Daftar isi
#1
Jejak di Balik Tabrakan #1
#2
Surat dari Masa Lalu #2
#3
Dua Keluarga, Satu Cinta #3
#4
Tanda Bahaya dan Peringatan Gelap #4
#5
Menghadapi Bayangan #5
#6
Konspirasi di Balik Kegelapan #6
#7
Strategi di Balik Kesulitan #7
#8
Pertarungan Melawan Konspirasi #8
#9
Dilema Keselamatan #9
#10
Potret Sejarah: Pertemuan Soekarno dan Freemasonry #10
#11
Catatan Kunci #11
#12
Jalan Menuju Masa Depan #12
#13
Pusaran Terorisme #13
#14
Mengungkap Strategi Cuci Otak #14
#15
Pesan Tentang Palestina #15
#16
Jati Diri Rea #16
#17
Mengungkap Identitas Mister Don #17
#18
Perjalanan Rombongan Gereja #18
#19
Menyelami Pesona Yogya dan Solo #19
#20
Kesaksian Om Suren #20
#21
Di Balik Pintu 208 #21
#22
Melawan Rasa Bersalah #22
#23
Langkah Terakhir Bu Mira #23
#24
Bisnis Dan Cita-Cita #24
#25
Informasi Penting dari Anton #25
#26
Antara Pilihan dan Takdir #26
#27
Rahasia di Balik Layar #27
#28
Menghadapi Perubahan #28
#29
Jalan Menuju Kebebasan #29
#30
Menelusuri Informasi Operasi Tinombala #30
#31
Dilema di Balik Permintaan #31
#32
Menemukan Jodoh yang Tepat #32
#33
Di Puncak Kebahagiaan #33
#34
Kejadian di Agen Telur #34
#35
Dua Samudra Bertemu #35
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#21
Di Balik Pintu 208 #21
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Ibu Rea memasuki rumah sakit dengan wajah penuh kecemasan Setelah melewati beberapa pintu di lorong rumah sakit ia akhirnya membuka pintu bertuliskan 208 Di dalam ruangan terdengar suara alat pengukur detak jantung Di ranjang ayah kandung Rea terbaring lemah dengan wajah pucat Di sampingnya terdapat papan penjelasan yang menunjukkan bahwa ia sedang menderita demensiaSebelum dirawat di rumah sakit ayah Rea sudah lama menderita sakit Ia pernah mengalami stroke yang menyebabkan kerusa
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1.000
atau 1 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp8.000
atau 8 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 20
Kesaksian Om Suren #20
Chapter Selanjutnya
Chapter 22
Melawan Rasa Bersalah #22
Sedang Dibicarakan
Cerpen
Yang Berjuang di Balik Sunyi
Fazil Abdullah
Cerpen
Bronze
Eksekusi Mati Sukarti
Sri Wintala Achmad
Flash
Bronze
Biskuit Kelapa
Fatimah Ar-Rahma
Flash
REMEMBER ME
Ocha
Cerpen
Bronze
Kupu-kupu Sumbang
Yuli Harahap
Flash
Rasi Bintang
Selvi Diana Paramitha
Novel
My Idiot Husband
Defa Riya
Cerpen
Bronze
Keadilan bagi seluruh penghuni tanah ini
Wachyudi
Novel
Ketika Rindu Bersujud Di Haramain
Bumi Bercerita
Novel
Bronze
Lantun Cinta Usaid
elinaqueera
Novel
Bronze
Maxon Wu Si Tabib Ajaib
Krisna Dwi Saputra
Cerpen
Ulang Tahun di Tanggal 6 Oktober
Adiba
Novel
Onyx Eye
Chrystal Calista
Cerpen
Bronze
Kulkas Berbicara
Athea Magnolia
Cerpen
Secangkir Moccacino untuk Nona Manis
anjel
Novel
Tiba-tiba
Dea Rivani
Novel
Bronze
MALDEVIR
Okhie vellino erianto
Komik
(Before) Angel Vs Demon
Bintang Rahadhian
Novel
DATASOUL : RESONANCE OF THE OLD WORLD
Zayyem Myue
Flash
Bronze
PUISI 100 JUTA
Nunu Azizah