Daftar isi
#1
Sincerely
#2
Bandung Saat Itu
#3
Kontras
#4
Beauty of Al Kahfi Land
#5
Kampus Kumbang di Kota Kembang
#6
Jodoh Mana?
#7
Terdampar di Semesta Tak Berdimensi
#8
Para Insan Kesepian
#9
Bos Sumbu Pendek
#10
Pantas Tak Pantas
#11
Jangan Anggap Sepele
#12
Misteri Rentang Waktu
#13
Asal Mula
#14
Serupa Tapi Tak Sama
#15
Kilau Bintang Setelah Hujan
#16
Mencari Titik Temu Presisi
#17
Terlampau Jauh Melempar Kaul
#18
Mulai
#19
Passion VS Opportunity
#20
The Greatest Architect
#21
Terjebak Relativitas
#22
Pilihan Tepat
#23
In The Mood For Love
#24
Pacaran Sehat
#25
Menemukan Jejakmu
#26
Batu Hitam
#27
Surat Untuk Orang Masa Depan
#28
Turbulence
#29
Menyusuri Waktu
#30
Teman Lama
#31
Membawamu Kembali
#32
Menunaikan Janji
#33
Cerita Kawan Lama
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Chapter #18
Mulai
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Ternyata Kamu enggak cuma gigih ngejar dunia, anak muda tapi cinta sama masjid.
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1,000
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp5,000
Chapter Sebelumnya
Chapter 17
Terlampau Jauh Melempar Kaul
Chapter Selanjutnya
Chapter 19
Passion VS Opportunity
Sedang Dibicarakan
Cerpen
Bronze
Lelaki Usil itu Berinisial R
Dzakayfat Aizawa
Novel
Gold
Terapi Shalat Tahajud
Noura Publishing
Flash
Yang Berubah dari Waktu
Isna Hartatik
Komik
Gara - gara Corona!
Citra Restu
Novel
Arkan & Agatha (Love Story)
Nasyafaav
Novel
Cek Ombak (Melulu)
Rina F Ryanie
Novel
Bronze
BLASH
Hulapao
Novel
Can I Be The One
Liza Aprilia Y
Novel
KOLEKTOR : Kau kah yang paling cantik?
Nur Rohmah Hidayati
Flash
Suara Maddie
Vitri Dwi Mantik
Novel
Titik temu
Ulfi Nurul F
Flash
Kapok!
Impy Island
Flash
Katanya bukan Friendzone?
ulfina
Novel
LALAKA
PALRIS JAYA
Cerpen
Tetangga Kos Receh
Ilfinda Zaka Ochtafarela
Novel
Bronze
DEVAZURA
Wulan Apriani Widodo
Flash
(Bukan) Pulang
iam_light.blue
Cerpen
Bronze
Bimbim (alias Ibrahim), Kamu Jangan Menangis!
Habel Rajavani
Novel
Gold
Kolecer & Hari Raya Hantu
Mizan Publishing
Flash
Fatima
Faisal Susandi