikom Jadi saingannya dikit jawabku santai menyembunyikan alasan sebenarnyaIsa tertawa kecil Bene
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1.000
atau 1 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp27.000
atau 27 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 16
Jagung Manis dan Punggung Putih
Chapter Selanjutnya
Chapter 18
Bridge Speaking dan Curhat yang Tak Terduga
Sedang Dibicarakan
Cerpen
Tandang
RD Sinta
Novel
Retightened the Bond
Aditarifa Rizki
Novel
Truly Friend?
Pratiwi_Hwang
Novel
Bronze
Azka & Adeeva
Oktaviana
Flash
Garis Takdir
MAkbarD
Cerpen
Just One Person
Elysiaaan
Flash
SAKSI BISU
M. Ferdiansyah
Novel
Darma Titah: Warisan Cinta di Tanah Sriwijaya
Tengku Dimas Permana
Flash
Bronze
Aku Menulis Lagi
Lisnawati
Novel
Bronze
RASA CINTA DALAM DUA DUNIA
Nyarita
Flash
ANOMALI
Mr. Nobody
Flash
Setelah Gelap Datang
Rafael Yanuar
Flash
Sebatang Paku
Hans Wysiwyg
Cerpen
CODET
Teguh Santoso
Cerpen
Bronze
Setiap satu sendok bumbu kacang adalah satu kesempatan yang hilang
Ron Nee Soo
Komik
Mellifluous
achaa
Novel
Bronze
Light in Akania
White Blossom
Cerpen
Bronze
OH MY BOSS
ELI WAHYUNI
Novel
Bronze
Sumpah Setia
Annisa Sabhrina
Flash
Bronze
JIKA MOBIL BISA NGOMONG..
Shabrina Farha Nisa