Daftar isi
#1
Bermalam di Gedung Serbaguna
#2
Hari Terakhir Diantar Sekolah
#3
Pulang Sebelum Bel Berdentang
#4
Antrian Telepon yang Panjang
#5
Tak Mengerti Berita di Televisi
#6
Kedatangan Mei untuk Kedua Puluh Lima Kalinya
#7
Teman Baru di Perjalanan Lama
#8
Mendongak untuk Menahan Air Mata
#9
Luka tak Berdarah
#10
Pengungsi dan Ceritanya
#11
Mengaduk Isu di Warung Nasi Uduk
#12
Sinyal Semesta
#13
Hadir untuk Dikenang
#14
Epilog
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#9
Luka tak Berdarah
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
"Kalau kamu tidak keberatan, apa kamu bisa menceritakan bagaimana kamu dan keluargamu mengungsi ke Singapore di malam Mei tahun sembilan delapan itu?"
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp5.000
atau 5 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp30.000
atau 30 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 8
Mendongak untuk Menahan Air Mata
Chapter Selanjutnya
Chapter 10
Pengungsi dan Ceritanya
Sedang Dibicarakan
Flash
Asap Rokok, Kopi dan Pisang Goreng
Aneidda
Cerpen
Sial
Zaki S. Piere
Novel
Gold
Love for Sale
Noura Publishing
Novel
Perjanjian Terlarang Mbah Karto dengan Iblis
muhammad haryadi
Novel
Unfair Marriage
Shinta Puspita Sari
Flash
Sebuah Paragraf
Indah Leony Suwarno
Novel
Anantara Rasa
JAI
Cerpen
Bronze
Kerah Baju dan Balon Ungu
Muram Batu
Flash
Bronze
Buku Bertanda Tangan
Afri Meldam
Flash
The Florist
Rahmatul Husni
Novel
KALAP DI YOGJA
fatimah
Flash
Pamit
Rahmi Azzura
Cerpen
Bronze
Gadis Kecil dan Perawat Tanaman yang Bicara Pada Bunga-bunga
Habel Rajavani
Novel
BUBBLE LIGHT
Erniwati
Novel
Bayangan Jogoalam
R.A Utami
Cerpen
Bronze
MYTHOEPIA: Sebuah Cerpen Fantasi Epik
Blue Sky
Flash
Bronze
Juni Tanpa Ju
lidia afrianti
Novel
Si Mansyur
egagology
Novel
TAHTA YANG KOTOR
Aldi Almadani
Novel
Bronze
Devil
Katia