KETIKA CITA TERBENTUR CINTA
Daftar Bagian
1. Awal Pertemuan
FADE IN1.INT. KAMAR RINI BERWARNA BIRU-PAGI HARIDi
2. Teman Satu Bangku
FADE OUT FADE IN6.INT. UKS-PAGI HARIMereka akhirny
3. Sekelas Dengan Teman Lama
FADE OUTFADE IN9.INT.LORONG SEKOLAH-PAGI HARI.Rini
4. Pindah Bangku
FADE OUTFADE IN12.INT.RUANG KELAS-PAGI HARI.Rini y
5. Cemburu
FADE OUT FADE IN15.INT.LAPANGAN BELAKANG SEKOLAH-S
6. Pacar Dinda
FADE OUTFADE IN19.INT.LORONG KAMPUS-SORE HARI.Di U
7. Cinta Terbentur Cita
FADE OUTFADE IN24.INT.DIDALAM MOBIL REYHAN-MALAM H
8. Jangan Pergi
FADE OUT FADE IN 29.INT.KAMAR DINDA-MALAM HARI.Din
9. Kita Harus Selalu Bersama
FADE OUT FADE IN 34.INT.RUANG KELAS-PAGI HARI.Di d
10. Batas
FADE OUT FADE IN 38.INT.DEPAN KELAS-SIANG HARI.Jam
11. Pengakuan Cinta
FADE OUT FADE IN 41.INT.PERPUSTAKAAN-SIANG HARI.Ri
12. Reyhan dan Dinda
FADE OUT FADE IN 44.EXT.DEPAN HALAMAN SEKOLAH-SORE
13. Jawaban
FADE OUT FADE IN 48.EXT.HALAMAN DEPAN-SORE HARI.Pa
14. Permintaan Maaf
FADE OUT FADE IN 55.INT.KELAS-PAGI HARI.Rini dan A
15. Masa lalu
FADE OUT FADE IN 57.EXT.HALAMAN SEKOLAH-SORE HARI.
16. Masih Cinta
FADE OUT FADE IN 61.EXT.JALAN-MALAM HARI.Jefri kem
17. Jefri VS Andy
FADE OUT FADE IN 68.EXT.JALAN DEPAN RESTORAN-MALAM
18. Kerjasama
FADE OUT FADE IN72.INT.KAMAR MANDI-PAGI HARI.Andy
19. Satu Kegiatan Tanpamu
FADE OUT FADE IN 77.INT.RUANG KELAS-SORE HARI.Akhi
20. Kenangan Bersamamu
FADE OUT FADE IN 82.EXT.PASAR MALAM-MALAM HARI.Rin
21. Perasaan Yang Sesungguhnya
FADE OUT FADE IN 83.EXT.JALAN DEPAN RUMAH-MALAM HA
22. Kapan Kita Pacaran
FADE OUT FADE IN 90.INT.KELAS-PAGI HARI.Rini kemud
23. Masa Lalu
FADE OUT FADE IN 94.INT.RUANG KELAS-SORE HARI.Jam
24. Tunggu Aku
FADE OUT FADE IN 97.INT.RUANG KULIAH-SORE HARI.Har
25. Jangan Menunggu
FADE OUT FADE IN 99.INT.KAMAR-PAGI HARI.Esok hari
26. Aku Akan Mengungkapkan Perasaanku
FADE OUT FADE IN 101.INT.TOKO BUKU-SIANG HARI.Je
27. Aku Akan Mengalah
FADE OUT FADE IN 107.INT.KELAS-PAGI HARI.Jefri sud
28. Janji
FADE OUT FADE IN 112.INT.UKS-SIANG HARIRini kemudi
29. Sandaran Bagimu
FADE OUT FADE IN 117.EXT.LAPANGAN-SORE HARI.Bis ya
30. Pertarungan
FADE OUT FADE IN 120.EXT.LAPANGAN-MALAM HARI.Jefri
31. Ketika Cita Terbentur Cinta
FADE OUT FADE IN 124.EXT.TEMPAT NONGKRONG ANAK MOT
2. Teman Satu Bangku

FADE OUT

FADE IN

6.INT. UKS-PAGI HARI

Mereka akhirnya tiba di UKS, Jefri kemudian mendudukan Rini di salah satu bed UKS dan kemudian Jefri mencari alat-alat P3K dan kemudian membawanya di hadapan Rini

Jefri

Sini aku obati lukamu.

