50 INT. MOBIL - MOMENTS LATER 50
Shot dari belakang mobil. ADRIANA membuka kaca lalu melambaikan tangan dengan senyum sedikit tertahan.
ADRIANA
Duluan, Maru.
MARU dari trotoar balik melambai.
MARU
Tiati di jalan kalian!
ADRIANA menutup jendela.
Mobil berjalan. Sepanjang jalan tak ada satupun yang berbicara, apalagi berpegangan tangan.
BARA terlihat seperti berfikir dengan serius, kemudian tersenyum perlahan.
ADRIANA memperhatikan BARA, wajahnya gelisah, lalu menarik tangan BARA dari setir mobil.
BARA melihat ke arah ADRIANA sekilas dengan wajah datar lalu kembali melihat kaca depan, kemudian tersenyum sendiri membayangkan MARU.
ADRIANA memperhatikan BARA dengan wajah lemas lalu mendengus, kemudian dia melepas tangan BARA.
BARA masih tersenyum sendiri melihat ke depan, dan meletakkan tangan yang dilepaskan ADRIANA ke setir mobil. ADRIANA melihat ke depan dengan wajah kecewa.
ADRIANA
(Lemas)
Bar...
BARA tetap melihat ke depan
BARA
yaa?
ADRIANA masih melihat ke depan, sesekali melirik BARA.
ADRIANA
(Menyindir dengan nada bercanda)
Kangen banget sama temen kamu tadi ya? haha senyum-senyum mulu
BARA dengan senyum lebar masih menghadap depan.
BARA
(Excited)
Iyaa udah lama banget gak ketemu soalnya
Adriana melihat BARA dan terdiam, lalu melihat ke kaca samping.
Bara melihat Adriana sekilas, lalu senyumnya menghilang dan kembali melihat ke depan.
BARA
(Canggung)
Gak banget juga sih, cuma ya udah lama aja gak ketemu
Mereka berdua terdiam, Bara masih melihat depan dan Adriana masih melihat kaca samping (suasana canggung). Bara melirik Adriana beberapa kali, lalu tersenyum lebar.
BARA
(Excited)
Eh merem deh!!
Adriana melihat Bara.
ADRIANA
Biar?
BARA
(Excited)
Merem aja!
Adriana menutup matanya. Bara melirik Adriana lalu tersenyum.
Bara mengambil Hp Adriana yang terletak di pinggir pintu sambil tersenyum-tersenyum sendiri, lalu memasukannya ke kantong celana.
BARA
(Excited)
Udah buka mata
Adriana membuka matanya, dan bingung
ADRIANA
Udah? terus apa?
BARA
(Tersenyum)
Pokoknya kalo nanti pas sampe rumah ada barang kamu yang hilang, berarti bukan takdirnya itu buat kamu
ADRIANA
(Bingung)
Maksutnya?
BARA
(Tersenyum)
Udah tunggu sampe rumah aja
ADRIANA
(Tersenyum kecil)
Apaan sih? kamu nyolong barang aku ya?
Bara hanya tersenyum lebar memperhatikan Adriana sesaat, lalu melihat ke depan lagi.
Adriana sibuk mencari-cari barang di sekitarnya.
Adriana tersenyum.
ADRIANA
(Senang)
Eh Hp aku mana?
BARA
(Teasing)
Gatau
Adriana mencubit tangan Bara gemas.
ADRIANA
(Tertawa dan gemas)
Ih Mana gak?
BARA
(Tertawa berteriak)
ADUH!!! Iya-iyaa ada di kantong aku
Bara merogoh kantong celananya dan mengambil Hp Adriana, lalu menyerahkannya ke Adriana sambil tertawa. Adriana mengambil Hp-nya dan tertawa senang.
ADRIANA
(Tertawa)
Iseng banget hahaha belajar darimana sih? biasanya juga kaku
BARA
(Excited)
Hahaha iya sering kena bercanda itu sama Maru dulu
Adriana melihat Bara sedikit terkejut, senyumnya menghilang.
Adriana terdiam lagi melihat ke kaca samping.
Bara tersenyum sendiri melihat kaca depan.
BARA
(Excited)
Kalo menurut dia nih, hidup itu gak boleh
Adriana menyalakan radio, lalu melihat ke kaca samping lagi.
BARA (CONT'D)
(Fading out)
Terencana sebegitunya, karena semua itu udah ada jalur takdir. Dia percaya banget kekuatan kosmos gitu deh
FADE OUT.
BEGIN MONTAGE:
51 INT. KAMAR KOSAN 51
Bara gelisah di kamar dan berfikir.
52 INT. KAMAR KOSAN - THE NEXT DAY 52
Tanpa suara, hanya terlihat sedang berbicara.
BARA
(Serius)
INTERCUT WITH:
ADRIANA
(Menahan tangis)
INTERCUT WITH:
BARA
(Serius)
INTERCUT WITH:
ADRIANA
(Marah, menangis)
ADRIANA menutup telpon
INTERCUT WITH:
BARA diam memegang Hp-nya.
CUT TO:
53 INT. KAMAR KOSAN - THE NEXT DAY 53
BARA Berdebat dengan ADRIANA (dialog tidak terdengar)
54 INT. DAPUR KOSAN BARA - THE NEXT DAY 54
Bara gelisah merokok di dapur.
Bara menyobek kalender sobeknya (tanggal +4 hari dari scene Bara dan Adriana di mobil)
55 EXT. KOSAN BARA - LATER THAT DAY 55
Bara menyalakan mobil dan pergi dengan mobilnya.
END MONTAGE:
CUT TO: