TRUE FRIENDSHIP
Daftar Bagian
1. Chapter #1 SI GENDUT YANG TAK DIANGGAP
Tere yang dulu dibully berjuang untuk membuktikan bahwa dirinya bisa meraih mimpi dan membuat mereka
2. Chapter #2 ULAT YANG BERUBAH JADI KUPU-KUPU
Tere akhirnya kerja keras demi menurunkan badannya dan meraih mimpinya menjadi artis hingga memilih
3. Chapter #3 ARTIS ANTI SOSIAL-SOSIAL CLUB
Baru kali ini Tere kerja sama Juan yang terkenal sebagai artis cowok penuh setingan. Tere disinindir
4. Chapter #4 KEINGINAN TERPENDAM
Tere menyadari dirinya kesepian dan mulai iri dengan kehidupan anak-anak sebayanya yang mempunyai te
5. Chapter #5 KEPUTUSAN BULAT
Tere mencoba membujuk dan meminta maaf pada Papi, produser kesayangannya untuk memperbolehkannya cut
6. Chapter #6 HARI PERTAMA MASUK SEKOLAH
Akhirnya Tere masuk sekolah hari pertama, tapi dia ternyata satu kelas dengan Juan!
7. Chapter #7 GANTUNGAN KUNCI DINOSAURUS
Tere nostalgia dengan teman masa kecilnya, Sagara. Mereka punya kenangan manis yang tak bisa Tere lu
8. Chapter #8 PULANG SEKOLAH BARENG SAGA
Tere mencoba membuntuti Saga dan berusaha membuat Saga ingat akan dirinya dulu dan kenangan mereka s
9. Chapter #9 ULANGAN DADAKAN
Tere salting, Saga spontan memeluk dan melindunginya dari siraman air anak kelas lain. Tapi moment m
10. Chapter #10 JURUS SEXY MENAKLUKKAN CEWEK
Tere seneng nilainya jelek, karna dengan begitu akhirnya dia lebih bisa dekat dengan Saga yang menja
11. Chapter #11 PERGI LDK
Tere bersama Saga, Citra, Yuda, Juan, Ana dan Rainer pergi ke puncak untuk mengikuti Latihan Dasar K
12. Chapter #12 CEWEK KETUA GANGSTER
Tere dan teman-temannya mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan dibimbing oleh kakak-kakak Mahasiswa. T
13. Chapter #13 TERSESAT DI HUTAN
Tere dan timnya mendaki gunung bersama untuk menguji sifat asli setiap orang. Tere kehilangan gantun
14. Chapter #14 TERTANGKAP BASAH
Juan ternyata sudah menyadari kalau Tuti itu adalah Tere yang dia kenal sebagai artis dan pernah ker
15. Chapter #15 PACAR YANG MANJA
Tere janjian dengan Saga mau belajar bareng di perpustakaan kota, tapi Saga mendadak batalin dan kat
16. Chapter #16 SEBUAH PENGAKUAN
Tere baru aja terkesan dengan persahabatan Juan dan Rainer, tapi Juan setelah itu berulah dengan nyu
17. Chapter #17 CIUMAN PERTAMA DI SEKOLAH
Saga menyatakan perasaan sukanya terhadap Tere. Juan tak mau kalah, dia juga mengumbar ke media kala
18. Chapter #18 PENGAKUAN
Identitas Tere terbongkar. Bagaimana Saga dan yang lain kini mengetahui Tere adalah seorang artis ya
19. Chapter #19 KEHILANGAN
Tere sedih mendengar kabar bahwa Yuri telah Tiada. Tapi entah kenapa Saga hadir dihadapannya seolah
20. Chapter #20 MENIKMATI SENJA BERSAMA
Tere dan yang lain menikmati kebersamaan terakhir mereka di SMA. Ada banyak kejutan dan pengakuan ci
21. BONUS
THE BEGINING
20. Chapter #20 MENIKMATI SENJA BERSAMA

96.        EXT. KUBURAN – DAY

 

Nampak kuburan Yuri di bawah pohon rindang. Tere dan Saga duduk di samping memandangi nisan Yuri yang sudah bagus.

 

SAGA

Yuri sempat bilang dia mau dikuburkan di bawah pohon, katanya sejuk dan gak kepanasan.

 

Tere melihat Saga tak menangis sedikitpun.

 

TERE

Yuri sekarang lagi bermimpi yang indah disini.

 

CU – Nisan Yuri yang banyak terpasang buket bunga cantik.

 

CUT TO NEXT DAY

 

ESTABLISH - SEKOLAH

 

97.        EXT. LAPANGAN SEKOLAH – DAY

 

Kelas Tere sedang olahraga tanding basket buat yang cowok-cowok. Saga dan Juan di tim berbeda. Angka keduanya sama.

 

Tere dan cewek-cewek lain jadi penyorak semangat di pinggir lapangan.

 

Hujan rintik mulai turun,

 

GURU OLAHRAGA

(bunyiin peluit) Stop disini! Sudah turun hujan, kalian boleh masuk kelas!

 

Semua bubar. Tapi Saga dan Juan yang terakhir masih di lapangan. Hujan semakin turun deras.

 

SAGA

Skornya masih seri.

 

JUAN

Gue gak mau main lagi.

 

Juan mau beranjak pergi tapi Saga tiba-tiba berkata,

 

SAGA

Gue tau lo juga suka sama Tere.

 

Juan menahan diri. Melirik sinis Saga.

 

JUAN

Hh, kebaca banget ya? Tapi kayaknya dia lebih milih lo.

 

SAGA

Jadi lo mau mundur tanpa perlawanan? Itu bukan Juan yang gue kenal.

 

JUAN

Jadi lo mau nantangin gue? Apa? sekarang? Disini juga? siapa takut. Kebetulan gue emang berniat rebut Tere dari lo.

 

SAGA

Siapa yang bisa masukin bola sekali, dia menang.

 

JUAN

Boleh, kalo gue menang, lo harus serahin Tere ke gue.

 

Tere, Ana, Citra, Yuda dan Rainer melihat mereka berdua di pinggir koridor lapangan sambil berteduh.

 

Saga dan Juan mulai start duel basket, mereka bermain ketat. Saga terkecoh, juan berhasil lempar bola dari titik three point. Suasana tegang

 

SLOWMO - Bola itu seakan tepat sasaran tapi duak! Mental.

 

Juan ngos-ngosan begitu pula dengan Saga. Capek.

JUAN

Haaaahhh!!! Kali ini gue nyerah! Gue titip Tere sama lo. Lagian, gue gak mau nikung sodara sendiri.

 

Juan pergi sementara Saga tetap di lapangan. Juan menghampiri anak-anak di pinggir lapangan. Juan dan lainnya pergi. Juan sempet papasan dan tatapan sama Tere yang masih berdiri sendirian disitu menunggui Saga.

 

Pak kepala sekolah muncul di samping Tere dan bilang,

 

PAK KEPALA SEKOLAH

Saga memang keliatannya kuat, dari kemarin sejak Yuri tiada, Saga tak menangis. Juan saja yang anaknya begitu, dia menangis, kami semua menangis kecuali saga. (beat) Terkadang kehilangan seseorang yang paling berarti membuat seseorang menampikkan dirinya yang palsu, hanya untuk meyakinkan bahwa dunianya baik-baik saja. Padahal dunianya sedang meratap.

 

Tere menyimak perkataan Kepala Sekolah yang juga Ayah tiri Saga. Kepala sekolah memberikan paying ke Tere. Tere pun bergegas memakai paying dan berlari ke lapangan menghampiri Saga.

 

Tere memayungi Saga di lapangan yang berbaring telentang membiarkan dirinya kehujanan. Disaat hujan dihalangi oleh paying - Tere melihat air mata Saga yang coba ia tutupi tadi bersama hujan. Tere bersimpuh memayungi Saga. Saga bangkit duduk.

 

TERE

Aku bersedia jadi tembok pelindung kamu kalo kamu mau nangis.

 

Sedetik kemudian, Saga nangis sejadinya, Tere sambil dekap Saga.

 

Kepala sekolah lega melihat itu.

 

TIME LAPSE

 

98.        EXT. SEKOLAH – DAY

 

ESTABLISH – SUASANA SEKOLAH YANG RAMAI MERIAH.

 

Sekolah ngadain pensi alias pentas seni. Berbagai perlombaan berlangsung dan juga panggung seni. Tere, Saga, Juan, Yuda, Ana, Citra dan Rainer satu tim lomba estafet antar kelas.

 

Pelari kedua terakhir adalah Tere yang susah payah disusul tipis oleh pelari kelas lain. Tere langsung memberikan tongkat estafetnya ke Saga yakni pelari terakhir yang akan menentukan siapa pemenangnya. Saga sudah beberapa jarak tertinggal namun Saga mengerahkan sekuat tenaganya berlari cepat menyusul lawan! Tere dan yang lain bersorak menyemangati Saga walaupun mereka juga ngos-ngosan.

 

TERE CS

Sagaraaa!!!!!! Kamu pasti bisaaaa!!! 

 

Dan benar saja, Saga memimpin di garis finish! Mereka menang dan bersorak. Saga menghampiri Tere dan senyum sumringah. Juan melirik mereka sad boy tapi ketawa sendiri.

 

INTERCUT

 

Tiba-tiba Yuda sudah berada di panggung dan ambil mic kasih pengumuman.

 

YUDA

Citra! Aku cinta kamu!

 

Suara dari mic sampai melengking keras menggelikan telingan.

 

CITRA

Yuda ngapain sih?!

 

RAINER

Hahhh tuh anak udah ditaraf bucin tingkat dewa.

 

YUDA

Citra, kamu udah janji sama aku kalo regu kita menang perlombaan estafet, kamu bakal nerima cinta aku, dan kita resmi pacaran!!!! Akhirnya masa-masa terakhir gue di sekolah, gue gak jomblo lagiiii!!!!

 

Semua terkejut. Yuda deketin Citra. Citra diliatin anak-anak.

 

    TERE

    Jangan malu-malu Cit!!

 

Citra dikasih bunga oleh Yuda. Citra senyum terpaksa karna dia malu banget.

 

Tiba-tiba anak buah Rainer, preman sekolah juga, anak kelas lain dengan ciri khas yang sama yakni kaos hitam serta seragam tak dikancing, datang menghampiri.

 

PREMAN SEKOLAH

Rainer, danger! Ada kabar sekolah kita mau diserang gangster Jakarta Undercover. Markas tiger club udah dikalahin. Mereka cari lo Rainer, ketua mereka mau langsung berhadapan sama lo. Katanya sekarang mereka dalam perjalanan kesini.

 

Rainer geram.

 

RAINER

Biar gue yang ngadepin mereka. Jangan sampe mereka masuk ke sekolah dan guru-guru tau. Kalian harus giring mereka ke lapangan belakang sekolah.

 

JUAN

Yakin lo mau ngadepin mereka sendirian?

 

RAINER

Gue bakal berunding sama mereka, gue kan bukan lagi ketua tiger club.

 

Ana menyimak diam tapi khawatir. Tere dan yang lain juga jadi was-was. Rainer bergegas pergi bersama anak buah kelasnya.

 

DISSOLVE TO

 

99.        EXT. LAPANGAN BELAKANG SEKOLAH – DAY

 

Rainer sudah berhadapan dengan ketua gangster Jakarta Undercover dan anak buah mereka yang banyak dan sangar.

 

RAINER

Gue mau berunding.

 

Mereka ketawa.

 

KETUA GANGSTER JAKARTA UNDERCOVER

Gue gak percaya sekelas Rainer yang terkenal paling kuat di Jakarta bakal cemen ngajak berunding.

 

RAINER

Gue bukan lagi ketua Tiger Club. Gue dah keluar, tapi gue masih peduli sama mereka karna mereka temen gue. Jadi mohon kerjasamanya. Gue gak mau lagi berantem cuma buat adu kuat. Gue Cuma mau berantem demi ngelindungin orang yang gue sayang.

 

KETUA GANGSTER JAKARTA UNDECOVER

Oh ya? Kalo begitu, gue bawa orang yang lu sayang.

 

Tanpa diduga, Mereka bawa Ana! Mereka memegangi Ana yang kesal mau berontak.

 

KETUA GANGSTER JAKARTA UNDERCOVER

Kalo gini lo masih gak mau adu sama gue? Dia bakal gue jadiin satu-satunya cewek di Jakarta Undercover.

 

Rainer serba salah.

 

ANA

(ke Rainer) Gue gak berharap diselametin cowok kayak lo. (ke gank lawan) heh lo juga lepasin gue!

 

Ana berontak tapi ditampar. Rainer teriak gak trima.

 

RAINER

Pengecuttt!!! Beraninya kasarin cewek! Lepasin dia!

 

Rainer udah emosi mengepalkan tinjunya ambil ancang-ancang tapi tiba-tiba muncul suara dari belakang.

 

JUAN

Oh jadi ini yang namanya gangster Jakarta undercover, berani pake sandera. Cemen!

 

Ternyata Juan, Saga, Tere, Yuda dan Citra datang. Serta preman sekolah mereka yang lain.

 

JUAN

(ke Rainer) Jangan gengsi buat minta bantuan kita, kita kan temen.

 

RAINER

(ketawa remeh) Yakin lo? Mending lindungin muka lo yang mulus itu, gak lucu kan muka artis babak belur karna tawuran. (ke Tere) Lo juga, cewek, artis, katanya gak mau ada kontroversi, ini bisa lebih dari itu.

