Daftar isi
#1
Sebuah Pembuka
#2
Ketika Adzan Terdengar Dua Kali
#3
Kalung Kompas
#4
Tulang Punggung Terakhir
#5
Bab 4 - Wasiat Abdul Hakim
#6
Bab 5 - Bias Fajar, Bias Kerinduan
#7
Bab 6 - Inersia
#8
Bab 7 - Sisa-Sisa Golongan Tua
#9
Bab 8 - Kampung Pucuk Inong
#10
Bab 9 - Mata Perempuan Mata-Mata
#11
Bab 10 - Kami Bukan Separatis
#12
Bab 11 - Nacroterorism?
#13
Bab 12 - Wos Oser Kobeoser
#14
Bab 13 - Menuju Satu Rantau
#15
Bab 14 - Percaya Pada Asa yang Tertinggal
#16
Bab 15 - Dalam Satu Hitungan
#17
Bab 16 - Mimpi Awal Desember
#18
Bab 17 - Alasan vs Kepercayaan
#19
Bab 18 - Kembara Itu Mengubah Hati
#20
Bab 19 - Mengelak
#21
Bab 20 - Camp De Javu
#22
Bab 21 - Ingin Kembali Pulang
#23
Bab 22 - Jangan Sebut Penghianat
#24
Bab 23 - Dan, Inongbale Itu Pun Gugur
#25
Bab 24 - Tempat Jiwa-Jiwa Itu Bermula
#26
Bab 25 - Pelukan Kulminasi
#27
Bab 26 - Lembide
#28
Bab 27 - Bersukat Darah, Bertimbang Daging
#29
Bab 28 - Lolos dari Maut
#30
Bab 29 - Hikmah di Balik Mati Beragan
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#27
Bab 26 - Lembide
Bagikan Chapter
Chapter Sebelumnya
Chapter 26
Bab 25 - Pelukan Kulminasi
Chapter Selanjutnya
Chapter 28
Bab 27 - Bersukat Darah, Bertimbang Daging
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi
Novel
Rante Aji
Novel
VIOLA
Flash
Menolak Lupa 2
Novel
Nuansa 5 Dara
Cerpen
Sahabatku Merebut Suamiku
Novel
Gadis Tanpa Ayah 2
Novel
RESIDENT WORST NIGHTMARE : ALV-VIRUS
Flash
50 RIYAL
Cerpen
JANGAN RAMPAS WAKTUNYA
Flash
Nyanyian Sepi
Novel
Aruna
Novel
Albert McCullen and the Birdy Nation Adventure
Novel
De Na Nu La
Novel
Terima Kasih Sudah Menjadi Adik Perempuanku
Novel
Setengah Ibu
Cerpen
Suami Buronan
Flash
Jumatan
Cerpen
Kisah lama
Flash
Pamer Gaji Pertama
Novel
Still Holding On