Erau: Festival untuk yang Hidup dan Mati"
#20
Penebusan atau Pengorbanan
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Sunyi Setelah denting gamelan terakhir menghilang di udara yang penuh kabut tidak ada satu pun suara yang tersisa Bahkan suara aliran sungai pun seakan tertahan ditelan oleh kekosongan yang merayap diam-diamTasya dan Gilang berdiri diam di tengah jukung napas mereka terengah keringat membasahi wajah Tubuh mereka seperti kembali dari dunia lain Mata Tasya kembali cerah seolah baru sadar dari tidur panjang Namun Gilang matanya masih hitam Tak berkedip Tak bernyawaReno menggengg
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1.000
atau 1 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp10.000
atau 10 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 19
Tarian Pemanggil
Chapter Selanjutnya
Chapter 21
Yang Kembali Tanpa Pintu
Sedang Dibicarakan