 

TERE

Gue dari kecil udah latihan muay thai. Jangan remehin gue.

 

SAGA

Tere aman gue jagain, kita bantu halau yang lain, jadi pastiin lo selametin Ana.

 

Rainer merasa percaya diri dan bersemangat.

 

RAINER

Yoks kalo gitu,, Temen-temen! Bantu gue rebut belahan hati gue!

 

JUAN

Udah lama gue gak ngerasain energy yang tiba-tiba membara ini! Majuu!!!

 

Fighting scene - Mereka maju. Mereka berantem lucu. Ana yang juga bisa bela diri balik ngehajar mereka. Tere yang mau kena tinju dilindungin sama Juan dan Saga. Tapi Juan segera pergi kasih kode mau bantu Rainer. Citra yang dikejar seorang gangster diselametin Yuda walaupun Yuda kena tonjok dan pingsan.

    

    INTERCUT

 

Juan dan Rainer bersatu lawan ketua Jakarta Undercover. Mereka udah lelah dengan pertarungan yang sengit. Ketua gank Jakarta Undercover rupanya masih bisa berdiri mengaum sangar sementara Juan dan Rainer udah sempoyongan.

 

KETUA GANGSTER JAKARTA UNDERCOVER

Maju kalian pengecut!

 

ANA

Lo yang pengecut dasar pengecut!

 

Tiba-tiba BUK! Ana dari belakang tendang tepat di selangkangan burung itu Ketua gank Jakarta Undercover dan langsung ambruk kalah seketika. Juan dan Rainer kaget melongo.

 

ANA

(cool) Udah gue bilang, gue gak butuh diselametin cowok kayak lo.

 

Juan dan Rainer jadi ketawa sendiri wibawa mereka kalah sama cewek.

 

CUT TO

 

100.        EXT. ATAP SEKOLAH – DAY

 

ESTABLISH – SENJA SORE HARI

 

Tere, Saga, Juan, Ana, Yuda, Citra dan Rainer, mereka lelah babak belur abis berantem. Mereka menatap langit senja kala itu. Mereka puas.

 

SAGA

Minggu depan kita ujian. Apa kita bisa lulus bareng-bareng?

 

TERE

Pasti. Harus.

 

YUDA

Abis lulus, gue nanti mau kuliah bareng citra.

 

CITRA

Ih, ogah! Gue risih kalo lo ikutin terus Yud!

 

RAINER

Setelah tahun terakhir kita di SMA berakhir, Tere sama Juan pasti lebih bersinar lagi karirnya.

 

JUAN

Siapa bilang? Gue juga belom pasti, rasanya ada sesuatu yang mau gue lakuin selain jadi artis.

 

TERE

(ke Saga) Saga pasti abis ini mau ambil kuliah kedokteran.

 

Saga mengiyakan dengan tersenyum.

 

    ANA

Kayaknya cuma Rainer yang belom tau mau jadi apa setelah lulus.

 

JUAN

Bukannya lo disuruh bokap lo masuk TNI?

 

RAINER

Gue belom yakin, itukan kemauan bokap bukan gue. (ke Ana) Kalo lo, emang lo udah mikir mau kemana?

 

ANA

Gue mau ke luar negri. Menjelajah Eropa. Mau kuliah Sastra penulisan disana. Sekarang gue lagi cari beasiswa.

 

Rainer cemberut protes.

 

RAINER

Eh, gue gak mau ya kalo kita nanti LDRan. Sekarang aja gue gak bisa nahan perasaan gue buat gak peduli sama lo.

 

    TERE

    (senyum)

Apapun masa depan kita nanti, yang penting kita bisa lakuin apa yang betul-betul jadi keinginan kita.

 

JUAN

Kali ini gue setuju sama Tuti!

 

Tere manyun kesel ke Juan.

 

    CITRA

Wuaaahhh… ini kedua kalinya kita sama-sama liat sunset! Liat! Mataharinya mulai turun! Warna langitnya cantik!

 

SLOWMO - Wajah mereka diterpa sinar keemasan yang memancarkan kebahagiaan mereka di masa muda.

 

CU – Wajah Tere yang bahagia.

 

    TERE V.O

Akhirnya.. gue bisa ngerasain tahun terakhir sekoalh di SMA bareng temen-temen dan orang yang gue suka. Tapi setelah ini.. bakal kayak gimana pertemanan kita ya? tapi apapun itu kelak, kita janji akan selalu menyediakan waktu hanya untuk memburu sunset di setiap tempat indah di dunia..

 

CAMERA ZOOM OUT

 

Black screen, tittle ending. 

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar