Daftar isi
#1
Bab 1: Cahaya yang Memudar
#2
Bab 2: Serangan Bayangan Malam
#3
Bab 3: Perjalanan Menuju Kuil Bintang
#4
4: Rahasia di Balik Bintang
#5
5: Benteng Orion, Cahaya yang Hilang
#6
6: Pertarungan di Benteng Orion
#7
7: Rahasia di Bawah Benteng Orion
#8
Gerbang Takdir Terbuka
#9
9: Jejak di Jalan Bintang
#10
10: Warisan Para Penjaga
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
#8
Gerbang Takdir Terbuka
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Kaelan menatap Lysander dengan perasaan campur aduk Sosok berjubah itu telah mengungkapkan sesuatu yang mengejutkanbahwa di dalam reruntuhan Orion tersembunyi sebuah gerbang yang dapat membawa Kaelan menuju takdirnya sebagai Penjaga BintangNamun membuka gerbang itu tidak semudah yang dibayangkanLysander mengulurkan tangannya dan cahaya keemasan membentuk pola-pola bintang di udara Gerbang Takdir hanya bisa dibuka oleh mereka yang memiliki darah para Penjaga Kau adalah yang terakhir
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp1.000
atau 1 kunci
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp5.000
atau 5 kunci
Chapter Sebelumnya
Chapter 7
7: Rahasia di Bawah Benteng Orion
Chapter Selanjutnya
Chapter 9
9: Jejak di Jalan Bintang
Sedang Dibicarakan
Flash
Bronze
Terpaksa Putus karena
Nuel Lubis
Novel
Lustfull Night
Arinaa
Novel
Gold
Melted
Bentang Pustaka
Novel
Muffin school
Bella Puteri Nurhidayati
Novel
Bronze
Love Speedometer
Kyna Nixie
Cerpen
Bronze
PASAR SLOKEN
Wafa Nabila
Novel
Bronze
You Are
Sauda Khoiriyah
Novel
Bronze
(Bukan) Orang Ketiga
Miss Sarah
Flash
Sandiwara Berdarah
Allamanda Cathartica
Flash
Bronze
Sekejap Senja, Selamanya Rasa.
Putri Rafi
Cerpen
Bronze
Tetangga Berisik
Rama Sudeta A
Novel
zwischen
Gurlzend
Novel
Bronze
Membumikan Cinta di Selat Bosphorus
Majid ED
Cerpen
Bronze
Tragedi Pasar Malam
Nabilla Shafira
Novel
Gold
ADIBA
Noura Publishing
Cerpen
Bronze
Kembalikan Senyum Ibu
Anggrek Handayani
Flash
Bronze
Demensia
Alfian N. Budiarto
Cerpen
Esok Masih Akan Terus Berjalan
Rein Senja
Novel
Bronze
DELANGGUNG
Era Ari Astanto
Cerpen
Bronze
Perjuangan Menuju Sukses
Mochammad Ikhsan Maulana