Daftar isi
#1
Hantaman tata surya exon #1
#2
Terbentuknya diamerion dan corelith
#3
Misteri di kedalaman dieng
#4
Penemuan energi misterius
#5
Kekuatan Corelith terkuak
#6
Awal Penelitian Teleportasi Partikel dan Neuroimplant
#7
Eksperimen Teleportasi dan Perkembangan Neuroimplant
#8
Kemajuan dan Ancaman dari Penelitian Rahasia
#9
Kebocoran Informasi dan Munculnya Bahaya
#10
Penghianatan ditengah kejayaan
#11
Kebocoran informasi
#12
Pengejaran teroris
#13
Pertarungan dalam lab
#14
Pertemuan dengan Dr. Arif
#15
Penelitian bersama sang kakek buyut
#16
Perjalanan ke lokasi penemuan
#17
Kendala & usaha
#18
Bantuan para ilmuwan
#19
Penyamaran & intrik
#20
Komunikasi dari masa depan
#21
Telepati
#22
Petunjuk dari masa depan
#23
Penyatuan Corelith & Diamerion
#24
Kemunculan Agnitara
#25
Kemunculan agnadita 2
#26
Kedatangan bangsa Rokka
#27
Pertarungan dengan bangsa Rokka
#28
Efek pertempuran dan kembalinya kerajaan masa lalu
#29
Munculnya Pasukan Kerajaan dan Pertempuran Uji Kekuatan
#30
Senjata Warisan dari Kerajaan Kuno
#31
Latihan di Dimensi Kerajaan Kuno
#32
Kembali ke tahun 2150
#33
Perbaikan lab penelitian
#34
Kemunculan pertama Agnadita di tahun 2150
#35
Josephine braza
#36
Penemuan Artefak Jenderal Thienem
#37
Konsekuensi sebuah pertarungan
#38
Ledatangan bangsa rokka
#39
Adaptasi ruang hampa udara
#40
Pencarian anggota team baru
#41
Hasil penelitian
#42
Penyempurnaan teknologi teleportasi partikel
#43
Ahli cyber security
#44
Keamanan teknologi teleportasi partikel
#45
Pertemuan dengan alex
#46
Alex dan berandalan dieng
#47
Kedekatan Alex dengan Anita
#48
Anita yg bimbang
#49
Bangsa rokka kembali
#50
Agnadita yg terluka
#51
Terapy agnadita
#52
Kekuatan baru agnadita
#53
Kembali ke pertarungan
#54
Menggunakan kekuatan baru corelith
#55
Akhir dari sebuah pertarungan
#56
Pertemuan kembali dengan sang penolong
#57
Kitab kuno petunjuk diamerion
#58
Pelajaran pertama ilmu tingkat kedua
#59
Ekstrak fosil zaman Purba
#60
Kubah pelindung bumi
#61
Memasuki alam langit pertama
#62
Penguasaan vitalitas alam langit pertama
#63
Pelatihan kekuatan di langit tahap pertama
#64
Dimensi alam pamit
#65
Pertarungan pertama di alam pamit
#66
Batu elemental
#67
Pertarungan dengan sikembar
#68
Pertarungan dengan sikembar #2
#69
Pertarungan akhir mendapatkan batu vitalitas
#70
Kekuatan batu vitalitas
#71
Perburuan batu spiritus
#72
Perburuan batu spiritus 2
#73
Hutan edelwis
#74
Hutan edelwis 2
#75
Pertempuran di hutan edelweis
#76
Danau panca warna
#77
Naga berkepala 9
#78
Gerombolan binatang level 7
#79
Kekuatan batu empedu naga berkepala 9
#80
Dominasi dan ekstraksi kekuatan
#81
Perburian batu etherius
#82
Pertemuan para pemimpin praktisi
#83
Sayembara adu kekuatan
#84
Kemenangan agnadita
#85
Senjata level Xenoblade
#86
Penyerapan batu elemental
#87
Ramalan kuno begawan sakti
#88
Penyatuan kekuatan batu elemental
#89
Senjata level Xenoblade
#90
Serangan bangsa asing
#91
Pertempuran melawan bangsa asing
#92
Agnadia melawan panglima perang asing
#93
Proses peningkatan kekuatan
#94
Peningkatan struktur tulang
#95
Ruang isolasi
#96
Kedatangan bangsa asing 2
#97
Pertarungan lanjutan
#98
Pelatihan di ruang isolasi
#99
Pertarungan dalam kegelapan
#100
Penaklukan kekuatan batu
#101
Pertarungan dengan sang penolong
#102
Kembalinya sang pahlawan
#103
Peningkatan kultivasi #103
#104
Peninggalan panglima perang asing#104
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#75
Pertempuran di hutan edelweis
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Agnadita melanjutkan perjalanannya di tengah hutan Edelweis Setelah pertempuran dengan Oden dan Kiera rasa lelah mulai merambat ke seluruh tubuhnya tetapi tekadnya masih kuat untuk menemukan Batu Spiritus Langit yang semakin gelap membuat bayangan pepohonan tampak lebih pekat menambah kesan misterius dari hutan yang penuh dengan keindahan dan bahayaSaat berjalan di antara pepohonan tinggi yang dipenuhi bunga-bunga edelweis Agnadita merasakan ada sesuatu yang mengamatinya Tiba-tiba da
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1.000
atau 1 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp5.000
atau 5 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 74
Hutan edelwis 2
Chapter Selanjutnya
Chapter 76
Danau panca warna
Sedang Dibicarakan
Novel
Bronze
Anakku Malang, Anakku Sayang
Nisa
Novel
Bronze
Two Writers
Nurul Lathiffah
Novel
SAYAP-SAYAP DOA
Fendi Hamid
Cerpen
Bronze
Menanti Masa
Yooni SRi
Cerpen
Pusaka Mak Untuk Ibu Pertiwi
Arin Dhiya
Novel
Gold
Fantasteen 22 Boards
Mizan Publishing
Flash
Kakek Uranus : Lelaki Tua VS Kucing Gila
Alwinn
Novel
Gold
The Professor
Mizan Publishing
Novel
Bronze
FRANCISCAN GARDEN
Marlina Permatasari
Cerpen
Bronze
Kualat
Titin Widyawati
Novel
Turiyan Runtuh (Bukan Durian Runtuh)
Ais Aisih
Flash
Bronze
KOPI TERAKHIR BAPAK
Emma Kulzum
Novel
Bronze
Juwita
Ersi Safitri
Cerpen
Bronze
Cinta Rayna
Alfiyah Salsabila
Cerpen
Bronze
Petarung
Maldalias
Flash
Buah tangan
Mahmud
Cerpen
Makam Keramat
adinda pratiwi
Cerpen
Bronze
The Holders Of The Beggining
Miss Anonimity
Flash
Senja yang Dilepas
Jasma Ryadi
Novel
Arjuna
leonheart