joseph melihat layar handphone yang merekam aksi andreas, tiba tiba andreas dan carla yang sedang duduk di kursi roda masuk ke dalam kamar tempat pradana di rawat
joseph : selamat pahlawan, kau terkenal sekarang
andreas : setidaknya tidak ada yang berhasil mendapatka nwajah asliku ataupun carla
joseph : yah, itu memang masalah besar lainnya,
erika menghampiri carla dan memeluknya dengan erat, sementara pradana tampak telah siuman dan sedang duduk bersandar di atas tempat tidurnya
pradana : sepertinya aku melewatkan banyak hal
andreas : sangat banyak kawan, bagaimana keadaanmu?
pradana : sudah lebih baik, dimana miguel?
andreas : dia bekerjasama dengan edward, aku tidak tau dimana dia sekarang
pradana : setidaknya semua sudah berakhir. aku juga telah menceritakan pada joseph bahwa yang menyerangku malam itu adalah edward setelah aku memberitahunya posisi atlantis
andreas : tidak. semua baru saja di mulai. kedepannya kita akan menghadapi hal yang jauh lebih berbahaya lagi
erika : maksudmu?
joseph : melihat sosok gatotkaca aku rasa banyak kekuatan lain akan segera bangkit, begitu?
andreas : kau benar, saat ini diluar sana kita tidak tau apa yang telah terjadi.
pradana : aku penasaran, bagaimana kalian tau tentang posisi atlantis
andreas : ini semua berkat joseph, dialah yang mengetahui lokasi atantis selain dirimu, karenanya kita bisa menyusul mereka
pradana : aku tau kau bisa diandalkan
joseph : ini semua seperti kebetulan yang di rencanakan
pradana : memang, itulah tugas seoarang penulis naskah bukan
andreas : jika ini berhasil kedepannya kita semua akan bekerja lebih keras, kalian harus siap dengan tantangan
pradana : jika gagal?
joseph : akan ada banyak pelajaran di setiap hal, ingatlah untuk menghargai proses seperti kita menikmati hasil