DON'T JUDGE MAUDY
2. Melakukan segala cara untuk mendapatkan hati Maudy

10. INT. KANTIN KAMPUS - DAY

Setelah memesan makanan Stevia dan Rangga duduk bersama dan membicarakan sesuatu tentang Maudy.

STEVIA

Ada apa Kak Ngga kok bengong aja..

RANGGA

Ehh.. iya Stev..

Rangga mulai bercerita tentang ia yang dari dulu menyukai Maudy, tetapi hingga kini Rangga belum bisa menaklukan hati Maudy.

RANGGA (CONT’D)

Gini Stev.. Dari dulu Maudy kok susah amat di deketin. (beat) Jujur gue dari dulu udah suka sama Maudy..

RANGGA (CONT’D)

Tapi ya gitu, Maudy cuman menganggap gue sebagai teman aja.

Stevia mulai berbicara setelah mendengar curhatan Rangga.

STEVIA

Mau gue bantu kak ngga?.. Biar lu bisa lebih deket sama maudy..

RANGGA

Ya, itu yang gue maksud Stev.. Gue minta tolong ya. Kan elu sahabatnya Maudy. Dimana - mana kalo ada elu pasti ada Maudy.

STEVIA

Iya, gue ngerti kok. (Senyum Tipis)

RANGGA

Makasih Stev uda mau bantu.

DISSOLVE TO:

11. INT. KANTOR MAJALAH LIFE STYLE - DAY

Maudy menemui CEO Majalah Life Style (50), CEO dan Maudy mulai membicarakan kontrak kerjanya.

MAUDY

Selamat Siang Bu.

CEO

Siang. Oh kamu. Ya, masuk.

CEO (CONT’D)

Gimana kabar mu ?.

MAUDY

Baik bu.

Dengan nada serius CEO mulai membicarakan kontrak.

CEO

Perihal kontrak minggu depan kita tanda tangan kontrak. (beat ) Namun, salah satu point penting dalam kontrak itu adalah. (beat) You tidak boleh terlibat dalam masalah apapun. Entah itu kecil apalagi besar. (beat)

CEO (CONT’D)

You Understand ??? ( tegas CEO )

Dengan sedikit ragu Maudy menjawab.

MAUDY

Yes, Bu.

CEO

Satu lagi, Jika kamu bisa mempertahankan..

Bukan tidak mungkin, kamu akan mendapat kontrak menjadi model cover majalah selama 1 tahun.

Maudy Hanya mengangguk.

CEO (CONT’D)

Setelah penandatanganan kontrak. Kamu akan mulai menjalani pemotretan tahap awal. ( beat) Persiapkan dirimu.

Dengan nada senang Maudy menjawab

MAUDY

Baik, Bu. Terima kasih.

( Nada Senang )

Sebelum Keluar, Maudy menyempatkan foto dan menguploadnya di sosial medianya. Sepeti biasa banyak tanggapan positif dalam komentarnya.

WARGANET

Wahh.. Selamat kak.. Kutunggu fotonya di cover majalah life Style.

Setelah melihat komentar, sambil tersenyum Maudy bergegas keluar ruangan.

12. INT. KANTIN KAMPUS - DAY

Maudy dan Stevia makan siang di kantin kampus. Tiba - tiba Rangga datang untuk mengajak Maudy dan Stevia ikut ke pestanya.

RANGGA

Hei, Mau, Stev.. Gimana kabar kalian?. ( mencoba akrab )

Sembari makan, Maudy dan Stevia membalas ucapan Rangga.

MAUDY

Iya kak Rangga. Baik..

STEVIA

Kalo kabar kak Rangga ?

RANGGA

Baik juga. Hehe.

Rangga Mulai Mengajak Maudy untuk ikut dalam pestanya.

RANGGA (CONT’D)

Gini, Mau. Besok Gue ada pesta kecil - kecilan. Ya, Lu taukan setiap bulan gue sama temen - temen gue selalu ada party time.

RANGGA (CONT’D)

Ayo, Mau.. lu ikutlah. Ke party gue. Kalo lu ikut Party ini khusus buat lu yang habis jadi juara.( Harap Rangga )

Mendengar ajakan Rangga. Maudy hanya tersenyum kecil sembari mencari cara untuk menolak ajakan Rangga.

MAUDY

Hmm, Gmana ya kak ngga.. Nanti kukabarin lagi kalo jadwal ku kosong. ( Mencoba menghindar )

Seperti biasa Maudy tidak pernah mau di ajak sama siapapun. Tak terkecuali Rangga anak hits kampus.

