Junior (Script)
Daftar Bagian
1. Jangan Sok Jadi Pahlawan! (Scene 1-5)
Beberapa karyawan pabrik berjalan kaki di area pabrik sambil membawa beberapa spanduk bertuliskan: K
2. Mau Makan? Kerja Dulu! (Scene 6-10)
Junior masih meringkuk pulas di kursi panjang ruang tamu. EMAK (45) muncul dengan wajah kesal.
3. Ada Kejadian Di Parkiran (Scene 11-16)
Kedua kelompok preman bertemu di parkiran. Pemimpin geng bertato memberi aba-aba.
4. Pertemuan yang Mengubah Nasib (Scene 17-21)
Junior berjalan di selasar pasar sambil celingak-celinguk. Toko-toko bahan pakaian sudah mulai buka.
5. Membalas Suatu Kejahatan Bukan Kejahatan (Scene 22-26)
Junior duduk di sebuah ruangan bersama Yugo dan Tama. Ruangan sedikit gelap. Sebuah slide terlihat d
6. Jangan Coba-Coba Berhenti! (Scene 27-31)
Mobil Hendaru keluar dari halaman. Dari belakang, sebuah mobil lain mengikuti.
7. Berhasilnya Sebuah Rencana (Scene 32-39)
Emak datang membawa tas-tas belanja, yang lalu diletakkannya di meja. Wajahnya tampak puas.
8. Orang yang Menyelundup Masuk (Scene 40-48)
Guritno masuk ke ruang tamu. Hendaru sedang duduk di sofa.
9. Sebuah Kecurangan (Scene 49-54)
Guritno masuk ke ruang makan dengan wajah masam. Nindya dan ibunya sedang menyiapkan makanan. Mereka
10. Pemenangnya PT Cilik Setia (Scene 55-59)
Yugo sedang berbincang sambil berjalan berdua dengan Tama di parkiran. Yugo memperhatikan Tama yang
11. Dua Kecurangan (Scene 60-66)
Hendaru dan Junior turun dari mobil di sebuah lahan berbukit hijau dengan pohon-pohon menjulang.
12. Dia Pergi (Scene 67-76)
Junior berdiri sambil termangu. Masih terbayang kata-kata Guritno tadi siang.
13. Aku Gak Pantas Buat Kamu (Scene 77-82)
Nindya berlari mengejar Junior. NINDYA Junior! Kamu bercanda kan? Junior berhenti, menoleh ke
14. Tidak Ada Kebohongan di Matanya (Scene 83-89)
Nindya berlari masuk ke ruangannya, mengambil tasnya lalu keluar. Tama mencegatnya. Ia melihat mat
15. Balas Dendam Terbaik (Scene 90-99)
90. INT. RUMAH JUNIOR. RUANG TAMU - SIANG Junior sedang makan bersama Rere, Miki masuk lalu duduk
4. Pertemuan yang Mengubah Nasib (Scene 17-21)
Terkunci
Kamu tidak memiliki izin untuk melihat skrip ini