Daftar isi
#1
Persembahan
#2
Catatan Penulis
#3
Ucapan terima kasih penulis dan penerbit
#4
Kata Pengantar
#5
Ini Bukan Kudeta: Reformasi Militer di Indonesia, Mesir, dan Thailand*)
#6
Rebutan Tentara
#7
Mesir [1]
#8
Mesir [2]
#9
Thailand
#10
Kepemimpinan Politik dan Supremasi Sipil: Membandingkan Reformasi Militer Korea Selatan dengan Reformasi TNI*) Pengantar
#11
Korea: Sebuah Transisi Sukses Menuju Supremasi Sipil
#12
Reformasi yang Dilakukan Roh
#13
Pembersihan yang Dilakukan Kim Young Sam
#14
Reformasi Damai Kim Dae-jung
#15
Indonesia: Sebuah Transisi yang Belum Usai
#16
Pilihan Habibie dan Wiranto, Mei 1998 hingga Oktober 1999
#17
Peluang yang Dirusak Abdurrahman Wahid, Oktober 1999 hingga Juli 2001
#18
Kembali kepada Kebiasaan Lama di Bawah Megawati Sukarnoputri, Juli 2001 hingga Oktober 2004
#19
Kesimpulan
#20
Dari Dwi Porsi ke Dwifungsi: Cerita Perjalanan Keterlibatan Politik Angkatan Bersenjata Indonesia*)
#21
Beberapa Pokok Pikiran Tentang Dephan1*)
#22
Setelah Rapim TNI April 2000*)
#23
Perlahan dan Terbata-bata
#24
Resistensi dari Dalam
#25
Mengadu ke Koter, Bukan ke Polisi
#26
Penutup
#27
Tentang Hak Pilih Tentara: Apa Sipil Siap?
#28
Reformasi dan Antropologi Pertahanan*)
#29
Reformasi dan Jati Diri TNI
#30
Tentang Penulis
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Apakah Anda akan menghapus komentar ini?
Chapter #16
Pilihan Habibie dan Wiranto, Mei 1998 hingga Oktober 1999
Bagikan Chapter
Chapter Terkunci
Cuplikan Chapter ini
Transisi demokratis dan langkah pertama ke arah supremasi sipil terjadi pada masa pemerintahan B.J. Habibie yang merupakan hasil kerja sama Habibie dan Panglima Angkatan Bersenjata, Jenderal Wiranto.
Beli Chapter
Baca chapter ini, detik ini juga
Rp2,000
Beli Novel
Semua chapter akan terbuka
Rp45,000
Chapter Sebelumnya
Chapter 15
Indonesia: Sebuah Transisi yang Belum Usai
Chapter Selanjutnya
Chapter 17
Peluang yang Dirusak Abdurrahman Wahid, Oktober 1999 hingga Juli 2001
Sedang Dibicarakan
Novel
Bronze
Dare to Love
Anik Ives
Flash
First Love
Arlindya Sari
Novel
Gold
KKPK Doremis Friendship
Mizan Publishing
Novel
Bronze
HIDUP TAK SEBERCANDA ITU
Adji Sukman
Novel
Bronze
Silsilah
diannafi
Komik
Sang Dewi
faith
Novel
POSESSIVE ARVIN
natasya03_
Flash
Bronze
Tak Akan Pernah Terlupakan
silvi budiyanti
Novel
Love Death
Nenghally
Novel
Bronze
Harmonika: Menuju yang Tertinggi
Muhammad Nurkeisar Rais
Novel
Bronze
Kumpulan Cerpen Cadis Luz
Cadis Luz
Novel
Bronze
Bunga Tak Sempat Mekar
Shafura
Flash
Mawar Dark Crimson
Ayu Anggun
Flash
Bronze
Arwah Basah
Herman Sim
Flash
Wish
Keyda Sara R
Novel
Bronze
EVERYDAY IS CHOCOLATE
Febilia revidawati pane
Flash
Bronze
A Mysterious Sign on A Red Sofa
Shabrina Farha Nisa
Novel
Bronze
ASA kali kedua
Mahessa Gandhi
Novel
Senja
Erika Ardianti Dinata
Flash
Terjadwal
WN Nirwan