BERTAUT MIMPI
Daftar Bagian
1. #1
Nadine menyalakan radio dan merapihkan buku-buku yang ada di meja ruang tamu. Ketika sedang merapihk
2. #2
Suara bising dari ceret air yang sudah mendidih membangunkan lamunan Nadine. Nadine langsung menuju
3. #3
Setelah selesai mengganti baju, emi langsung membawa bekal bapak dan mengantarkannya menggunakan sep
4. #4
Ketika Emi pulang, bapak membawa bekal tersebut ke kantin dan makan bersama salah satu temannya,pak
5. #5
Kayra mengikuti perkuliahan seperti hari-hari biasanya, tapi entah kenapa hari itu sangat aneh bagi
6. #6
Sampai hari itu pun tiba, aku memutuskan untuk belajar biola dengan guruku.
7. #7
Kompetisi musik yang baru saja aku menangi adalah kompetisi pertama dan terakhir untukku . Iya benar
8. #8
Saat kayra sedang bermain biola, dari arah pintu terdapat seorang laki-laki yang mendengar ada seseo
9. #9
Tak lama setelah alana pergi, kayra membuka pintu. Ternyata Nadine sedang menjahit baju di depan mes
10. #10
Emi berbicara kepada nadine, bahwa ia tidak bisa ikut ujian bulan depan karena emi belum membayar ua
11. #11
Keesokan harinya, Emi yang biasanya tidak pernah kesiangan, hari itu ia kesiangan.
12. #12
Hari ini nadine mengantarkan baju jahitan ke rumah bu risma, di tengah perjalanan ia melihat sebuah
13. #13
dalam perjalanan pulang, nadine kembali melihat sekolah itu lagi. Ia benar-benar sangat penasaran da
14. #14
Sesampainya di rumah, nadine langsung mengangkat jemuran di belakang rumah dan benar saja hujan lang
15. #15
itu farel temanku.. dia satu-satunya orang yang mungkin mau temenan sama aku. Terus gimana dengan ya
16. #16
Emi bingung melihat teman-temannya yang menertawai dan memperhatikannya. Apakah ada yang salah denga
17. #17
aku heran sama farel, kenapa dia mau jadi temen ku? Kenapa dia selalu baik sama aku ketika semua ora
18. #18
Bel istirahat pun berbunyi, Emi mengeluarkan bekal makan siangnya. Seperti biasa, ia tidak membeli m
19. #19
Ternyata dari tadi Vera, Sesil dan Hana yang mengintip dari luar jendela kelas. . . ketika farel pe
20. #20
Emi pergi ke toliet untuk membersihkan coretan yang ada di mukanya
21. #21
Setelah 4 jam berlangsung, kelas pertama pun akhirnya selesai juga. Alana dan Kayra segera keluar ke
22. #22
kayra menghampiri alana di kantin
23. #23
Alana memberikan info tentang pekerjaan part time ke kayra
24. #24
nadine,kayra,emi dan bapak makan malam bersama dalam sebuah kesederhanaan
25. #25
emi, bapak, dan nadine menunggu kayra datang. Bapak sangat gelisah karena kayra belum pulang
26. #26
kayra pulang dan meminta maaf kepada bapak
27. #27
Pagi itu nadine berniat pergi ke pasar untuk membeli bahan makanan yang sudah habis.
28. #28
Tak lama kemudian nadine sampai di pasar.
29. #29
membeli ikan di pasar
30. #30
Nadine bertemu dengan abian, lalu abian membantunya membawa beras ke sepedah
31. #31
nadine dan abian berbelanja bersama di pasar
32. #32
abian dan nadine menceritakan tentang pribadinya masing-masing
33. #33
Di tengah perjalanan menuju rumah, nadine terus memikirkan hal ini sambil tersenyum.
34. #34
Hari ini kayra datang lebih dulu dari alana.
35. #35
Alana menceritakan kekesalannya kepada kayra
36. #36
Kay aku kayak pernah kenal sama dia deh tapi aku lupa dimana terus kapan. . . aduh aku lupa banget
37. #37
Dia itu siapa sih? Kenapa aku jadi makin penasaran sama dia? Ahh kayra tuh kan udah mulai ngaco. . .
38. #38
ohiya kay jangan lupa nanti abis kelas selesai kita ke kedai kopi temenku, aku udah janjian sama dia
39. #39
Agha dan Kayra pun berkenalan
40. #40
kita mau latihan buat lomba ke jepang
41. #41
Jangan pernah kamu ngomongin lomba ini ke dia. . . khusus dia, kamu atau siapapun itu ga boleh kasi
42. #42
Kelas pun selesai kayra dan alana segera keluar dan pergi menuju kedai kopi milik temannya alana. Me
43. #43
by the way jennie itu anak anjing bukan orang kay
44. #44
Tanpa kamu aku gatau harus cari kerja dimana dan mungkin juga belum tentu aku diterima
45. #45
bapak merasa sepedahnya menjadi berat dan berjalan lambat.
46. Chapter tanpa judul #46
bapak saya antar pulang ke rumah ya biar sepedahnya saya bawa ke bengkel, nanti kalo sepedahnya udah
47. #47
Di sisi lain Nadine,emi dan kayra khawatir dan cemas mengapa bapak belum pulang juga padahal hari su
48. #48
adi itu aku ketemu sama bapak kamu di lampu merah, tapi bapak ga naikin sepedahnya dia malah nuntun
49. #49
Ihh apaa sih kak nadine orang dia Cuma temen kelas emi kokk
50. #50
makan bersama
51. Chapter tanpa judul #51
Jadi farel bilang kalo emi temennya dia gitu pak? Bapak seharusnya jangan langsung percaya gitu aja
52. #52
Bunyi nyaring alarm jam yang terletak di atas meja membangunkan nadine dari tidurnya.
53. #53
kak nadine, kalo jadi guru emang bikin kakak seneng ya yaudah. . . kayra juga tau kok kak nadine pe
54. #54
Kayra, nadine dan bapak pergi bersama ke halte bus. Mereka bertiga pun menunggu selama beberap menit
55. #55
aku tuh Cuma mau bilang makasih karena tadi kamu udah ngasih tempat duduk kamu ke aku
56. #56
Setelah mengantar bapak tadi, Nadine langsung menuju sekolah tempat abian mengajar.
57. #57
mengantar ke ruang kepala sekolah
58. #58
apa kamu siap dan menerima jika gaji yang diberi tidak banyak?
59. #59
saya merasa seperti berhutang banyak ke kamu abian
60. #60
saya antar pulang ya nadine. . . lagian ini masih jam istirahat jadi ga masalah
61. #61
Orang-orang di kota besar itu bisa jadi tidak lebih bahagia dari orang-orang di kota kecil
62. #62
Berarti semua orang-orang di kota besar ga bahagia?
23. #23
Skrip ini masih diperiksa oleh kurator

ALANA

(ketawa) gimana gimana? Kamu ngomong Bahasa jerman ke orang yang baru pertama kali kamu kenal? Di dalem perpus? Bahkan kamu aja belum tau namanya kay…. Yah wajar lah dia pergi, mungkin dia takut sama kamu (ketawa)

KAYRA

yah aku ngomong gitu karena aku liat dia bawa banyak kamus al, jadi mungkin dia anak jurusan sastra… aku ngomong gitu biar suasana di antara kita tuh ga canggung….

ALANA

Kay kalo dia bawa banyak kamus, bukan berarti dia anak sastra… bisa aja dia anak jurusan lain yang lagi pengen nyoba belajar bahasa

KAYRA

(menghela nafas) Iya juga sih, jangan-jangan dia pergi karena ga ngerti lagi sama apa yang aku omongin tadi (muka bingung)

ALANA

Bisa jadi sih kay, makanya lain kali kalo mau kenalan sama cowok itu pake bahasa indonesia aja (tertawa)

KAYRA

siapa coba yang mau kenalan, orang aku cuma mau memecah suasana aja kok…

ALANA

Yaudah tunggu sini bentar, aku mau beli minum… (pergi membeli minum) (memberikan satu minum ke kayra) nih kay aku beliin… minum dulu biar keselnya ilang

KAYRA

Makasih al… ohiya al, aku mau nanya boleh?

ALANA

Nanya apa? (meminum minumannya)

KAYRA

Hmm kira-kira kamu tahu lowongan buat kerja part time ga?

ALANA

Emangnya kenapa kay? Kok tiba-tiba kamu mau kerja part time? Pasti ada apa-apa nih… kenapa kay bilang sama aku

KAYRA

Sebenernya aku emang lagi butuh uang banget al, bukan buat aku tapi buat emi…

ALANA

Hah? Emi emang kenapa kay?

KAYRA

Emi belum bayaran uang sekolah bulan ini al, kalo belum bayar emi ga bisa ikut ujian… bapakku bulan ini juga belum gajian, pelanggan jahitan kak nadine juga sedikit al jadi aku mau bantu mereka

ALANA

Kay kenapa kamu ga cerita sama aku… aku kann bisa bantu kamu kay… berapapun itu tinggal bilang sama aku…  

KAYRA

Engga engga al (menggelengkan kepalanya), aku bener-bener ngehargain niat baik kamu buat keluargaku,tapi selagi aku masih bisa kerja dan ngelakuin sesuatu yang halal dan menghasilkan uang… aku gamau minta bantuan materi al… jadi kalo kamu emang bener mau bantuin aku, kamu kasih info tentang lowongan kerja aja ke aku al… itu udah lebih dari cukup.

ALANA

Okey aku ga bisa maksa kamu juga kay, itu hak kamu tapi please kalo emang kamu bener-bener butuh dan bingung terus kamu gatau harus ke siapa…. Inget ada aku, alana your bestie(tersenyum)

KAYRA

(tersenyum) makasih banyak ya al, makasih kamu udah mau jadi temenku…

ALANA

Makasih juga udah mau jadi temenku (tersenyum) Ohiya by the way aku baru inget kay, temenku punya kedai coffee gitu mau coba tanya kesana ga? Siapa tau dia lagi butuh orang?

KAYRA

Serius al? Yang bener? Hmm kalo gitu besok kamu mau anterin aku ke kedai coffe temen kamu itu gaa? (exicted)

ALANA

Iya iya besok kita kesana berarti aku harus ngasih tau dia dulu

KAYRA

(tersenyum dan menganggukkan kepala)

Mereka menghabiskan makan dan melanjutkan kelas selanjutnya

Suka
Bagikan
Anda harus login atau daftar untuk mengirimkan komentar