Daftar isi
#1
Cerita 1/1—Teman Sekaligus Musuh (1)
#2
Cerita 1/1—Teman Sekaligus Musuh (2)
#3
Cerita 1/1—Teman Sekaligus Musuh (3)
#4
Cerita 1/1—Teman Sekaligus Musuh (4)
#5
Cerita 1/1—Teman Sekaligus Musuh (5)
#6
Cerita 1/2—Luka Kita
#7
Cerita 2/1—Kenyataan Tak Memihak (1)
#8
Cerita 2/1—Kenyataan Tak Memihak (2)
#9
Cerita 2/2—Forget Me Not (1)
#10
Cerita 2/2—Forget Me Not (2)
#11
Cerita 2/3—Momen Yang Berharga (1)
#12
Cerita 2/3—Momen Yang Berharga (2)
#13
Cerita 2/4—Aku Berbahagia (1)
#14
Cerita 2/4—Aku Berbahagia (2)
#15
Cerita 2/4—Aku Berbahagia (3)
#16
Cerita 2/5—Bersamamu, Aku bahagia
#17
Cerita 2/5—Bersamamu, Aku bahagia (2)
#18
Cerita 2/6—Kau Kembali Untuk Pergi (1)
#19
Cerita 2/6—Kau Kembali Untuk Pergi (2)
#20
Cerita 2/6—Kau Kembali Untuk Pergi (3)
#21
Cerita 2/7—Di Sini, Aku... (1)
#22
Cerita 2/7—Di Sini, Aku... (2)
#23
Cerita 2/7—Di Sini, Aku... (3)
#24
Cerita 2/7—Di Sini, Aku... (4)
#25
Cerita 2/8—The Show Must Go On
#26
Cerita 3/1—Awal Dari Segalanya (1)
#27
Cerita 3/1—Awal Dari Segalanya (2)
#28
Cerita 3/2—Dua Anak Laki-Laki (1)
#29
Cerita 3/2—Dua Anak Laki-Laki (2)
#30
Cerita 3/2—Dua Anak Laki-Laki (3)
#31
Cerita 3/2—Dua Anak Laki-Laki (4)
#32
Cerita 3/3—Tentang Sang Matahari (1)
#33
Cerita 3/3—Tentang Sang Matahari (2)
#34
Cerita 3/3—Tentang Sang Matahari (3)
#35
Cerita 3/3—Tentang Sang Matahari (4)
#36
Cerita 3/4—Siklus Matahari (1)
#37
Cerita 3/4—Siklus Matahari (2)
#38
Cerita 3/4—Siklus Matahari (3)
#39
Cerita 3/4—Siklus Matahari (4)
#40
Cerita 3/5—Missing You (1)
#41
Cerita 3/5—Missing You (2)
#42
Cerita 3/5—Missing You (3)
#43
Cerita 3/5—Missing You (4)
#44
Cerita 4/1—Bisakah Kita Berdamai Dengan Luka ini? (1)
#45
Cerita 4/1—Bisakah Kita Berdamai Dengan Luka ini? (2)
#46
Cerita 4/2—Pilihan Untukmu (1)
#47
Cerita 4/2—Pilihan Untukmu (2)
#48
Cerita 4/3—Dia Yang Berkeras Hati (1)
#49
Cerita 4/3—Dia Yang Berkeras Hati (2)
#50
EPILOG
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#41
Cerita 3/5—Missing You (2)
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Rian menghela napas kecil seraya menggenggam jemari Naira, "Naira, aku akan pergi sebentar lagi. Tolong jangan katakan apapun pada Adam, karena aku ingin mengatakan ini padanya secara langsung."
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp5.000
atau 5 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp50.000
atau 50 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 40
Cerita 3/5—Missing You (1)
Chapter Selanjutnya
Chapter 42
Cerita 3/5—Missing You (3)
Sedang Dibicarakan
Cerpen
TITIAN MASA LALU
Penulis N
Cerpen
Wibawa Aparat & Kenaikan Harga
Yovinus
Cerpen
Bronze
Hasud (t)
Muhaimin El Lawi
Novel
ARRA
Alvina Yosefi
Flash
Bronze
Should I Love You, Rud?
Shabrina Farha Nisa
Cerpen
Tuan Kutukan dan Warisan Terakhir
godok
Flash
Berkawan dengan malam part 2
Lentera jingga
Cerpen
Bronze
Masjid Pensiunan
Muram Batu
Cerpen
Lembayung di Alas Rawiya
Penulis N
Novel
Puer Draco
Zuraida Thamrin
Flash
Bronze
Monster
Ocha
Flash
DEEP INTERVIEW
Vica Lietha
Novel
Bronze
Going To New Jersey, Meet The Jersey Devil
Fann Ardian
Novel
KESATRIA YANG TAK DIHARAPKAN
Permadi Adi Bakhtiar
Cerpen
Bronze
Janji Kelinci
aksara_g.rain
Cerpen
Gandark
Ilestavan
Flash
[Irene] Reinkarnasi Terdahulu
Almira
Flash
Ternyata Akting
nisaaa
Flash
Laba-Laba
H.N.Minah
Cerpen
Bronze
Iblis di Menara Lonceng, Edgar Allan Poe penerjemah : ahmad muhaimin
Ahmad Muhaimin