Sebuah kisah tentang manusia biasa yang berjuang melewati kenangan-kenangan buruk dan berusaha menemukan kebahagiaannya. Kisah yang mungkin terjadi pada siapa saja, mungkin kamu pernah mengalaminya juga?

Dua tahun lalu, Eva harus merasakan bertubi-tubi kesakitan yang memaksa masuk ke dalam hati dan pikirannya. Satu persatu hal baik yang tak banyak ia miliki rusak, hancur, dan hilang. Saat-saat terpuruk pun, ia tak memiliki tempat untuk meluapkan perasaannya. Yang bisa dan biasa dilakukannya adalah menahan dan berpura-pura bahwa semuanya baik-baik saja. Tidak, di dalam pikirannya sendiri, dia selalu menyalahkan dirinya sendiri untuk setiap hal yang menimpanya. Ia berpikir bahwa dirinya pantas untuk berada dalam kesedihan dan tidak ada kesempatan untuknya merasakan kebahagiaan lagi. Namun, sedikit demi sedikit, dia mulai merubah pandangannya itu setelah bertemu Arthur.

Dua tahun lalu, Arthur ditinggalkan oleh salah satu orang yang paling dia sayangi. Meskipun dirinya memang sudah mengetahui kalau cepat atau lambat orang itu akan meninggalkan dirinya, perasaan sedih dan kosong menghuni hatinya. Tidak ada yang bisa dia lindungi. Dia berpikir bahwa dia adalah orang terlemah dan paling pecundang. Dia menutupi kelemahannya dengan bersikap tertutup dan tidak membiarkan orang lain mengusik hatinya. Namun, sedikit demi sedikit, dia mulai membuka hatinya setelah bertemu Eva.

Kisah hangat tentang keluarga, persahabatan, cinta pertama, dan masa muda. Kisah tentang keberadaan setiap manusia yang berharga sebagai makhluk kecil di alam semesta. Kisah tentang aku, kamu, dan kita untuk menemukan mikrokosmosnya sendiri.