Daftar isi
#1
Prolog
#2
siapa mereka?
#3
Lam dan Mim
#4
jangan membahas mereka
#5
aku tak percaya omonganmu
#6
membalas perlakuan ayah
#7
ancaman dari Lam
#8
Mustika itu?
#9
Mengundang dukun?
#10
Keanehan
#11
Kekacauan
#12
Tolong!
#13
Pertemuan.
#14
Kau pembunuh.
#15
Masa lalu.
#16
Aura negatif
#17
Tangisan mereka.
#18
Tangisan mereka.
#19
Pengakuan Lesti
#20
Penglihatan Alif
#21
Perempuan tebusan.
#22
Membuka kotak Pandora
#23
Dendam sebuah keluarga.
#24
Menculik Lesti
#25
Tekanan batin Hisyam.
#26
Perempuan genit.
#27
Melabrak Hisyam.
#28
Hukuman.
#29
Konsekuensi.
#30
Ancaman salah sasaran.
#31
Tekanan batin
#32
Kekhawatiran dan fitnah.
#33
Patah hati seorang wanita
#34
Bintang Gemilang
#35
Menguak rahasia Bintang Gemilang
#36
Sakit hati
#37
Keputusan yang salah
#38
Kebrutalan Mim
#39
Terbongkarnya fitnah
#40
Antara cinta dan sakit hati
#41
Ingin menebus kesalahanku
#42
Tidak ada yang bisa menghentikan aku
#43
Hancurnya seorang Lesti
#44
Rencana
#45
Menjadi pelacur
#46
Amarah Mim
#47
Amarah itu
#48
Inikah karma?
#49
Kelakuan Mim
#50
Keturunan ningrat
#51
Apa yang harus kami lakukan?
#52
Tolong ibuku
#53
Makhluk aneh dan keanehan Lam.
#54
Aura yang semakin kuat.
#55
Ritual yang berbahaya.
#56
Apa yang terjadi?
#57
cerita yang terungkap.
#58
desa terlarang
#59
tertawa di atas penderitaan orang.
#60
amarah Hisyam
#61
antara Lamdi dan Tegar
#62
permintaan Tegar
#63
perselisihan yang tak diinginkan
#64
Tegar
#65
ketakutan
#66
kau yang bertanggung jawab
#67
Tegar bersama mereka?
#68
Chapter #68
#69
Chapter #69
#70
Chapter #70
#71
Chapter #71
#72
Chapter #72
#73
Chapter #73
#74
Chapter #74
#75
Chapter #75
#76
Chapter #76
#77
Chapter #77
#78
Chapter #78
#79
Chapter #79
#80
Chapter #80
#81
Chapter #81
#82
Chapter #82
#83
Chapter #83
#84
Chapter #84
#85
Chapter #85
#86
Chapter #86
#87
Chapter #87
#88
Chapter #88
#89
Chapter #89
#90
Chapter #90
#91
Chapter #91
#92
Chapter #92
#93
Chapter #93
#94
Chapter #94
#95
Chapter #95
#96
Chapter #96
#97
Chapter #97
#98
Chapter #98
#99
Chapter #99
#100
Chapter #100
#101
Chapter #101
#102
Chapter #102
#103
Chapter #103
#104
Chapter #104
#105
Chapter #105
#106
Chapter #106
#107
Chapter #107
#108
Chapter #108
#109
Chapter #109
#110
Chapter #110
#111
Chapter #111
#112
Chapter #112
#113
Chapter #113
#114
Chapter #114
#115
Chapter #115
#116
Chapter #116
#117
Chapter #117
#118
Chapter #118
#119
Chapter #119
#120
Chapter #120
#121
Chapter #121
#122
Chapter #122
#123
Chapter #123
#124
Chapter #124
#125
Chapter #125
#126
Chapter #126
#127
Chapter #127
#128
Chapter #128
#129
Chapter #129
#130
Chapter #130
#131
Chapter #131
#132
Chapter #132
#133
Chapter #133
#134
Chapter #134
#135
Chapter #135
#136
Chapter #136
#137
Chapter #137
#138
Chapter #138
#139
Chapter #139
#140
Chapter #140
#141
Chapter #141
#142
Chapter #142
#143
Chapter #143
#144
Chapter #144
#145
Chapter #145
#146
Chapter #146
#147
Chapter #147
#148
Chapter #148
#149
Chapter #149
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#5
aku tak percaya omonganmu
Bagikan Chapter
Chapter Sebelumnya
Chapter 4
jangan membahas mereka
Chapter Selanjutnya
Chapter 6
membalas perlakuan ayah
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi
Cerpen
Kasur Basah
Cerpen
The Untold Story between Us
Cerpen
Catatan si Anak Emas
Novel
Dua Bunga
Cerpen
Bunga Layu di Taman Hati
Cerpen
RENCANA TERAKHIR
Novel
Lanjutkan Kisahku
Novel
Cinta di Kotak Masuk Salah
Cerpen
Tempat Paling Sunyi untuk Menunggu Mati
Novel
THE LEA'KING
Flash
Riku Hasegawa
Cerpen
PAPA UNTUK SONI DAN RANIA
Flash
Lelaki di Seberang Istiqlal (Membicarakan Adam 14)
Flash
Dunia Nyata
Flash
Antara Christy dan Christine
Flash
Penghuni Baru
Novel
2in1 Love : Ketika 2 Jiwa dalam 1 Cinta Bertemu
Cerpen
Sentuhan Waktu
Novel
Cinta di balik layar
Flash
Fulan dan Bocah Bangkot di Tengah Hujan