Daftar isi
#1
Prolog
#2
Permulaan
#3
Comic Artist
#4
Romansa Berjarum ( Monalisa yang Terluka )
#5
Picasso Tampan dengan Badai di Kepala
#6
Home Sweet Home!
#7
Monalisa yang Terhibur
#8
Dua Jendela Hati
#9
Waktu yang Salah
#10
TTS ( Teka-Teki Suami )
#11
Trainer Gym
#12
Senyawa Endorfin yang Memabukkan
#13
Ketemu Mantan
#14
Intermezzo
#15
Pesona Pria Matang
#16
Pesona Perempuan Malang
#17
Pengakuan Dosa
#18
The Red Affair ( Sebuah Konspirasi )
#19
Merayu Bulan
#20
Teori Sherlock Holmes
#21
Perayaan Mati Rasa
#22
Sedanau Kasih Sayang
#23
Darah Daging
#24
Gairah Baru
#25
Teater Garuda
#26
Anomali Perasaan
#27
00.00 PM
#28
Intuisi
#29
Percikan Api Dendam
#30
Sirep
#31
Chaos
#32
Alibi
#33
Lelayu
#34
Perjalanan Rasa
#35
Gala Premiere
#36
Epilog
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#29
Percikan Api Dendam
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Rasa dendam adalah perampas oksigen dalam sistim pernafasaan yang akan membahayakan kehidupan manusia- Bisma Demi melupakan Melanie Damar harus menghabisi pikirannya Minuman keras adalah tuh
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp3.000
atau 3 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp20.000
atau 20 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 28
Intuisi
Chapter Selanjutnya
Chapter 30
Sirep
Sedang Dibicarakan
Novel
LITTLE GIRL
ken fauzy
Cerpen
Natal Lain Kali
Rizky Siregar
Novel
Bronze
Janda Laila
Syatizha
Novel
Bronze
SESIUN ALTHA
Yukariani
Novel
My Weird Neighbor
andra fedya
Flash
Bronze
Suicide
Onet Adithia Rizlan
Flash
Terjadwal
WN Nirwan
Novel
Gold
Fantasteen Toriad
Mizan Publishing
Flash
Bronze
Disiplin
Sulistiyo Suparno
Novel
My Life is Complicated
Nellyerwe
Novel
Bronze
Tumbal Majikan
Diani Anggarawati
Novel
A Blessing in Disguise
Bambang
Novel
Dusk Till Dawn
Jstamonster_
Novel
Bronze
Saraswati
El Cavega Terasu
Novel
Bronze
Kill the Kunti
Tirani K. C.
Novel
Phantoms Eclipse
Penulis N
Novel
Verleden
A.M.E chan
Novel
Bronze
jika rindu salah haruskah menyerah (?)
Nia Kurniasih
Flash
TIRI
Muhammad Hendryan Alfarabi
Cerpen
Bronze
Mengulang Waktu
Teman Tualang