Jefri kemudian mengompres kaki Rini yang terkilir dan kemudian mengobati lutut Rini yang keluar darah.

Rini

Sakit tau.

(Memukul lengan Jefri.)

Jefri kemudian terdiam tidak mengobati luka Rini dan menatap Rini.

Jefri

Kalau gitu obati saja lukamu sendiri.

Jefri menyerahkan betadine dan kasa kepada Rini kemudian membalikan badan melangkahkan kaki meninggalkannya.

Rini

Hay tunggu…

Jefri kemudian menoleh ke belakang dan menghentikan langkah kakinya.

Jefri

Apalagi?

Rini

Aku takut sendirian disini. Aku mau ke kelas saja. Antar aku ke kelas. Kakiku lagi
sakit jadi aku butuh bantuan.

Jefri

Kamu ini yah apa-apa takut. Ketinggian takut, sendiri takut. Penakut banget.

Jefri kemudian melangkahkan kaki menuju Rini dan kemudian mengambil kasa serta bertadine dari Rini dan akan mengobati lutut Rini lagi.

Rini

Mau ngapain?

Jefri

Obati lukamu lah.

Rini

Tidak usah.

Jefri

Kau mau keluar menuju kelas dengan darah mengucur di lututmu. Sudah diam saja aku
obati lukamu.

Jefri kemudian mengobati lutut Rini dan Rini menahan sakitnya tanpa bersuara.

Jefri

Akhirnya selesai juga kau memang merepotkanku hari ini.

(Membereskan alat-alat P3K dan kemudian menaruhnya kembali di tempat semula dan segera menemui Rini sambil memegang lengan Rini dan membuat Rini berdiri dari

posisi duduk.)

Rini

Kamu mau ngapain? Jangan macam-macam ya. Aku bisa teriak dan pukul kamu.

Jefri dan Rini saling bertatapan wajahnya dekat sekali. Jefri kemudian melepaskan lengannya dari Rini dan kemudian Rini terjatuh terduduk di kasur. Jefri kemudian melihat Rini yang tejatuh terduduk di kasur itu.

Rini

Haduh sakit…..kamu jadi cowok kasar sekali dengan cewek.

Jefri

Aku bingung denganmu. Aku itu mau membantumu malah pikiranmu aneh-aneh. Udah kamu jalan sendiri saja lihat papan pengumuman dan masuk ke kelasmu sendiri.

Rini

Ya udah. Bopong aku bersamamu menuju papan kelas dan antarkan aku ke ruang kelasku. Kakiku benar-benar sakit untuk berjalan.

CUT TO:

7.DEPAN PAPAN PENGUMUMAN-PAGI HARI

Jefri kemudian menghampiri Rini dan memegang lengannya dan kemudian membopongnya berdiri di sampingnya sampai menuju papan pengumuman sekolah. Mereka berduapun kemudian melihat papan pengumuman pembagian ruang kelas bagi siswa kelas XII.

Jefri

Kelasmu dimana ?

         (Melihat Rini.)

Rini

XII 2 

(Melihat papan pengumuman pembagian kelas XII.)

Jefri

Apaaa…gak salah lihat dirimu.

Rini

Tidak kok. Lihat ini ada disini

(Menunjuk nama dirinya yang berada di papan.)

Jefri

Jadi kita sekelas.

Rini

Apa?

(Melihat Jefri.)

Jefri 

Sial banget kalau aku sekelas denganmu yang penakut dan cerewet kayak anak kecil.Moga aja gak sebangku malas banget.

Rini

Kamu kira kau siapa? pangeran. Sapa juga yang mau sebangku sama dirimu. Aku juga tidak mau sekelas denganmu orang yang terkenal bandel dan suka bolos.Siapa yang tidak tahu dirimu.

       (Menatap Jefri.)

Jefri dan Rini saling bertatapan

Jefri

Ayok ke kelas

CUT TO:

8.RUANG KELAS-PAGI HARI

Jefri kemudian membopong Rini di sebelahnya dan mereka sudah sampai di kelas XII 2 yang berada di lantai dua . Terdengar suara ibu guru Tina yang sedang mengajar di kelas mereka.