Sambil melirik Stevia. Rangga mencoba kembali membujuk Maudy.

RANGGA

Ayolah Mau. Masak gak bisa lagi.

Rangga langsung mengkode Stevia

RANGGA (CONT’D)

Stevia Juga ikut looo.. Iyakan Stev?

Stevia berusaha membantu Rangga agar Maudy mau ke acara Partynya Rangga.

STEVIA

Iya gue ikut kok.. Ayo Mau, elu harus ikut juga.Beat

STEVIA (CONT’D)

Kan, Jadwal Pemotretan elu Masih 2 Minggu lagi. (Sambil tersenyum dan melihat Mata Maudy )

Karena Stevia Ikut, Akhirnya Maudy mau ikut juga.

MAUDY

Iya gue ikut.. Asal elu ikut juga Stev.

( Sambil tersenyum menatap Stevia ).

Setelah mendengar kalo Maudy mau ikut ekspresi wajah Rangga berubah menjadi senang.

RANGGA

Yeahh, Akhirnya...

RANGGA (CONT’D)

Dan karena Maudy ikut. Untuk party kali ini akan menjadi perayaan Kemenangan Maudy menjadi juara.

STEVIA

Weekend ini kan Kak. Acaranya ?

RANGGA

Soo pastii... Oh iya nanti gue kasih tahu tempatnya ya. Jangan sampai lupa..

MAUDY

Iya, kak Ngga ntar gue berangkat sama Stevia.

Sangking senangnya Rangga langsung buru - buru pamit buat booking tempat party.

RANGGA

Okay. Gue cabut dulu buat boking tempat partynya.. Byee..

STEVIA

See you, kak Rangga.

Rangga Pergi, Stevia dan Maudy melanjutkan makan siangnya.

13. EXT. TERAS RUMAH MAUDY - NIGHT

Hari Part time telah tiba. Stevia menjemput Maudy di rumahnya. Setelah sampai di depan rumah Maudy. Stevia kaget dengan penampilan Maudy Yang sangat Perfect.

Didalam Mobil. Stevia Mengirim pesan ke Maudy.

STEVIA

Mau, gue uda sampai di depan rumah loe..

Maudy membalas

MAUDY

Iya bentar lagi.. Gue langsung Turun.

Ternyata Rangga juga mengirim pesan ke Stevia. menanyakan apakah Stevia dan Maudy sudah berangkat ?

RANGGA

Gmana Stev ? Uda berangkat ??

Namun belum sempat membalas pesan Rangga.. Stevia terkejut Melihat penampilan Maudy ketika berjalan dari rumah menuju ke mobil Stevia.

Dengan memakai gaun merah muda, dan sepatu high heels yang bagus membuat Maudy bak seperti Putri kerajaan.

STEVIA

Waouuuu.. Perfect!!! putri makhota ini..

MAUDY

Apaan si lo.. Yuk berangkat..

Stevia langsung memfoto Maudy dan mengirimnya ke Rangga.

STEVIA

Kak Rangga, Putri Mahkota siap berangkat.

Stevia dan Maudy Berangkat menuju tempat Party.

14. INT. BAR PARTY - NIGHT

Setelah membaca pesan Stevia dan melihat foto Maudy. Perasaan Rangga begitu terlihat senang. Dan langsung menyuruh teman - temannya menyiapkan surprise untuk Maudy.

RANGGA

Maudy segera tiba, siapkan surprisenya.

TEMAN RANGGA

Siapp Boss..

15. INT. MOBIL STEVIA - NIGHT

Sembari menyetir Stevia terus memandangi Maudy. Dan terus memuji - muji Maudy akan penampilannya.

STEVIA

Maudy . Putri Mahkota dan model cover majalah Life Style.

Maudy tersipu malu dan membalas ucapan Stevia.

MAUDY

Apaan siihh.. Stev.

( Sambil tersenyum malu )

Mereka meneruskan perjalanan menuju Bar Party Time.

16. EXT. BAR PARTY - NIGHT

Setelah sampai dan memasuki ruang bar. Maudy dan Stevia heran, mengapa barnya sepi. Stevia bergegas melihat alamat barnya dan alamatnya benar. Stevia mengajak masuk.

MAUDY

Kok sepi Stev? elu gak salah alamat kan ?

STEVIA

Uda gue cek, dan ternyata benar..

STEVIA (CONT’D)

Yuk masuk aja Mau.. Kita lihat di dalam.

Maudy dan Stevia masuk ke dalam bar. Ketika berjalan masuk, Maudy dan Stevia melihat - lihat dan masih heran karena bar terasa seperti belum di buka.

17. INT. BAR PARTY - NIGHT

Setelah memasuki pintu Maudy dan Stevia makin heran karena lampu Bar padam seperti tidak ada kehidupan. Lantas Maudy mengajak Stevia Balik arah kembali ke parkiran.

MAUDY

Ini masih sepi apa belum buka sih ? Yuk balik aja ke parkiran Stev ?

( Ajak Maudy ).

Ketika akan berbalik arah. Tiba - tiba lampu bar menyala. Teriakan SURPRISE menggema.. Sontak membuat Maudy dan Stevia kaget.

TEMAN - TEMAN RANGGA

SURPRISEEEEE...

Stevia dan Maudy masih kaget. akan tetapi ketika melihat surprise dari teman - teman Rangga. Maudy dan Stevia tersenyum.

STEVIA

Makasih - makasih..

MAUDY

Thank you all...

Tak berselang lama Rangga datang dengan membawa buket bunga yang bertulisakan “ CONGRATULATION MAUDY “.

Rangga berjalan ke arah Maudy dan sampai di depan Maudy.

RANGGA

“ CONGRATULATION MAUDY “

Dengan wajah tampannya Rangga memberikan buket bunga ke Maudy. Maudy yang tersipu malu. Menerima bunga Rangga.

MAUDY

Thank you Rangga.

Sontak. Teman - teman Rangga bersorai penuh suka cita akan momen ini.

Setelah itu Rangga langsung menyuruh teman - temannya untuk menikmati Party time.

RANGGA

Oke guys. Waktunya menikmati Party time.. Jangan ada yang sampai terlewatkan.. Karena Party ini khusus ku buat untuk MAUDY.( Nada semangat )

TEMAN - TEMAN RANGGA

Yeahhhh... wouhhh.. Lets goo..

Party Time di mulai. Bar yang disewa Rangga termasuk bar kelas atas. jadi tak heran jika teman - teman Rangga dengan fasilitas Bar ini. Ada yang mulai minum wine, menikmati DJ dan juga melihat penari latar yang lihai.

Maudy dan Stevia duduk bersebelahan di kursi yang disiapkan Rangga. Stevia berpamitan ke toilet. Saat pergi ke toilet Stevia tidak sengaja mendengar pembicaraan Rangga dan teman - temannya.

TEMAN RANGGA

Ayo Ngga, uda waktunya elu nikmatin Maudy.

TEMAN RANGGA 2

Kalo elu bisa ngerasain Maudy, pasti Maudy mau sama elo..

Rangga awalnya ragu, akan tetapi efek minuman Rangga yang memabukkan membuat Rangga susah untuk berpikir jernih.

RANGGA

Iya, yah.. Elu punya cara

(Senyum tipis)

TEMAN RANGGA

Tenang Ngga. nih, Uda kusiapin. Elu tinggal masukin ke minumannya Maudy. Setelah itu elu aja ke ruang sebelah yang uda gue siapin.

RANGGA

Aman kan? Gak ada yang lihat..

TEMAN RANGGA 2

Beres tenang aja. Kalo sama gue jamin semua aman.

Teman Rangga memasukan obat tidur ke minuman. Dan menyuruh Rangga untuk mengantarnya ke Maudy.

TEMAN RANGGA

Nih, ngga. Elu anter ke Maudy.

RANGGA

Okay.. Thanks ya..

Rangga bergegas menuju ke Maudy yang sedang asyik ngobrol dengan Teman Cewek Rangga.

18. INT. TOILET BAR - NIGHT

Setelah Membasuh muka, Stevia menghadap ke kaca dan mulai curiga dengan percakapan Rangga dan teman - temannya yang Stevia dengar saat menuju Toilet.

STEVIA

Gilaa.. Rangga mau apain Maudy.( Nada Ragu )

Keraguan Stevia makin membesar dan Stevia langsung menghampiri Maudy Untuk memastikan Maudy baik - baik saja.

19. INT. RUANG BAR - NIGHT

Rangga datang menghampiri Maudy, Lalu memberikan minuman. Biar tidak ketahuan, Rangga membagikan beberapa minuman ke teman - temannya. Akan tetapi ada 1 minuman khusus untuk Maudy yang sudah di campur obat tidur.

RANGGA

Nih, buat Elu Maudy..

MAUDY

Thanks Ngga.. ( Sambil tersenyum )

TEMAN RANGGA

Gila.. Rangga So sweet banget..

TEMAN RANGGA (CONT’D)

Yuk yuk kita bersulang buat party time kali ini.. Chreesss..

