Bunga Senandika
#3
Balasan Pertama
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Hari itu langit tampak pucat Awan tipis menutupi sebagian matahari membuat cahaya yang jatuh ke halaman sekolah menjadi teduh Angin berembus lembut membawa aroma bunga kenanga yang masih mekar di sudut halaman tempat Nadira biasanya duduk Namun pagi itu ia tidak duduk di sana Ia memilih ke perpustakaan setelah jam pelajaran selesai seperti kebiasaannya jika ingin mencari ketenanganPerpustakaan sekolah tidak pernah benar-benar ramai Beberapa murid hanya datang untuk mengerjakan tugas
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp3.000
atau 3 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp20.000
atau 20 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 2
Puisi yang Hilang
Chapter Selanjutnya
Chapter 4
Percakapan dalam Diam
Sedang Dibicarakan