27. INT. APARTEMEN NIKO — SORE
NIKO sedang bersantai di sofa sambil menonton televisi. Di meja ada sebotol air mineral dan kaleng soda yang sudah kosong.
SFX: bunyi getaran ponsel NIKO di meja, suara film dari televisi.
NIKO mematikan televisi dan mengangkat telepon. Nama ayahnya tertera di layar.
NIKO
INTERCUT TO:
PAPA NIKO bertelepon sambil berjalan keluar dari lobi gedung perkantoran.
PAPA NIKO
(melirik arloji)
INTERCUT TO:
NIKO berdiri dari duduknya dan pergi ke lemari es.
NIKO
(membuka pintu kulkas)
INTERCUT TO:
PAPA NIKO tersenyum dan mengangguk pada beberapa orang yang menyapanya.
PAPA NIKO
INTERCUT TO:
NIKO melirik jam dinding yang menunjukkan angka 4.
NIKO
(mengamati isi kulkas)
INTERCUT TO:
PAPA NIKO masuk ke mobil yang sudah terparkir di depan gedung dan masuk melalui pintu pengemudi.
PAPA NIKO
(tertawa dan memasang sabuk pengaman)
INTERCUT TO:
NIKO mematikan telepon dan mengambil sekotak kue dari kulkas, lalu meletakknya di meja.
Saat ingin melahap kue itu, dahi NIKO berkerut. Ia tampak memikirkan sesuatu.
DISSOLVE TO:
MONTAGE:
1. NIKO teringat kejadian di supermarket kemarin.
2. NIKO mengingat wajah gadis yang mengomel padanya di area Bakery dan tempat parkir.
3. NIKO membayangkan gadis di taman yang berebut pot pohon tomat.
4. NIKO terngiang nama yang disebutkan gadis itu dan keputusan ketua panitia MPLS.
MONTAGE END.
KETUA PANITIA
(pasrah menatap pot di tangan NIKO)
CUT BACK TO:
NIKO memasukkan potongan kue itu ke mulut dan mengunyahnya sambil tersenyum. Ia seperti telah memahami sesuatu.
FADE IN TO:
28. INT. KELAS NIKO — JAM ISTIRAHAT
Sebulan setelah MPLS, NIKI dan NIKO sudah menjadi seleb sekolah. Semua orang telah mengenal mereka, termasuk kakak kelas dan guru-guru.
NIKO bersikap seolah tidak ada apa-apa dan selalu menanggapi gurauan teman-teman dengan santai.
Dua gadis mendekat ke bangku NIKO yang hendak ke kantin.
MAI
NIKO
(menggeleng dan tersenyum)
JENNY
MAI
(menyikut JENNY)
NIKO hanya tersenyum lalu pergi.
CUT TO:
29. INT. LORONG KELAS — JAM ISTIRAHAT
NIKI dan ANGGI baru saja kembali dari toilet dan melewati lorong kelas dua. ALDO (17), WIRA (17), dan SISKA (17) sedang mengobrol. Ketika NIKI lewat, mereka memperhatikannya lalu saling berbisik.
ALDO (OS)
NIKI menoleh dan menatap kakak kelas itu.
NIKI
Tiga kakak kelas itu saling berpandangan dan pura-pura bingung. SISKA maju menghampiri NIKI.
SISKA
(menatap NIKI dari kepala sampai kaki)
NIKI
SISKA
(mengernyitkan dahi lalu menggeleng)
NIKI
(merasa curiga)
SISKA
(menatap NIKI sebentar, lalu menoleh ke teman-temannya)
ALDO dan WIRA di depan kelas kompak menggeleng.
ALDO
WIRA
Dua pemuda itu tertawa. SISKA menatap NIKI lagi.
SISKA
NIKI menahan emosi dengan mengambil napas dalam-dalam dan mengembuskannya. Dua tangan mengepal di samping badan. Wajahnya merah karena malu, sekaligus marah.
ANGGI
(berbisik)
Susah payah ANGGI mendorong NIKI menjauh dari kelas itu. Di belakang mereka, tiga anak tadi tertawa cekikikan.
NIKI ingin berbalik, tapi dicegah ANGGI.
CUT TO:
30. INT. KELAS DIAN DAN VERA — SIANG
DIAN dan VERA sedang menyalin tugas di papan tulis ketika NIKI dan ANGGI datang.
NIKI dengan bibir cemberut langsung duduk di bangku kosong di sebelah VERA. ANGGI hanya bersandar pada pinggiran meja.
VERA
(tetap menulis)
DIAN
(menatap papan tulis lalu bukunya)
ANGGI tiba-tiba tertawa sinis dan menoleh pada NIKI.
ANGGI
(kesal)
NIKI
(ikut kesal)
NIKI mencubit pipi gembul ANGGI dengan gemas.
ANGGI
(menjerit)
NIKI melepas cubitannya dan melipat tangan di depan dada.
VERA
NIKI tidak menjawab, tapi mendengus kesal.
DIAN
(menatap NIKI)
ANGGI
VERA
ANGGI
NIKO (OS)
INTERCUT TO:
NIKO berdiri di ambang pintu dengan seisi kelas memandangnya.
INTERCUT TO:
DIAN
(menatap ANGGI)
ANGGI
(mengangkat bahu)
NIKO mendekati meja NIKI dan kawan-kawan. Ia menatap NIKI sebentar lalu berpaling pada ANGGI.
NIKO
ANGGI
(bingung dan gugup)
NIKO
(menarik lengan seragam ANGGI)
ANGGI
(bengong)
NIKO
(agak kesal)
ANGGI
ANGGI pasrah mengikuti NIKO sambil menatap tiga temannya di belakang yang sama bingung.
DIAN
VERA
NIKI
(menggeleng cepat)
VERA
NIKI
DIAN
NIKI
DIAN dan VERA tertawa, tapi langsung berhenti.
NIKO(OS)
NIKI, DIAN, VERA dan beberapa anak di kelas kebingungan. Tidak ada anak bernama Kiki di kelas itu.
INTERCUT TO:
NIKO berdiri di depan kelas dan menatap NIKI.
NIKO
(melambaikan tangan)
SFX: suara anak-anak berbisik bingung, "Siapa Kiki?", "Ada yang namanya Kiki?"
INTERCUT TO:
Semua mata sekarang tertuju pada NIKI.
VERA
(menjawil NIKI)
NIKI
(bingung)
INTERCUT TO:
NIKO menggerakkan telunjuknya untuk menyuruh NIKI mendekat.
INTERCUT TO:
NIKI
(masih bingung)
INTERCUT TO:
NIKO mengangguk dan bibirnya seperti berkata “Iya, kamu. Ke sini.”
INTERCUT TO:
DIAN memberi isyarat pada NIKI supaya maju. VERA mendorongnya. NIKI pun maju perlahan.
CUT TO: