Daftar isi
#1
Bab 1 : Penambangan Pasir
#2
Bab 2 : Pot Bunga yang Ditendang
#3
Bab 3 : Percakapan di Waktu Senja
#4
Bab 4 : Gani, Seorang Aktivis Lingkungan Hidup
#5
Bab 5 : Penari Ular di Pangkuan Yoda
#6
Bab 6 : Menyebar Selebaran
#7
Bab 7 : Ingatan Mengenai Kasus Tujuh Tahun Silam
#8
Bab 8 : Pembunuhan di Sabtu Subuh
#9
Bab 9 : Sirene Ambulans
#10
Bab 10 : Kedatangan Wartawan
#11
Bab 11 : Mat Daud, Si Atlet Takraw
#12
Bab 12 : Asyari yang Bersemangat
#13
Bab 13 : Dua Malam Tahlilan
#14
Bab 14 : Aipda Krisna
#15
Bab 15 : Kunci Motor Asyari
#16
Bab 16 : Kantor KPRP
#17
Bab 17 : Bertemu Rolian
#18
Bab 18 : Sang Kepala Desa
#19
Bab 19 : Padepokan Mihardja
#20
Bab 20 : Anak Pak Johar
#21
Bab 21 : Yoda dan Rido
#22
Bab 22 : Menelepon Alana
#23
Bab 23 : Debi dan Putra
#24
Bab 24 : Dua Jurnalis
#25
Bab 25 : Sidik Jari Pada Korek Api Gas
#26
Bab 26 : Keripik Johar
#27
Bab 27 : Makan Mi Ayam Bersama Yoda
#28
Bab 28 : Liputan Nisa
#29
Bab 29 : Elang di Boncengan Sepeda
#30
Bab 30 : Tebing
#31
Bab 31 : Sebuah Rencana
#32
Bab 32 : Secuil Sinar Rembulan
#33
Bab 33 : Satu Dinding di Kepala
#34
Bab 34 : Tapal Kuda
#35
Bab 35 : Mengejar Jejak
#36
Bab 36 : Pencarian
#37
Bab 37 : Pengakuan
#38
Bab 38 : Masa Depan
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#7
Bab 7 : Ingatan Mengenai Kasus Tujuh Tahun Silam
Bagikan Chapter
Chapter Sebelumnya
Chapter 6
Bab 6 : Menyebar Selebaran
Chapter Selanjutnya
Chapter 8
Bab 8 : Pembunuhan di Sabtu Subuh
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi
Cerpen
D-DAY
Novel
Forgive Me If I Made You Scared, My Lil Sister
Cerpen
Bintang Mariska Bulan Dua Belas
Cerpen
SANGKAN PARANING DUMADI
Flash
Lukisan Bedhaya Ketawang (I)
Novel
Indi Go!
Novel
"The Critical Love"
Flash
Cerita Di Bulan Agustus
Cerpen
PEREMPUAN BERGAUN PENGANTIN
Komik
HOTEL PAINTDORA
Novel
DARMA INDAH
Novel
About Atha
Novel
ANAK RANTAU
Novel
Suntik Hidup
Cerpen
Sakti Instan
Flash
LIDAHMU MEMBUNUHMU
Cerpen
Between Fear and Fury
Flash
Yang tak nyata
Flash
MUSIM KEMARAU
Cerpen
NENEK BERWAJAH KAKEK