REMEMBER YOU CAROUSELLY
3. #3

INT. RUANG DOKTER DODO — SIANG


Besoknya setelah melakukan serangkaian tes, DOKTER DODO dan CALEB dan AYAH IBU dalam ruangan DOKTER. Sambil menunjukkan hasil tes rontgen, DOKTER DODO mulai menjelaskan.

DOKTER DODO

Bapak IBU, pak CALEB, hasil tes sementara menunjukkan kalau NEZIYA mengalami benturan yang berakibat shock pada sebagian ingatan. Dengan benturan tersebut, adanya trauma mendadak. Dan mungkin tekanan psikologis. Hasil mri menunjukkan tidak ada sesuatu yang merusak otak.

DOKTER DODO(cont’d)

Singkatnya ada ingatan yang terkunci sebagian. Kalau sama-sama kita dengar kemarin, NEZIYA mengingat CALEB sebagai bosnya, jadi bisa disimpulkan sementara, kenangan hidupnya masih ada hingga dia memanggil pak CALEB sebagai bos.

CALEB

itu berarti gimana dok?

DOKTER DODO

Pak CALEB bisa membantu mengingatkan lagi NEZIYA sampai dimana mengingat dia berada.

CALEB 

Itu dia panggil bos ketika awal-awal masuk kerja di kantor saya.

DOKTER DODO

Kita bisa sama-sama cari cara membuka lagi ingatan itu, tapi harus kita sama-sama ingat juga bahwa kondisi ini jangan dibiarkan berlama-lama, karena apabila terlalu lama kondisi NEZIYA bisa permanen, selamanya tidak ada ingat.

DOKTER DODO(cont’d)

Tapi kita tidak bisa memaksa, kondisi itu bisa menambah stress, biasanya dari banyak kejadian itu berakibat tidak baik. Dia akan senang mengingat sesuatu dalam keadaan rileks.


AYAH memeluk IBU yang menangis. CALEB tidak bisa menahan air matanya. 

CALEB 

Tolong dok , apapun akan saya lakuka, berapa pun akan saya bayar, dok tolong dibantu dok.

AYAH

Iya dok, tolong dibantu anak saya dok.

IBU juga tidak tahan menahan air matanya.

IBU

Iya tolong dok. Pasti ada obatnya, iya kan.

cut to

INT. KAMAR PASIEN — SIANG

Diruang kamar perawatan NEZIYA masih terbaring di kasur. NABILA duduk santai sambil mengupas jeruk, memulai makan satu persatu.

NABILA

Eeh kak Ya, DODO kan teman SMA dulu ya kan.

NEZIYA

Iya la

NABILA

Yang satu angkatan kan dulu

NEZIYA

Iya La

NABILA

(sambil menirukan gaya bicara NEZIYA)

Yang kalo kamu mana mungkin bisa dilupakan.

NEZIYA 

Udah, aku tahu maksudmu.

NABILA

Hahaha beneran kan kak

Pintu kamar terbuka, langkah masuk.

NEZIYA

Iiya la, DODO yang dulu mantanku pertama di SMA, udah kamu ga usah bahas lagi


CALEB , DOKTER DODO, AYAH IBU masuk dalam kamar. NABILA menjauh, sambil melanjutkan makan jeruk.

IBU

Gimana keadaan kamu Ya?

NEZIYA

Baik bu. Saya kapan bisa pulang do ehh DOKTER DODO?

DOKTER DODO

Kita tes dikit dulu YA,nama ibu kota INDONESIA apa Ya?

NEZIYA

Jakarta , Do.

DOKTER DODO

Kalo lima kali lima tambah lima berapa?

NEZIYA

Hhhmm... tigapuluh do...

DOKTER DODO

Ookeya, tolong tulis nama lengkap kamu sini ya...

DOKTER DODO memberikan pena dan kertas ke NEZIYA. NEZIYA menulis di kertas. Semua yang diruangan melihat NEZIYA. NEZIYA memberikan kertas itu lagi ke DOKTER DODO.DOKTER DODO melihat kertas.

DOKTER DODO

Ooh sepertinya kamu udah sehat Ya. iya Ya dua atau tiga hari lagi kamu udah pulang karena tidak hal yang lagi perlu di khawatirkan. Semoga lekas sembuh ya Yaya, Rutin minum obat nya aja ya Ya.

NEZIYA

Makasih ya DOKTER.

DOKTER DODO

Iya bapak IBU semuanya saya pamit dulu ya mau periksa pasien lain.

DOKTER DODO melangkah keluar . langsung diikuti CALEB. Pintu ditutup.


cut to


INT. LORONG RUMAH SAKIT — SIANG

Caleb menutup pintu kamar. CALEB dan DOKTER dilorong .

CALEB

Dok, gimana tadi dok? sepertinya saya butuh bantuan DOKTER

DOKTER DODO

Pak Caleb, kemampuan hidup Neziya sehari-hari udah ada. iya pasti saya akan bantu sebisanya.

CALEB

Maksud saya , bantuan yang lebih lagi dok. Tolong saya dan NEZIYA.

DOKTER DODO menatap CALEB diantara lalu lalang orang-orang di lorong rumah sakit.


cut to


INT. RUMAH NEZIYA — SIANG

NEZIYA menaruh tas. AYAH IBU membawa beberapa barang. NABILA menaruh tas di meja tengah langsung duduk santai di sofa. Rumah kecil yang tersedia 2 kamar kecil. Terdengar suara keramaian lalu lalang orang di luar rumah. CALEB menyusul masuk ruangan dengan membawa buah-buahan. Rumah kecil dengan 2 kamar tidur. Satu kamar tidur untuk AYAH dan IBU. Satu kamar berdua NEZIYA dan NABILA. NEZIYA langsung masuk ke kamar. 


cut to

INT. KAMAR NEZIYA — SIANG


Kamar kecil yang sudah dipenuhi barang-barang pribadi NABILA. Ada meja kecil dan kursi. Diatas meja ada beberapa foto. Didinding ada foto NEZIYA dan NABILA masih umur 8 dan 5 tahun. Selebihnya foto NABILA. Ada satu ranjang yang hanya muat untuk 1 orang.


NEZIYA

AYAH , kok sekarang cuma satu kasur.

AYAH (VO)

Iya kasur kamu baru dibersihin.

 NEZIYA

Kok gitu AYAH?

AYAH (VO)

Iya biar nanti kamu nyaman tidurnya

NABILA (sambil masuk kamar)

HAHAAha, kami pikir kamu ga balik lagi, untuk selamanya

NEZIYA

AYAH kok gitu

IBU (masuk kamar)

Bukan gitu Ya, kamu kan sakit butuh istirahat yang cukup nanti, kami pikir gak bakalan pulang hari ini.

IBU (CONT’D)

La, kamu jangan ngomong yang aneh-aneh la

NABILA

Iya bu, tapi kan kenyataanya gitu, hahaha

IBU

Hussh, udah nanti AYAH sama CALEB pasang kasur kamu ya, tenang aja dulu tidur di tempat NABILA


NEZIYA tidur di kasur yang ada di dalam kamar. IBU keluar kamar diikuti NABILA.


cut to


Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar