Daftar isi
#1
My Hero
#2
Manusia Anjing
#3
Nama yang bermakna, untuk anak yang masih lemah
#4
Serangan membidik, dari manusia yang sangat terdidik.
#5
Kala itu ditaman, dengan bertemankan Buku bacaan
#6
Nasi Bungkus yang menjadi Saksinya.
#7
Jangan banyak tanya!
#8
Mau kalau Aku sampai teriak?!
#9
Awas ya, akan tiba hari pembalasan !
#10
Harus saling menghargai.
#11
Dagangan Allah.
#12
Ingat, itu hanyalah titipan saja. Bukan milik-mu seutuhnya.
#13
Rezeki jenis lain.
#14
Satu bekal berdua.
#15
Jangan merusak, jika tidak ingin dirusak.
#16
Salah satu manusia yang beruntung.
#17
Astaghfirullah yang sangat ter- Astaghfirullah!
#18
Sedikit pesan.
#20
Orang Unik, yang dikelilingi orang - orang unik pula.
#21
Harus sadar terlebih dahulu, kemudian baru akan bisa
#22
Aduuh, jadi merasa tidak enak
#23
Aneh - aneh saja kamu Nak.
#24
Terus berjalan bersama, namun saling diam.
#25
Tuhan, Mengapa jadi seperti ini?!
#26
Hanya ada satu topeng
#27
Terimakasih Bel sekolah. Aku berhutang pada-mu.
#28
Aku tidak sedang bermimpi kan?!
#29
Menggunakan hati tidak selalu berdampak buruk atau menyakitkan.
#30
Entah seperti apa pola fikir-nya.
#31
Membuntuti secara diam - diam.
#32
Kamu tidak akan pernah bisa merasakannya!
#33
Aku sangat membenci-nya
#34
Urat malu-nya memang sudah putus!!
#35
Jangan sampai hal itu terjadi lagi.
#36
Dimanakah tempat yang Aku inginkan itu berada?!
#37
Kenyataan yang seperti mimpi
#38
Bagai pemimpin dari para malaikat.
#39
Tempat yang tergantikan Fungsionalnya.
#40
Tolong berikan petunjuk-mu.
#41
Jangan sampai terlambat.
#42
Istirahat sebentar tidaklah masalah.
#43
Apakah Aku sedang bermimpi? Atau Aku sudah mati?
#44
Datang kembali
#45
Hadiah dari TUHAN.
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Chapter #30
Entah seperti apa pola fikir-nya.
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Obrolan yang sangat amat menenangkan itu pun harus dihentikan dengan sebuah suara yang memang sangat sering menghentikan kebahagiaan-ku saat berada di taman sekolah. Yabenar, Bel sekolah yang seolah m
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp5,000
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp20,000
Chapter Sebelumnya
Chapter 29
Menggunakan hati tidak selalu berdampak buruk atau menyakitkan.
Chapter Selanjutnya
Chapter 31
Membuntuti secara diam - diam.
Sedang Dibicarakan
Novel
CALL YOU MINE
Fadila Damayanti
Novel
Kenanganmu vol.1
Fitriyana
Novel
Cintaku Lebih Dari Dendammu
Sandra Arq
Flash
The Puppet Master
Rama Sudeta A
Flash
ES KRIM MINT CHOCO
AlifatulM
Novel
EVERY SECOND
Nisa Jihad
Flash
Yang Terkasih
Vitri Dwi Mantik
Novel
The Rose Society
Mizan Publishing
Novel
Wira
Nazarulloh R
Novel
Islam Risalah Cinta dan Kebahagiaan
Noura Publishing
Novel
Dio itu namaku
Abdul fahmi
Novel
TENAQUIN
Cassandra Reina
Flash
FACE RECOGNITION
Xianli Sun
Novel
Misteri Kereta Bayi
yon bayu wahyono
Flash
Forgetting
Fani Fujisaki
Novel
Petualangan Cho-Cho dan Sepeda Ajaib
Alisya Yuke Pradinta
Novel
Aku-Laut-Telepon-Kamu
Nuel Lubis
Flash
Sebatang Rosewood
Ravistara
Flash
Obat Untuk Iman
Hariz Rizki
Komik
You Who Stop My Time
Lira