Daftar isi
#1
Prolog
#2
1. Hujan Pagi
#3
2. Bunga Sakura
#4
3. Senja di Trotoar
#5
4. Yatta!!!
#6
5. Curhatan Pagi
#7
6. Direndahkan
#8
7. Meminjam Sepeda
#9
8. Merasa Spesial
#10
9. Cantik
#11
10. Akankah menjadi milikku?
#12
11. Lihat Saja!
#13
12. Toko Buku
#14
13. Menyimpan Sebuah Nama
#15
14. Tidak Dianggap
#16
15. Untuknya
#17
16. Janji
#18
17. Gugup
#19
18. Namaku Dipanggil
#20
19. Kata Bahagia
#21
20. Aneh
#22
21. Kenapa Tidak Ada Yang Ingin Mendekatiku?
#23
22. Seakan Tidak Ingin Lepas
#24
23. Merayap Pada Genggaman
#25
24. Menatap Jauh
#26
25. Menguntit
#27
26. Menghela Napas
#28
27. Lebih Tampan
#29
28. Penyelamat
#30
29. Kenapa harus dia?
#31
30. Jangan Halangi
#32
31. Pria Keren
#33
32. Seberapa Besar?
#34
33. Menikmati Cinta
#35
34. Kesempatan Besar
#36
35. Jangan Terlambat
#37
36. Sebuah Kencan?
#38
37. Kita Sama
#39
38. Masih Berharap?
#40
39. Derai Tangis
#41
40. Ini Dari Seorang Teman
#42
41. Pertanyaan
#43
42. Kesal
#44
43. Lo suka Karin?
#45
44. Terjebak Hujan
#46
45. Badai Yang Dingin
#47
46. Dirinya Menunggu?
#48
47. Dunia Yang Adil
#49
48. Bolehkah?
#50
49. Tidak Diduga
#51
50. Selamat Malam
#52
51. Mantan
#53
52. Ironi
#54
53. Hancur
#55
54. Tolong Bantu Aku Melupakan
#56
55. Menerimanya
#57
56. Aku milikmu
#58
57. Menghentikan Rasa
#59
58. Gesekan
#60
59. Senja Sedang Berharmoni
#61
60. Tidak Menerima
#62
61. Tentu Saja
#63
62. Maaf
#64
63. Salahkah?
#65
64. Tetap Satu Tujuan
#66
65. Mengembalikan
#67
66. Berlutut
#68
67. Dia Ada Di Sini
#69
68. Berhenti
#70
69. Mulai Tumbuh
#71
70. Sederhana Hatinya
#72
71. Pecah Terburai
#73
72. Kita Putus
#74
73. Munafik
#75
74. Gue Rindu
#76
75. Untuk Selalu Bersama
#77
Epilog
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#50
49. Tidak Diduga
Bagikan Chapter
Chapter Sebelumnya
Chapter 49
48. Bolehkah?
Chapter Selanjutnya
Chapter 51
50. Selamat Malam
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar
Komentar (0)
Rekomendasi
Novel
Antarinai
Cerpen
Selamat Tinggal, Vania
Cerpen
Penghuni Kamar Depan
Novel
C I N T A R A
Cerpen
Valentine's Day
Cerpen
Aku Tidak Ingin Ada Langkah Lain Selain Langkah Kita
Novel
PEREMPUAN SURGAWI
Novel
GADIS TOMBOY SEBELAH
Flash
"Kehancuran Kelakar: Kejeniusan Kembar Alex dan Andy"
Cerpen
Bus Senja
Flash
Bukan Anak Durhaka
Cerpen
Pria di ujung Senja
Novel
Remains Nameless
Flash
Ombak Luka yang Tak Surut
Flash
Setan Jahanam
Flash
Mempelai Perempuan
Cerpen
Mencari ketenangan
Cerpen
Chat yang Tak Pernah Terkirim
Flash
LAWON ( kain kafan 40 hari )
Cerpen
Setiap satu sendok bumbu kacang adalah satu kesempatan yang hilang