Daftar isi
#1
Sebuah Pertemuan
#2
Seseorang yang Darahnya Mengalir dalam Darahku
#3
Ia Menyebutkan Namanya
#4
Namanya Wil
#5
Tentang Renee
#6
Aku Memanggilnya Dan
#7
Kehadirannya Seperti Sebuah Mata Air yang Begitu Jernih
#8
Perasaan yang Patut Dicurigai
#9
Rumah Kedua
#10
Peraturan di Rumah Kedua
#11
Perempuan Dilarang Tak Bisa Memasak
#12
Seseorang Mengetahui Rahasiaku
#13
Rumah yang Seperti Neraka
#14
Mungkin Perasaan Itu Salah
#15
Aku Tak Berani Jatuh Hati Padanya
#16
Beberapa Perasaan Datang di Waktu yang Tidak Tepat
#17
Kau Lelaki, Tak Ada yang Tak Bisa Kau Lewati
#18
Ia Kembali, Ia Kembali. . .
#19
Aku Tahu, Aku telah Merindukannya
#20
Lelaki yang Tidur Berbantal Lengan
#21
Ketika Kau Menjadi Orang Terbuang
#22
Ia Tak Tahu, Aku Telah Melukisnya dalam Hatiku
#23
Perasaan itu Bernama Cemburu
#24
Surat Pendek
#25
Cinta yang Paling Pelik Adalah Cinta yang Tak Kau Sadari Kehadirannya
#26
Pelajaran tentang Penyesalan
#27
Manusia Halte
#28
Menunggu Awal yang Baru
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#8
Perasaan yang Patut Dicurigai
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Dan Eden, Perasaan yang Patut Dicurigai
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp5.000
atau 5 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp28.000
atau 28 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 7
Kehadirannya Seperti Sebuah Mata Air yang Begitu Jernih
Chapter Selanjutnya
Chapter 9
Rumah Kedua
Sedang Dibicarakan
Novel
Yes or No
Nuna Iu
Novel
Kucing Iblis
Yovinus
Cerpen
Sore Terakhir di Kaliwungu
Penulis N
Flash
Bronze
Arini
Sunarti
Flash
Tengah Hari
Springkel9
Novel
Bronze
Maxon Wu Si Tabib Ajaib
Krisna Dwi Saputra
Novel
Bronze
ARKANA
Artina Jumnila
Cerpen
Papa Gue GENDERUWO
Teguh Santoso
Novel
Bronze
CATATAN SURVIVOR 1998
Siti Hodijah
Novel
LARA 1998
WiRahayuSsi
Cerpen
Lampu Merah
Astromancer
Komik
Bronze
Petualangan Athan dan Detektif Mammo
Andy widiatma
Cerpen
Bronze
Sisa Kopi di Gelas Plastik
Wahyu Hidayat
Novel
Bronze
Never Come Back
Via S Kim
Flash
Bronze
Cara Agar Tidak Sakit
AlifatulM
Flash
Bronze
Parallel Myself in Kanagawa Morning
Silvarani
Cerpen
Bronze
Jejak Waktu di Sungai Nil
Yantosupriadi
Cerpen
Bronze
Satu Kursi yang Kosong
Muhamad Irfan
Flash
Kamu Pilih Siapa?
Reyan Bewinda
Flash
LAKUNA
Edi Rakasiwi