Gadis
1. Prolog

1.INT. KOS PELANGI - KAMAR - PAGI HARI

FADE IN

CU: Jam Dinding terlihat pukul 08.00 WIB

Gadis menyalakan televisi dan mengganti-ganti saluran. Ia terduduk di kasur sambil melihat ponselnya. Tidak ada notifikasi. Dari tempat tidur, Gadis berjalan pelan menuju balkon dan berdiri mendongak ke arah langit. Lama sambil menyenandungkan lagu. Angin menyibak rambutnya pelan. Tubuhnya menampilkan siluet indah.

Berita di televisi menampilkan seorang presenter yang membacakan sebuah tragedi.

PRESENTER

Berikut kejadiannya: Seorang TNI telah disergap oleh OTK atau Orang Tak Dikenal secara tiba-tiba, pasalnya mereka sudah mengantongi izin dari warga setempat dan menyatakan bahwa tidak ada kendala apa pun dengan masyarakat di sana. Dan penyerangan ini diduga dilakukan oleh oknum KST atau Kelompok Separatis Teroris. Hal ini bermula saat Letda Wildan Naratama memergoki nakes yang berada di tenda kesehatan tengah menyiapkan cairan untuk vaksin, diserang diam-diam oleh kelompok tersebut. Ada pun berikut kondisinya akan dilaporkan oleh Rudi Samsudi. Halo Rudi, bagaimana keadaan di sana?

SFX : Ponsel Gadis berdering kencang.

Gadis menoleh dan mengambil ponselnya di nakas. Ia meletakkan tepat di telinga.

GADIS

Halo?
(reaksi khawatir, matanya mengarah pada tv)
Oke, baik. Saya ke sana sekarang.

Gadis menyambar tas yang disampirkan di kursi kayu. Ia tergesa-gesa keluar kamar dengan tv yang masih menyala. Adegan televisi itu menampilkan seorang reporter yang menjelaskan keadaan di Papua. Cuplikan yang menampilkan seorang laki-laki tergolek lemas di tandu berwarna hijau army, menggunakan seragam tentara.

CUT TO BLACK

MAIN TITLE : Gadis.

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar