Daftar isi
#1
Prolog
#2
Janji
#3
Tentang Om dan Kemenakannya
#4
Kenangan yang Terlintas
#5
Resolusi Tahunan
#6
Resolusi Shasa
#7
Persahabatan yang Manis
#8
Berawal dari Musikalisasi Puisi
#9
Resolusi Irvan
#10
Resolusi Marla, Semi Final, dan Krisna
#11
Keangkuhan yang Memudar
#12
Pemantik
#13
Rujak Es Krim
#14
Yang Tak Kuketahui
#15
Resolusi Alan
#16
Greentopia, Bersama Alan
#17
Perang Dingin
#18
Guncangan
#19
Eksekusi
#20
Peringatan untuk Sang Ketua II
#21
Bertandang ke Mariot
#22
Pengakuan
#23
Pencerahan
#24
Minggu Terakhir Semester 1
#25
Les Privat
#26
Bisikan Tepat di Telinga
#27
Karena Marla
#28
Resolusiku
#29
Konsekuensi Akhir
#30
Tekad
#31
Mimpi Buruk Mariot
#32
Diasingkan
#33
Pindah
#34
Negosiasi
#35
Mulai Saling Mengerti
#36
Gunung Es yang Mencair
#37
Berdamai
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#27
Karena Marla
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Akibat menjadi guru les mendadak rencana Marla untuk mengunjungiku tertunda Digantikan oleh rencana ngobrol cantik di Mariot Awalnya aku mengajaknya ke Greentopia tapi Marla tidak suka salad Juga tidak mau ke kafe dekat SMP kami dulu Dan aku tidak mau di tempat-tempat sekitar rumah atau sekolah Karena yang terbayang di pikiranku hanya Mariot di sinilah kami sekarangMarla bukan maniak musik Tapi Mariot membuatnya jatuh cinta pada pandangan pertama Tak henti-henti Marla berdecak kagu
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1.000
atau 1 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp10.000
atau 10 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 26
Bisikan Tepat di Telinga
Chapter Selanjutnya
Chapter 28
Resolusiku
Sedang Dibicarakan
Flash
Bronze
MAKAN MALAM YANG CANGGUNG
N Shalihin Damiri
Cerpen
Bronze
Perempuan Lain dalam Selarut Teh
Autami Anita
Flash
Novelis Berjenggot
Dwi Kurnialis
Novel
Arishta
Tamara Lutfiana Putri
Cerpen
Bronze
Kupu-Kupu Amnesia
Weny Aptini
Cerpen
Bronze
Suara-suara Aneh
Titin Widyawati
Novel
KISAHKU: LUNA
Deviannistia Suyonoputri
Flash
Satu Langkah Setelah Luka
Jasma Ryadi
Flash
Bronze
Telapak Tangan Ayah (Membicarakan Adam 16)
Silvarani
Flash
Bronze
Jangan Jatuh Cinta di Titik Amplitudo!
Silvarani
Novel
Baby Orca
Dianikramer
Komik
Kenangan
Billy Yapananda Samudra
Novel
Bronze
MENYUSURI PULAU JAWA
Eko Broto Budiarto
Flash
Badut
SURIYANA
Cerpen
Bronze
Kisah Nadira & Harapan Yang Tertinggal
Yovinus
Flash
Sumi Arwah penasaran
Ismawati
Novel
Hilang di Suatu Pagi
Hasdevi A. Dradjat
Flash
Kembali
Halfmoon Smile
Novel
Pacarku Pecinta Angst
Allen Nolleps
Novel
Bronze
Mark On Heart
Nadhya Rizka