Daftar isi
#1
First Act
#2
Den
#3
Secret 9
#4
Secret 18
#5
Unravel
#6
Existence
#7
Marsha
#8
Penembakan
#9
Pertemuan Kembali
#10
Makna Ganda
#11
Alasan Tragedi
#12
Rumah Itu
#13
Responses
#14
Kenyataan
#15
Making Right
#16
Capai
#17
Mein K-
#18
Pemahaman
#19
Kissushita
#20
Identitasnya
#21
Babak Baru
#22
Melompat
#23
Masanton
#24
Kenyataan
#25
Hidupnya
#26
Hatimu
#27
Doni Setyario
#28
Masanton Bruno Claire
#29
Ia
#30
Membunuh
#31
Strawberry
#32
Time
#33
Manusia
#34
Klevin dan Marsha
#35
Jarum dalam Jerami
#36
Aegis
#37
Versus
#38
Masanton
#39
Real You
#40
Arnold
#41
Tuhan Harusnya Membenciku
#42
Masanton Untukmu?
#43
Kewarasanku
#44
Masa Lalu
#45
Pertemuan Kenyataan
#46
Marshanne
#47
Unravel Aegis
#48
Mario & Masanton Jr.
#49
"His" Reality
#50
Poems of Sorrow
#51
Dirty Swag
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#11
Alasan Tragedi
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Ketika alasan hidup merupakan alasan tragedi yang sesungguhnya
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp5.000
atau 5 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp51.000
atau 51 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 10
Makna Ganda
Chapter Selanjutnya
Chapter 12
Rumah Itu
Sedang Dibicarakan
Novel
Mission Complete
deru senja
Cerpen
Bronze
Pelukan Terakhir
Aria
Flash
Bronze
Gadis Sampul
Sulistiyo Suparno
Novel
Bronze
CINTA 18 HARI
Dezzi Echi
Novel
Gold
Habibie Ya Nour El Ain
Bentang Pustaka
Novel
Bronze
Menolak Takdir
Kinanthi (Nanik W)
Novel
Gold
PCPK Forever Friends
Noura Publishing
Novel
Dunia Persilatan
Abel Adeline
Cerpen
Pulang
Venny P.
Novel
Bronze
AMUK
Aziz Abdul Gofar
Flash
AROMA
KOJI
Novel
F & F ....ketika cinta tak bekerja seperti magnet...
Avtor I Rezysior
Cerpen
Bronze
Gerobak Ujung Alun-Alun
Nabilla Shafira
Cerpen
Suatu Hari di Bulan Juli
Varenyni
Novel
Bronze
ALTAMIS : REVIVAL
Disha Kei
Cerpen
Bronze
Tabiat tentang Keturunan
rohmat yazid nashiruddin
Komik
Notice Me Kouhai!
svallin_n
Flash
Bronze
Kisah-Kisah Di Tanah Suci
Anjrah Lelono Broto
Flash
Bronze
Titik Jenuh
gustiana
Cerpen
Bronze
Ibu untuk Asara
Choirunisa Ismia