Hildan? Pertama kali Birdie bertemu dengannya, itu murni kebetulan. Dia sedang menghindari teman yang merencanakan perjodohannya, tapi hal itu justru membuat dia bertemu sekaligus menjaili orang yang dijodohkan dengannya.

Birdie pikir kebetulan itu hanya sampai sana, tapi beberapa kali dia terus dipertemukan dengan Hildan dan selama itu juga Birdie mulai merasakan hal aneh. Setiap pilihan, setiap tindakan laki- laki itu entah bagaimana Birdie bisa menebaknya. Seolah dia sudah mengenal Hildan dalam waktu lama.

Birdie yakin dia hanya pintar menebak saja, sampai Hildan datang dengan penuh amarah dan meminta penjelasan. Kenapa Birdie bisa melukis mimpi buruknya? Kenapa dia bisa tahu mimpi yang dia rahasiakan sejak kecil? Kejadian yang terus menganggu Hildan setiap kali dia menutup mata. Apa benar itu hanya kebetulan atau sesuatu telah terjadi pada mereka?

Baca ceritanya di Fizzo : Yue Andrian