Setelah bersulang, mereka meminum minuman dari Rangga, tak terkecuali Maudy yang ikut meminum minuman yang telah dicampur obat tidur oleh Rangga.

Ketika mereka sedang asyik Ngobrol. Stevia Datang dan langsung melihat munuman Maudy sudah habis. lantas Stevia langsung menghampiri Maudy.

MAUDY

Ehh.. Stev.. Sini - sini

STEVIA

Iya Mau.

Setelah duduk di sebelah Maudy. Stevia ingin memberi tahu Maudy akan tetapi ada Rangga yang terus berusaha di dekat Maudy.

Sudah sekitar 15 menit mereka mengobrol. Tiba - tiba Maudy merasakan kepalanya pusing. Stevia menanyakan keadaan Maudy.

TEMAN RANGGA

Mau.. elu gak papa ?

MAUDY

Kepala gue agak pusing Stev ?

Rangga tersenyum tipis. Dan langsung pura - pura membantu Maudy.

RANGGA

Gini aja Mau, kalo masih pusing istirahat aja. Di situ ada ruang istirahat. biar aku anter.

Mendengar ucapan Rangga. Stevia langsung membantu Maudy.

STEVIA

Sama gue aja Ngga. ayo Mau, ke mobil gue lebih tenang.

Rangga terus memaksa Agar Maudy mau ketempat istirahat saja.

RANGGA

Gak usa Stev, biar aku aja. Loe kan masih ingin menikmati party kita.

Maudy yang terus merasa pusing akhirnya mau di bantu Rangga ke ruang istirahat.

MAUDY

Iya Stev, elu nikmati aja partynya. Biar gue ke ruang istirahat. Paling nanti kalo sudah agak baikan gue ke sini lagi.

Tanpa berpikir lama, Rangga langsung membopong Maudy ke ruang istirahat.

20. INT. RUANG ISTIRAHAT BAR - INT

Setelah sampai ke ruang istirahat Maudy berbaring di sofa sambil tangannya memegang keningnya yang masih terasa pusing. Rangga menemani di sebelahnya. Rangga mulai berfikir untuk melakukan niat jahatnya terhadap Maudy.

RANGGA (V.O.)

Sorry Mau.. eluu siihh gak pernah balas perasaanku.

Tak berselang lama. Pelan - pelan Rangga mulai membelai Maudy dan akan menciumnya.

Dengan Segenap tenaga Maudy menolaknya. akan tetapi, rasa pusing Maudy masih terasa hingga tidak kuat untuk melawan Rangga.

MAUDY

Uda, Ngga.. Jangan..

RANGGA

Ayolah.. gue sungguh suka sama elu.

Rangga terus berusaha memaksa Maudy. Tidak hanya itu Rangga juga berniat membuka baju Maudy.. Maudy terus berusaha melawan.

Stevia yang dari tadi curiga, ternyata mengikuti Maudy dan Rangga. Stevia yang melihat perbuatan Rangga. langsung berlari mencari cara untuk menyelamatkan Maudy.

21. INT. SALAH SATU SUDUT RUANG BAR - NIGHT

Stevia langsung berusaha membunyikan Alarm kebakaran yang ada di sudut ruangan bar.

Treeengggg.. Treeengggg.. Suara alarm kebakaran Bar menyala. Sontak semua pengunjung berhamburan keluar.

22. INT. RUANG ISTIRAHAT BAR - NIGHT

Tak sampai membuka baju Maudy, Rangga mendengar suara alarm Bar. Rangga langsung pergi keluar ruangan tanpa mengajak Maudy.

Maudy tak bisa lari karena kepalanya yang terasa pusing. Tiba - tiba Stevia datang dan mencoba menyelamatkan Maudy.

STEVIA

Mau.. Sadar Mau.. Ayo keluar dari sini.

Maudy hanya terdiam dan menangis saja. Stevia langsung membopong Maudy keluar ruangan dan menuju parkiran mobil bar.

23. INT. DALAM MOBIL STEVIA - NIGHT

Setelah masuk ke dalam mobil. Stevia Berusaha menenangkan Maudy yang masih menangis.

STEVIA

Uda, Mau. elu aman di sini. (menenangkan )

Sambil mengusap air mata, Maudy mengucap terima kasih.

MAUDY

Makasih Stev, uda mau nolongin gue. kalo gak ada elo. Entah apa yang terjadi.

Maudy langsung memeluk Stevia. Stevia berusaha menenangkan Maudy dengan menepuk - nepuk punggung Maudy. Setelah itu Maudy dan Stevia menggalkan bar.

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar