Daftar isi
#1
Prolog
#2
#1 Si Kecil, Chalondra
#3
#2 Hadiah Ulang Tahun Terburuk
#4
#3 Andai Waktuku Terhenti Bersamamu
#5
#4 Di Sini Terbaring Kakak dan Sahabat Sejati
#6
#5 Can You See MyHeart?
#7
#6 Teman Rasa Saudara
#8
#7 Jalan Hidup Jarwo
#9
#8 Layover di Hati Chalondra
#10
#9 Gadis Sepi
#11
#10 Don't Look Back in Anger!
#12
#11 Kenangan Tua
#13
#12 Delay
#14
#13 Jangan Lupain Aku, Ya!
#15
#14 Solitaire
#16
#15 Malaikat Tak Bersayap
#17
#17 Patchwork yang Tersisa
#18
#17 Penyelidikan Idhang
#19
#18 Kisah Gadis Kesepian
#20
#19 Patchwork yang Tersisa (2)
#21
#20 Kebahagiaan Semu
#22
#21 Final Destination
#23
Epilog
#24
Aku Sekarang Tahu, Bahwa:
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#20
#19 Patchwork yang Tersisa (2)
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Hangatnya mentari pagi terasa lebih menggigit untuk Idhang. Seolah sinarnya merayap menyeruak dalam hati Idhang, merambat berlahan turun ke perut. Sekonyong-konyong perutnya merasa mulas. Ada apa?
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp4.000
atau 4 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp90.000
atau 90 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 19
#18 Kisah Gadis Kesepian
Chapter Selanjutnya
Chapter 21
#20 Kebahagiaan Semu
Sedang Dibicarakan
Cerpen
Bronze
Curcollatte
Binar Bestari
Novel
The Resident
Natha Al Zahidi
Cerpen
Bronze
Satu nama yang diam
ayu
Cerpen
Bronze
Kisah Cinta Pekerja Harian
Iena_Mansur
Cerpen
Bronze
Aisah
Imajinasiku
Cerpen
Yang Berjuang dan Terbuang
tang rusata
Flash
Lagu Kesukaanmu
Pikadita
Novel
Bronze
Mawar Hitam Di Tepi Jurang
Arroyyan Dwi Andini
Novel
My Truly Destiny Part 2
Vina Marlina
Cerpen
Bronze
Sahabat Tak Terlihat
hyu
Flash
Curhatan aku
Langitttmallam
Novel
A Missing Piece of Harmony
Ripley
Cerpen
Bronze
Gantung Aku
Novita Ledo
Komik
Aku Akan Selalu Bersamamu
edokomikecil
Cerpen
Bronze
Rumah yang Tak Hangat
Nada Khalisha I.
Flash
Bronze
Alpha Feminine Wife
Silvarani
Cerpen
Sinden Jugala
Lail Arahma
Cerpen
Bronze
PAPA
Ceena
Novel
THIS TIME
mahes.varaa
Novel
Luka, Luka, dan Luka
Dewanto Amin Sadono