Daftar isi
#1
Monokrom I : "Dimensia"
#2
Fragmen Pertama : Kosong
#3
Fragmen ke-2: Rindu di Titik Nadir
#4
Fragmen ke-3: Intelligence Quotient
#5
Fragmen ke-4: Roman Picisan
#6
Fragmen ke-5: Senyuman
#7
Fragmen ke-6: Bidadari
#8
Fragmen ke-7: Pengakuan
#9
Monokrom II : Skizofrenia
#10
Fragmen ke-8: Animo
#11
Fragmen ke-9 : Escherichia Coli
#12
Fragmen ke-10: Tegak Lurus di atas Relativitas
#13
Fragmen ke-11: Kisah & Tertinggal
#14
Fragmen ke-12: Kamera
#15
Fragmen ke-13: Love is Sweet Torment
#16
Fragmen ke-14: Enigma
#17
Fragmen ke-15: Pendapat dan Konsep
#18
Fragmen ke-16: Hei, Would You?
#19
Fragmen ke-17: Ciiieeeee
#20
Fragmen ke-18: Aku Ditembak
#21
Fragmen ke-19: Azas Praduga tak Bersalah
#22
Fragmen ke-20: Rumah
#23
Fragmen ke-21: 128√e980
#24
Fragmen ke-22: 12 April
#25
Fragmen ke-23: Teruntukmu Rivalku, Ryan
#26
Fragmen ke-24: Pentas Seni
#27
Fragmen ke-25: Aku hanya Rindu
#28
Fragmen ke-26: Gelang Hitam Keterikatan
#29
Monokrom III : Hujan dari Langit
#30
Fragmen ke-27: Pria Bernama Gilang
#31
Fragmen ke-28: Ujian Masuk Universitas
#32
Fragmen ke-29: OSPEK
#33
Fragmen ke-30: Nurani
#34
Fragmen ke-31: Rasi Bintang Selatan
#35
Karena Bersamamu Aku Bahagia Menjadi Gila
#36
Fragmen ke-32: Tentang Dia
#37
Fragmen ke-33: Tentang Cinta
#38
Fragmen ke-34: Semi Paradoks
#39
Fragmen ke-35: Dubius
#40
Fragmen ke-36: Bila Tidak Ada
#41
Fragmen ke-37: Phytagoras
#42
Fragmen ke-38: Turbulensi Kata Hati
#43
Fragmen ke-39: Subdural Hematoma
#44
Fragmen ke-40: Aku Mencintaimu
#45
Monokrom IV : Adhesi
#46
Fragmen ke-41: Hari-hari setelah Melepasmu
#47
Fragmen ke-42: Kabar dari Suriah
#48
Fragmen ke-43: Rawah Rontek
#49
Fragmen ke-44: Pernikahan
#50
Fragmen ke-45: Sepertiga Tarikan Malam
#51
Fragmen ke-46: E-Mail (untuk) Ku
#52
Fragmen ke-47: Kita pun Selaras
#53
Fragmen ke-48: Metamorfosis Tak Sempurna
#54
Fragmen ke-49: Déjà vu
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#25
Fragmen ke-23: Teruntukmu Rivalku, Ryan
Bagikan Chapter
Chapter Sebelumnya
Chapter 24
Fragmen ke-22: 12 April
Chapter Selanjutnya
Chapter 26
Fragmen ke-24: Pentas Seni
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi
Novel
M I R A G E
Flash
30 Hari Bulan September
Cerpen
I'm 100% of Indonesian
Cerpen
Ayah di Bawah Pohon Mangga
Cerpen
Timang Aku Kembali
Novel
LALAKA
Novel
Sinar Fajar Hitam
Komik
RECLIMB
Novel
Surat Yang Tak Terbalas
Novel
Petualangan Coelogyne Pandurata (Season 1)
Flash
BAPAK
Cerpen
Rontaling Sukma
Cerpen
Di Antara Yogyakarta: Jejak Kenangan Cinta Mahasiswa Solo
Novel
MIMPI-MIMPI SEJARAH GENERASI MILENIAL
Flash
Lycoris Radiata
Flash
Sis, She Died In Vain
Novel
Social media killer
Novel
The Butterfly Illusion
Novel
Setelah putus
Novel
Caraka Adyuta (Sang Pengembara yang Menyinari)