Daftar isi
#1
Peringatan Pemicu
#2
Sebuah Perayaan Tahunan
#3
Penuh Bencana
#4
Bulgur, Helikopter dan Tahun Merah
#5
Yang Salah (Selalu) Kita
#6
Asap
#7
Aku Bukan Asu!
#8
Pengecut Kecut
#9
Penggenapan Keganjilan
#10
Kalajengking Kecil
#11
Lelaki Ganjil Itu Mat Jambronk
#12
Porkas dan Pertemuan Pertama
#13
Rasa Tidak Pas
#14
Ingatan yang Berlompatan
#15
Antara yang Peduli dan yang Tidak
#16
Anomali Itu Bernama Fadil
#17
Wening: Kisah Mata Seorang Pemendam
#18
Menciptakan Api dari Matanya
#19
Semua Mesti Pelan-pelan
#20
Bukan Kebaikan di Bulan Ramadhan
#21
Perkara Kecil
#22
Dari Desa Menghampiri Malapetaka
#23
Tak Ada yang Lebih Keparat dari Ini
#24
Mosaik
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#6
Asap
Bagikan Chapter
1) Ngemong (bahasa Jawa): menjaga, mengamati dalam rangka menjaga anak.
2) Galengan (bahasa Jawa): jalan setapak tanah di sekitar lahan sawah, pemisah antarpetak.
3) Mencureng (bahasa Jawa): mengerutkan dahi, memandang dengan tajam.
2) Galengan (bahasa Jawa): jalan setapak tanah di sekitar lahan sawah, pemisah antarpetak.
3) Mencureng (bahasa Jawa): mengerutkan dahi, memandang dengan tajam.
Chapter Sebelumnya
Chapter 5
Yang Salah (Selalu) Kita
Chapter Selanjutnya
Chapter 7
Aku Bukan Asu!
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (10)
Rekomendasi
Cerpen
Konsultan Skripsi
Cerpen
Gaun Hitam Pengantin
Cerpen
Suatu Hari di Kampung Kalong
Novel
The Last Blow
Novel
Mantan
Novel
Awal dan Akhir Kisah
Cerpen
Yamero
Flash
The Descendant of Murderer
Cerpen
Hero
Cerpen
PESAN TERAKHIR
Cerpen
Meja Makan
Flash
DI BALIK KEBUTUHAN
Novel
Umbara
Flash
Untuk Ayah dan Ibu
Flash
JIKA JIWAMU DALAM RAGAKU
Flash
Hal Tersulit Dari Menjadi Miskin
Cerpen
canvas of sin
Flash
Sibolga Kota Ikan Story : Ikan Melautku untuk Opung
Novel
The House of Hades
Novel
Game Over Club