Bu Tina

Jadi begitu ya anak-anak penjelasannya. Apakah ada yang ditanyakan lagi dari
pelajaran ini?

Di kelas hening tidak ada jawaban. Hingga kemudian Rini dan Jefri masuk ke ruangan kelas. Jefri masih dalam posisi memegang lengan Rini.

Rini     

Selamat pagi bu, maaf terlambat.

Bu Tina

Pagi….kenapa dirimu terlambat?

Rini    

Tadi saya habis terjatuh bu. Sekarang kaki saya terkilir dan saya tadi ke UKS sehingga telat untuk mengobati luka saya.

Bu Tina 

Kalau kamu kenapa telat ?

         (Menunjuk Jefri.)

Jefri    

Tadi saya mengobati dia bu. Jadi saya telat untuk masuk pelajaran ibu hari ini.

Bu Tina  

Apakah benar seperti itu Rini?

Rini     

Tidak bu. Dia memang telat.

Jefri    

Kamu juga telat.

         (Menatap Rini.)

Rini     

Aku telat karena kakiku sakit.

Jefri    

Aku sendiri mengobati kakimu.

Rini     

Itu bohong bu.

Bu Tina  

Sudah cukup

(Berteriak.)

Rini dan Jefri yang tadi saling bertatapan dan adu membantah kemudian terdiam mendengar perkataan ibu guru Tina yang menggelegar. Rini dan Jefri kemudian melihat ibu guru Tina.

Bu Tina

Kamu memang dari dulu anak yang suka membolos dan sering telat. Kamu sudah kelas tiga sebentar lagi lulus jangan membolos dan telat terus. Kau boleh duduk di tempat yang kosong.

(Menunjuk tempat duduk kosong yang berada di belakang dekat Jendela.)

Jefri kemudian membopong Rini dan akan menuju tempat duduk yang kosong di kelas.

Bu Tina  

Jefri kamu mau kemana?

Jefri    

Duduk bu, tadi ibu menyuruh duduk.

Bu Tina  

No…..Aku menyuruh duduk si Rini bukan dirimu Jefri.

Jefri   

Terus saya harus bagaimana bu sekarang?

Bu Tina  

kamu keluar dari kelas saya. Saya dari dulu tidak suka dengan murid yang suka telat.

Jefri kemudian melepaskan lengan Rini sambil menatap Rini dan Rini yang tersenyum mengejek menatap Jefri dan kemudian berjalan tertatih-tatih menuju bangku belakang.

Jefri  

Jadi saya beneran keluar ini Bu.

Bu Tina 

Iya keluar mau sampai kapan kamu berdiri disitu.

Jefri kemudian keluar dari kelas

Bu Tina  

Waktunya kita kembali ke pelajaran dan mengerjakan tugas yang berada di halaman 21.

Akhirnya jam istirahat berbunyi dan kemudian ibu guru Tina keluar dari kelas dan tak lama kemudiaan Jefri masuk ke kelas dan segera menuju bangku belakang yang duduk berdekatan dengan Rini.

Jefri

Senang ya kamu aku keluar kelas.

Rini

Iyalah senang. Lagian itu balasan dari aku karena kamu tadi buat aku jatuh dan kesakitan.

Jefri kemudian menggeser kursi Rini dan kursi Rini bergerak jauh darinya.

Jefri

Jauh-jauh kamu dari aku. Dasar penakut tukang bohong lagi.

Rini

Sapa juga yang mau dekat denganmu.

(Menggeser kursi berjauhan.)

Jefri kemudian mengeluarkan buku dan membersihkan meja di bangkunya dengan buku tersebut. Jefri membersihkan meja tersebut dengan mengarahakan ke Rini.

Rini

Hey debunya menuju ke aku ini.

(Menutup hidung dan menatap Jefri.)

Jefri

Memang urusanku sekarang. Kamu mau kena debu, jatuh atau jungkir balik sekalipun.
Aku gak peduli.

(Mengarahkan debu-debu dan arah buku dengan lebih kencang menuju Rini.)

Rini

Aku pergi.

(Berjalan tertatih-tatih keluar kelas.)

Jefri

Ya sudah pergi saja jangan balik kalau bisa.

Rini melihat Jefri dan kemudian kembali berjalan keluar kelas. 


Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar