When Breath Becomes Air (Indonesian Edition)
Bentang Pustaka
Chapter #15
BAGIAN II: Pantang Mundur hingga Ajal Menjelang (1)
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Ketika berbaring di sebelah Lucy di ranjang rumah sakit, kami berdua menangis. Gambar-gambar pemindaian CT masih berpendar di layar komputer, identitas sebagai dokter—identitasku—tak lagi penting.
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp2,000
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp40,000
Chapter Sebelumnya
Chapter 14
BAGIAN I: Dengan Kesehatan Sempurna, Aku Memulai (9)
Chapter Selanjutnya
Chapter 16
BAGIAN II: Pantang Mundur hingga Ajal Menjelang (2)
Sedang Dibicarakan